Mengapa 7 Software Akuntansi Gratis Ini Lebih Keren Dari Yang Berbayar

7 Software Akuntansi Gratis

Kalau kamu punya bisnis kecil atau berniat membuat usaha, kamu pasti sudah tahu kalo keuangan bisnismu itu sangat-sangat-sangat krusial. Kalau kamu ga setuju dengan 3 kali kata sangat, sebaiknya urungkan niatmu untuk bikin usaha. Beneran!

Cashflow, pajak, untung-rugi adalah hal-hal dasar yang harus dikuasai di luar kepala. Semua itu akan lebih mudah lagi dipahami kalau kamu menggunakan software akuntansi. Sayangnya hampir semua software akuntansi itu berbayar, dan harganya kurang bersahabat dengan kantongmu.

Artikel ini saya susun demi mengurangi deritamu membayar mahal untuk software akuntansi. Karena setelah bergadang sekian malam, saya berhasil mengumpulkan 7 software akuntansi gratisan, yang ternyata bahkan lebih keren daripada software sejenis yang berbayar.

Oh ya, dari sekian banyak software akuntansi gratisan, hanya satu yang dirancang untuk bisnis di Indonesia dan mendukung Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, lihat di urutan terakhir yah 🙂

1. GNU Cash

GNU Cash cukup lengkap fiturnya, tapi yah secara tampilan mengingatkanku pada jaman belum ada Internet deh. Kalau kamu sabar dengan tampilan yang monoton dan serba kotak, GNU Cash bisa kamu gunakan. Aplikasi ini gratis, bisa langsung download tanpa isi data macem-macem, tanpa perlu koneksi internet.

Kelebihan

  • Bisa berjalan di semua PC ataupun Mac
  • Proses instalasi mudah
  • Mendukung laporan dalam bentuk grafik
  • Mendukung laporan standar akuntansi
  • Multiple currencies
  • Tanpa perlu koneksi internet

Kekurangan

  • Fitur sangat dasar, tidak mendukung invoicing, purchasing
  • Tidak dapat diakses dari HP
  • Hanya bisa diakses dari PC tempat software di Install
  • Antar muka kurang menyenangkan dan membingungkan

Baca juga: Manfaat Laporan Keuangan Ini Harus Anda Ketahui untuk Kesuksesan Bisnis

2. TurboCash

Software akuntansi TurboCash merupakan software open source, jadi kalau kamu punya budget banyak, mau kustom softwarenya inipun bisa, asal kuat bayar programmer yah.

Mirip dengan GNU Cash, tampilan TurboCash khas emak-emak jaman dulu deh, kotak-kotak kuno gituh. Fitur akuntansi standar tersedia dan tidak ada yang spesial.

Kelebihan

  • Bisa diakses dari HP maupun PC
  • Bisa diinstall lokal tanpa koneksi internet
  • Mendukung invoicing, stok dan perpajakan

Kekurangan

  • Tampilan cukup melelahkan mata
  • Alur software susah dipahami
  • Banyak fitur yang hanya tersedia di versi berbayar, jadi hati-hati kalo kamu merasa di-PHP-in

3. Sunrise

Sunrise mempunyai tampilan bersih dan menarik. Kamu bisa menggunakannya tanpa perlu instalasi. Mendukung invoicing, quote, pajak, dan laporan standar akuntansi.  Menariknya, dengan Sunrise tampilan invoice bisa kamu ubah-ubah sesuai keinginan, dan kirim invoice tersebut langsung ke klien.

Sunrise unggul di invoicing, tapi keteteran di sistem akuntansi. Fitur akuntansinya sangat minimalis. Jadi cocok untuk kamu yang nyari invoicing daripada ke sistem akuntansinya.

Kelebihan

  • Tampilan menarik dan mudah dipahami
  • Bisa kustomisasi tampilan invoice
  • Tidak perlu instalasi
  • Cocok bukan kamu yang ga begitu paham akuntansi, karena mudah dipahami

Kekurangan

  • Banyak fitur hanya tersedia di versi berbayar
  • Beberapa fitur kadang masih error tanpa keterangan jelas
  • Fitur akuntansi nya terbatas, lebih cocok digunakan untuk invoicing saja

4. Wave

Wave merupakan software akuntansi gratis on the cloud. Kamu tidak perlu menginstall apapun, hanya klik isi data, dan selesai. Semua data disimpan di servernya Wave. Dengan Wave, kamu bisa memantau keuangan bisnismu dari mana saja, bisa dari HP ataupun sewaktu ngafe sama temen-temen. Fiturnya cukup menarik, sudah mendukung invoicing, perpajakan, payroll, expense dan lain-lain. 

Kelebihan

  • Tampilan menarik
  • Tidak perlu instalasi
  • Bisa diakses secara online dari mana saja
  • Fitur cukup lengkap, termasuk invoicing, payroll, dan expense

Kekurangan

  • Dirancang untuk pengguna US dan Canada, sehingga ada beberapa fitur yang terasa aneh di Indonesia
  • Tidak 100% gratis, ada beberapa fitur yang berbayar, fitur payroll misalnya.
  • Sering sangat lambat diakses
  • Layanan pelanggan buruk
  • Tidak mendukung stok dan inventory

Baca juga: Alasan Pengusaha Harus Miliki Software Akuntansi

5. Zipbooks

Zipbooks tidak sekedar software akuntansi, karena zipbooks juga punya fitur “aneh” lainnya. Iya aneh, fiturnya namanya intelligence. Fitur intelligence ini akan memudahkanmu menganalisa usaha kecil-mu. Misalnya Zipbooks akan menampilkan skor kesehatan bisnismu, sehingga kamu bisa memperbaiki aspek-aspek bisnis-mu yang masih amburadul.

