Invoice atau faktur adalah dokumen penting dalam setiap transaksi bisnis. Tanpa invoice yang jelas dan terdokumentasi, Anda bisa kesulitan menagih pembayaran, mencatat penjualan, hingga menyusun laporan keuangan.
Masalahnya, banyak pelaku usaha masih membuat invoice secara manual, lewat Excel atau Word, yang rawan kesalahan dan tidak efisien.
Untungnya, kini tersedia berbagai aplikasi invoice online gratis yang bisa membantu Anda membuat, mengirim, dan mencatat invoice secara otomatis.
Berikut rekomendasi terbaik yang bisa Anda gunakan, baik untuk UMKM, freelancer, hingga bisnis yang sedang berkembang. Yuk, cek daftar rekomendasinya!
1. Paper.id
Paper.id menyediakan fitur membuat invoice digital secara gratis dan tanpa batas kuota. Anda bisa membuat faktur dengan logo bisnismu, memfasilitasi 30+ opsi pembayaran online, hingga mengirim langsung lewat email, SMS, atau WhatsApp.
Invoice yang Anda buat juga akan tercatat otomatis dalam laporan penjualan dan terhubung ke sistem akuntansi. Paper.id mendukung invoice dalam bahasa Indonesia maupun Inggris, serta punya fitur e-Faktur dan invoice berulang (recurring) untuk tagihan langganan.
Tidak hanya itu, invoice Anda bisa dilengkapi dengan link pembayaran, sehingga pelanggan bisa bayar langsung lewat opsi pembayaran yang fleksibel, mulai dari transfer bank seperti biasa, QRIS, Virtual Account, bahkan juga kartu kredit maupun cicilan. Dari sisi supplier, Anda tak perlu khawatir soal penyediaan mesin EDC.
Meski gratis, fitur-fiturnya sudah sangat cukup untuk UMKM dan profesional yang ingin terlihat lebih profesional.
Yuk, pelajari selengkapnya tentang aplikasi invoice online Paper.id gratis dan praktis, segera buktikan sendiri manfaatnya untuk cash flow bisnis yang lebih baik!
Baca Juga: Format Invoice yang Benar & Cara Membuatnya dengan Mudah!
2. Wave Accounting
Wave adalah platform asal Kanada yang menyediakan layanan invoicing gratis secara global. Fitur-fiturnya termasuk membuat invoice profesional, mengatur pajak, dan mengirim pengingat pembayaran otomatis. Oleh karena itu, Wave cocok untuk freelancer dan solopreneur.
Namun, karena sistemnya tidak mendukung format e-Faktur dan bahasa Indonesia, pengguna lokal mungkin harus menyesuaikan secara manual. Selain itu, integrasi ke sistem pajak dan rekening bank Indonesia belum tersedia.
3. Invoice Generator (by Invoiced)
Invoice Generator adalah alat faktur online gratis yang sangat sederhana. Tanpa perlu mendaftar, Anda bisa langsung membuat invoice, download sebagai PDF, dan kirim ke klien.
Platform ini cocok untuk pengguna sekali pakai atau freelancer yang hanya butuh invoice dasar.
Kelemahannya, sistem ini tidak menyimpan histori invoice, tidak mendukung tracking pembayaran, dan tidak cocok untuk bisnis yang membutuhkan arsip otomatis.
4. Zoho Invoice (Free Tier)
Zoho menyediakan versi gratis dari Zoho Invoice yang memungkinkan Anda membuat invoice profesional, lengkap dengan tracking pembayaran, pengingat otomatis, dan fitur multilingual. Anda juga bisa mengatur template dan pajak sesuai kebutuhan.
Akan tetapi, Zoho Invoice memiliki kurva belajar yang cukup curam dan interface-nya lebih cocok untuk pengguna dengan pengalaman teknis. Selain itu, integrasi ke sistem perpajakan lokal belum tersedia secara langsung.
Baca Juga: Cara Mengoptimalkan Manajemen Invoice dalam Bisnis
5. Fakturama
Fakturama adalah aplikasi open-source berbasis desktop yang bisa digunakan untuk membuat invoice secara offline. Cocok untuk Anda yang tidak selalu online atau lebih nyaman menyimpan data di perangkat sendiri.
Namun, karena bersifat open-source, proses setup-nya butuh pengetahuan teknis dan desain fakturnya tidak sefleksibel aplikasi berbasis cloud.
Baca juga: Cara Mencegah dan Mendeteksi Invoice Fraud pada Bisnis
6. Invoice Ninja
Invoice Ninja menawarkan paket gratis untuk membuat hingga 100 invoice per bulan, lengkap dengan pelacakan waktu, item, dan proyek. Antarmukanya cukup modern dan mendukung pengiriman invoice melalui email.
Hanya saja, versi gratisnya terbatas pada satu pengguna dan watermark Invoice Ninja tetap muncul di invoice, yang mungkin kurang ideal untuk bisnis yang ingin tampil lebih profesional di hadapan klien besar.
7. Easy Invoice
Easy Invoice adalah platform berbasis web yang memungkinkan pengguna membuat invoice dalam beberapa menit tanpa harus login. Anda bisa mengatur mata uang, pajak, dan deskripsi item. Aplikasi ini cocok untuk pemula atau freelancer.
Tapi, tidak ada fitur penyimpanan otomatis atau integrasi ke sistem pembukuan, sehingga Anda perlu menyimpan dan mengelola invoice secara manual.
Baca Juga: Invoice Approval: Tahapan, Tantangan dan Tips Mengelolanya
Pada Intinya…
Jika Anda mencari aplikasi invoice online gratis yang bukan hanya mudah dipakai, tapi juga terhubung ke sistem penjualan dan keuangan, Paper.id adalah pilihan terbaik.
Anda bisa buat invoice profesional dalam hitungan detik, kirim langsung ke pelanggan, dan pantau status pembayaran tanpa perlu tanya ke tim finance.
Jadi, pastikan pilih yang paling sesuai untuk bisnismu, ya!
*Artikel ini hasil kerja sama Paper.id dan Kledo
