Cara Mencatat Prive

Ingin melakukan pencatatan atas pengambilan dana untuk keperluan pribadi? Di Kledo, pencatatan Prive ini bisa dilakukan melalui 3 (tiga) cara lho. Penasaran? Simak tutorial berikut untuk mengetahui cara mencatat Prive ya!

Mengambil sebagian aset perusahaan untuk penggunaan pribadi bukanlah suatu hal yang dilarang dalam akuntansi. Hal tersebut biasa terjadi pada bisnis skala UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Meskipun demikian, Kawan Kledo tetap harus mengakui dan mencatatnya sebagai pengeluaran ya. Setiap pengeluaran, tidak peduli berapapun nilainya tetap harus dicatat, termasuk Prive. Jadi, apa itu Prive? Bagaimana cara mencatat Prive di Kledo? Sebelum masuk tutorial cara catat Prive, yuk kita bahas sekilas terkait Prive ya, Kawan Kledo!

Prive

Prive merupakan pengeluaran maupun penarikan sebagian aset atau modal yang digunakan untuk penggunaan pribadi pemilik perusahaan. Perusahaan dengan bentuk kemitraan maupun perseorangan, terutama Persekutuan Komanditer atau Commanditer Vennootschap (CV), melakukan penarikan Prive. Sedangkan perusahaan besar, tidak lagi mengenal Prive, karena sudah terpisah secara mutlak antara keuangan pribadi dan perusahaan.

Tentu saja, Prive tidak selalu merupakan penarikan dalam bentuk kas atau bank. Pemilik bisa saja mengambil sebagian aset tetap maupun persediaan yang sudah tidak digunakan dengan tujuan pribadi. Pembagian laba atas nama investor, baik dalam bentuk kas maupun barang, juga masuk dalam kategori Prive. Selain itu, Prive dapat berupa pembayaran gaji kepada stakeholder aktif atau pasif di luar saham, maupun penarikan modal yang dilakukan oleh sekutu perseroan.

Oh iya, yang perlu Kawan Kledo ketahui, penarikan Prive ini akan berpengaruh langsung pada Ekuitas di Laporan Neraca. Mudahnya, menarik Prive sama artinya dengan mengurangi modal bisnis yang kemudian dicatat dalam akun Prive. Keberadaan akun ini tentu saja sangat bermanfaat, terutama untuk melakukan pelacakan modal yang dipakai sebagai penggunaan pribadi. Apabila belum ada pemisahan uang pribadi dan bisnis pada perusahaan Kawan Kledo, jangan lupa untuk mencatat Prive ketika mengambil uang perusahaan untuk tujuan pribadi ya!

Mencatat Prive melalui Kledo

Jadi, bagimana cara mencatat Prive pada Kledo? Gampang banget lho, ada 2 (dua) cara yang harus Kawan Kledo lakukan. Yaitu, mencatat Prive yang diambil dari Modal Awal dan mencatatnya sebagai Utang Usaha.

Agar lebih mudah dalam memahami, mari gunakan contoh kasus berikut ini. Misal, dalam perusahaan Kawan Kledo terdapat modal usaha sebesar Rp 3.500.000. Karena ada kebutuhan pribadi mendesak yang harus dibayarkan, Kawan Kledo mengambil modal usaha sebesar Rp 1.500.000.

Nah, untuk mencatat Prive tersebut, Kawan Kledo dapat melakukan 2 (dua) langkah ini.

1. Buat akun Prive

Dalam membuat akun Prive, Kawan Kledo tinggal masuk ke menu Akun. Selanjutnya, klik Tambah Akun.

Selanjutnya, Tambah Akun dengan nama Prive dalam kotak dialog yang tersedia. Isikan Nama Prive pada kotak 1 (satu), Kode nomor acak dengan kepala akun sesuai kategori Ekuitas pada nomor 2 (dua), dan Kategori pilih Ekuitas pada kotak terakhir. Jika sudah, Kawan Kledo bisa langsung klik Tambah untuk menyimpan akun.

2. Mencatat Prive

Dalam mencatat Prive, terdapat 2 (dua) cara yang bisa Kawan Kledo pilih, yaitu melalui fitur Kirim Dana atau Jurnal Umum.

a. Melalui Fitur Kirim Dana

Pertama, masuk ke menu Kas & Bank. Kemudian, pilih akun Kas yang digunakan sebagai pengeluaran Prive. Misal, di sini Kawan Kledo menggunakan Kas Operasional 2 untuk penarikan Prive. Selanjutnya, klik pada kotak hijau bertuliskan Atur Akun.

Apabila sudah masuk ke menu Kas & Bank yang dimaksud, langsung klik Transaksi Baru ya, Kawan Kledo. Lalu, klik Kirim Dana untuk mencatat Prive yang sudah ditarik.

Setelah masuk form Kirim Dana, isikan informasi yang dibutuhkan dalam penarikan Prive. Yang terpenting, cantumkan tujuan penarikan pada Ke di kolom 1 (satu), masukkan Tanggal Transaksi pada kolom 2 (dua), pilih Akun Prive di kolom 3 (tiga), tuliskan Deskripsi apabila diperlukan di kolom 4 (empat), dan terakhir tulis nominal penarikan Prive pada Total di kolom 5 (lima). Jangan lupa, periksa kembali data yang sudah diinput sebelum Kawan Kledo klik Simpan!

Hore! Prive berhasil dicatat melalui fitur Kirim Dana pada menu Kas & Bank. Mudah bukan? Jika dirasa rumit, coba cara catat Prive melalui menu Jurnal Umum berikut ini ya, Kawan Kledo.

Baca juga: Kode Akun Akuntansi: Berikut Pembahasan Lengkap dan Contohnya

b. Melalui Menu Jurnal Umum

Cara kedua yang bisa Kawan Kledo lakukan untuk mencatat Prive yaitu melalui menu Jurnal Umum. Pertama, masuk ke menu Akun, lalu klik fitur Jurnal Umum di sebelah fitur Tambah Baru.

Setelah masuk ke menu Jurnal Umum, Kawan Kledo bisa klik Tambah Jurnal Umum untuk mencatat penarikan Prive yang dilakukan.

Sudah masuk ke form Tambah Jurnal Umum? Masukkan informasi transaksi yang dibutuhkan, seperti Tanggal Transaksi pada kolom 1 (satu), lalu Tag apabila Kawan Kledo memisahkan Prive ini berdasar beberapa kategori di kolom 2 (dua). Kemudian, pilih Akun Prive yang sudah dibuat di kolom 3 (tiga) dan asal akun Kas & Bank penarikan Prive di kolom 4 (empat). Tuliskan Deskripsi apabila diperlukan di kolom 5 (lima), dan terakhir tulis nominal penarikan Prive pada Debit dan Kredit di kolom 6 (enam). Ingat, nominal yang diinput harus seimbang antara Debit dan Kredit ya, Kawan Kledo. Jika sudah, klik Simpan untuk menyimpan transaksi tersebut.

Setelah klik Simpan, Kawan Kledo akan mendapatkan entry jurnal seperti gambar di atas. Gampang banget kan? Silahkan, pilih salah satu yang menurut Kawan Kledo paling mudah, di antara 2 (dua) cara mencatat Prive pada Kledo ya. Iya, Kledo emang gampang banget digunakan kok!

Untuk lebih jelasnya, Kawan Kledo dapat mengikuti langkah-langkah yang ada di video tutorial berikut ini:

Ada kesulitan? Silahkan langsung hubungi Tim Hebat Kledo kapanpun Kawan Kledo membutuhkannya ya 🙂