Diluar fitur “aneh” tersebut, Zipbooks tampil seperti software akuntansi lainnya, punya fitur invoicing dan expense tracking. Namun sayangnya Zipbooks banyak membatasi fitur-fiturnya dipaket gratis, sebagian besar fitur yang penting justru ditaruh di paket berbayar. Jadi ya, akhirnya ga banyak juga fitur yang bisa kamu manfaatkan di paket gratisan.

Kelebihan

  • Ada fitur Intelligence yang akan memberikan skor kesehatan bisnis
  • Tampilan bersih dan menarik
  • Tanpa perlu instalasi dan bisa diakses online dari mana saja

Kekurangan

  • Fitur penting banyak dibatasi dipaket gratis
  • Sering ditemukan bugs pada sistem akuntansinya, misalnya balance tidak sesuai.
  • Dirancang USA banget, kurang familiar di sistem bisnis Indonesia
  • Laporan akuntansinya sangat minim, misalnya tidak adanya balance statement
  • Paket gratis hanya bisa menggunakan satu bank

6. Slickpie

Slickpie lebih mendekatkan diri ke aplikasi invoicing dan expense management, jadi untuk urusan akuntansi memang kurang powerful. Slickpie lebih cocok untuk bisnis yang masih sangat kecil karena fitur tidak banyak dan tampilannya mudah dipahami.

Kelebihan

  • Layanan pelanggan bagus
  • Tampilan cantik
  • Bisa membuat banyak user
  • Simpel dan mudah dipahami
  • Tanpa perlu instalasi

Kekurangan

  • Dibatasi hanya 10 invoice perbulan di versi gratisan
  • Fitur sedikit
  • Chart yang dimiliki sangat minim
  • FAQ dan dokumentasi kurang lengkap
  • Tampilan laporan kurang menarik, datar dan plain seperti Excel
  • Dukungan untuk inventory masih sangat minim
Banner 1 kledo

7. Kledo

Kledo ini software akuntansi online, jadi ga usah khawatir perihal install dan tetek bengeknya. Tampilannya putih dan bersih, nyaman di mata. Kledo mempunyai sistem akuntansi yang lengkap bahkan hingga ke level enterprise.

Kelebihan

  • Tidak perlu instalasi
  • Tampilan bersih dan menarik
  • Alur sangat simpel mudah dipahami
  • Fitur akuntansi sangat-sangat lengkap, satu-satunya yang punya fitur Aset Tetap dan auto depreciation
  • Mendukung invoicing, quote, purchase invoice, purchase order, expense tracking, bank reconcilliation, dan lain-lain
  • Tampilan laporan sangat cantik, dengan berbagai chart dan grafik indah.
  • Laporan akuntansi sangat lengkap sesuai dengan standar nasional akuntansi
  • Dirancang untuk perusahaan Indonesia, sehingga cocok dan mudah diaplikasikan ke bisnis mu.

Kekurangan

Hanya disediakan satu user untuk versi gratisan, jika membutuhkan lebih banyak perlu versi berbayar.

Kesimpulan

Seberapa besar bisnismu dan juga ambisimu, pasti dan harus butuh software akuntansi. Untuk UKM, masalahnya ga semua punya budget untuk software akuntansi. Jadi disini perlu ditemukan software akuntansi yang gratis, tapi ya ga malu-maluin, dan kalau bisa lebih bagus dari yang berbayar.

Step by step memilih software akuntansi gratis terbaik

1. Online

Di jaman serba online seperti sekarang, kalau masih make software yang diinstall di PC rasanya kok so yesterday yah. Masak mau memantau keuangan bisnis harus masuk kantor dulu, buka komputer. Nhah kalau komputer nya dicuri orang? Datanya hilang semua? Dari sini TurboCash dan GNU Cash pantas disingkirkan.

GNU Cash
TurboCash

2. Marketing Gimmick

Repotnya software gratisan itu banyak yang gimmick doang, kebanyakan fitur utamanya disembunyikan untuk paket yang berbayar. Ujung-ujungnya kamu cuman bakalan harus bayar juga ke provider software akuntansi nya. Dari sini, mari kita coret ZipBooks & Wave yang terlalu memaksa usernya untuk membayar.

Wave
ZipBooks

3. Software Akuntansi atau Invoicing

Kalau bisnismu mau serius, tentunya tidak cuman butuh invoicing. Perlu software akuntansi yang lengkap dan powerfull, karena bisnismu perlu dirawat, diamati, dielus-elus, atau entah lah. Kalau hanya invoicing tanpa sistem akuntansi, kamu akan akan kesusahan memahami bisnismu. Dari sini mari kita coret Sunrise yang terlalu invoicing centric.

Sunrise

4. Tersisa Software Gratis Yang Terbaik: KLEDO

Setelah 6 software dicoret, tinggal satu software saja yang memenuhi ke 3 kriteria diatas, yaitu Kledo. Kledo itu online, tanpa instalasi, bisa diakses di mana saja. Kledo kasih gratisan bukan sekedar gimmick, karena hampir semua fitur utamanya sudah bisa kamu dapatkan  di paket gratis. Yang terakhir, Kledo itu ga sekedar invoicing, tapi beneran software akuntansi yang powerfull, ga kaleng-kaleng deh.

So so so, kesimpulannya 7 software akuntansi diatas bagus semua, cuman ga ada yang sebagus Kledo.

Kalau menurutmu mana software akuntansi gratis yang paling baik?

Ogi Sigit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

twenty − ten =