Istilah QRIS tentu sudah tidak asing lagi untuk diketahui. QRIS adalah sistem pembayaran digital yang memungkinkan transaksi keuangan dengan menggunakan kode QR.
Dalam beberapa tahun terakhir, QRIS semakin populer di Indonesia sebagai alternatif pembayaran yang lebih cepat dan mudah.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang QRIS dan bagaimana dapat mempermudah transaksi keuangan, maka Anda berada di tempat yang tepat!
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang QRIS secara lengkap, mulai dari pengertian QRIS, kelebihan QRIS dibandingkan dengan metode pembayaran konvensional, hingga cara menggunakan QRIS untuk transaksi pembayaran.
Jadi, yuk baca artikel ini sampai selesai!
Pengertian QRIS Adalah:
QRIS (dibaca KRIS) adalah singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard.
QRIS merupakan standar kode QR yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai sistem pembayaran digital yang memungkinkan transaksi keuangan cukup dengan menggunakan kode QR.
QRIS membantu pengguna untuk melakukan transaksi pembayaran dengan mudah dan cepat hanya dengan menggunakan kode QR.
Pengguna dapat melakukan pembayaran dengan memindai kode QRIS pada merchant, atau dengan memperlihatkan kode QRIS mereka kepada pembeli.
QRIS juga dapat digunakan untuk melakukan pembayaran secara online melalui aplikasi perbankan atau dompet digital yang sudah terintegrasi dengan QRIS.
Sistem pembayaran QRIS ini menjadi semakin populer di Indonesia karena kemudahan dan kecepatannya dalam melakukan transaksi pembayaran.
Baca juga: Pengertian Inbound dan Outbound Logistik Beserta Perbedaanya
Bagaimana QRIS Berkembang di Indonesia?
QRIS telah berkembang pesat di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak pertama kali diperkenalkan oleh Bank Indonesia pada tahun 2018, QRIS berhasil menjadi salah satu sistem pembayaran digital yang paling populer di Indonesia.
Hal ini terlihat dari peningkatan jumlah merchant dan pengguna QRIS yang terus bertambah setiap tahunnya.
Berdasarkan data Bank Indonesia, pada tahun 2020 terdapat lebih dari 3,6 juta merchant dan 229 juta pengguna yang telah menggunakan QRIS di seluruh Indonesia.
Peningkatan penggunaan QRIS ini didukung oleh berbagai faktor, seperti kemudahan dalam penggunaannya, biaya transaksi yang murah, dan dukungan dari berbagai instansi dan perusahaan di Indonesia.
Termasuk Bank Indonesia, operator telekomunikasi, perusahaan teknologi keuangan, dan lain sebagainya.
Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah mendorong penggunaan QRIS sebagai salah satu alternatif pembayaran yang lebih aman dan efisien, terutama selama pandemi COVID-19.
Pandemi ini juga turut berkontribusi pada peningkatan penggunaan QRIS di Indonesia.
Apa Saja Manfaat QRIS?
QRIS memiliki beberapa manfaat yang membuatnya semakin populer di Indonesia sebagai sistem pembayaran digital.
Berikut ini adalah beberapa manfaat QRIS:
Memudahkan proses pembayaran
QRIS memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi pembayaran dengan mudah dan cepat hanya dengan menggunakan kode QR.
Pengguna hanya perlu memindai kode QRIS pada merchant atau penjual untuk melakukan pembayaran.
Biaya transaksi yang murah
Biaya transaksi QRIS cenderung lebih murah dibandingkan dengan metode pembayaran konvensional seperti kartu kredit atau transfer bank.
Keamanan dalam transaksi
QRIS menggunakan sistem enkripsi dan otorisasi untuk memastikan keamanan transaksi.
Selain itu, QRIS juga mengurangi risiko penyebaran virus karena pengguna tidak perlu menyentuh uang tunai atau kartu pembayaran.
Dukungan dari berbagai instansi dan perusahaan
QRIS didukung oleh berbagai instansi dan perusahaan di Indonesia. Hal ini membuat QRIS semakin mudah dan populer digunakan oleh masyarakat.
Mempermudah pengelolaan keuangan
QRIS memungkinkan pengguna untuk melacak transaksi keuangan mereka secara lebih mudah dan efisien, karena semua informasi terkait dengan transaksi tersimpan dalam satu aplikasi atau platform yang terintegrasi.
Meningkatkan efisiensi transaksi bisnis
QRIS memungkinkan bisnis untuk meningkatkan efisiensi transaksi dan mengurangi biaya operasional mereka, karena semua transaksi dapat dilakukan secara digital dan otomatis.
Baca juga: Exit Strategy dalam Bisnis: Manfaat, Jenis, dan Strateginya
Tujuan Penggunaan QRIS
QRIS diterapkan di Indonesia karena beberapa alasan dan keuntungan yang dapat diperoleh dari sistem pembayaran ini.
Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa QRIS diterapkan di Indonesia:
Memperluas akses keuangan
QRIS membuat masyarakat yang tidak memiliki rekening bank atau kartu kredit bisa melakukan transaksi pembayaran secara digital.
Hal ini akan memperluas akses keuangan bagi masyarakat yang sebelumnya tidak dapat mengakses layanan perbankan dan pembayaran digital.
Mengurangi penggunaan uang tunai
QRIS membantu mengurangi penggunaan uang tunai dalam transaksi, yang dapat memperkecil risiko pencurian, kerugian, dan penyebaran virus maupun penyakit menular.
QRIS juga memudahkan bisnis kecil dan menengah untuk menerima pembayaran digital tanpa perlu memiliki perangkat yang mahal.
Menjaga keamanan transaksi
QRIS menggunakan teknologi keamanan modern dan sistem enkripsi untuk memastikan keamanan transaksi dan data pribadi pengguna.
QRIS juga dapat membantu mengurangi risiko penipuan dan kecurangan dalam transaksi.
Meningkatkan efisiensi transaksi
QRIS memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan metode pembayaran konvensional, seperti kartu kredit atau transfer bank.
Hal ini dapat membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis.
Baca juga: 70+ Istilah Akuntansi dalam Bahasa Inggris
Apa Saja Fungsi QRIS?
QRIS memiliki beberapa fungsi yang bermanfaat untuk berbagai pihak, antara lain:
Sarana pembayaran digital
QRIS berfungsi sebagai sarana pembayaran digital yang memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi pembayaran hanya dengan memindai kode QRIS pada merchant.
Alat pelacakan transaksi keuangan
QRIS memungkinkan pengguna untuk melacak transaksi keuangan mereka secara lebih mudah dan efisien, karena semua informasi terkait dengan transaksi tersimpan dalam satu aplikasi.
Sarana promosi dan pemasaran
QRIS dapat dimanfaatkan sebagai sarana promosi dan pemasaran bisnis, karena pengguna dapat memasukkan informasi promosi dan penawaran khusus dalam kode QRIS.
Alat pengelolaan inventaris
QRIS dapat digunakan sebagai alat pengelolaan inventaris bisnis, karena informasi tentang produk dapat dikodekan dalam kode QRIS.
Alat pelacakan pengiriman barang
QRIS dapat digunakan sebagai alat pelacakan pengiriman barang, karena informasi tentang pengiriman dan lokasi dapat dikodekan dalam kode QRIS.
Alat penghemat biaya transaksi
QRIS dapat membantu bisnis untuk menghemat biaya transaksi, karena biaya transaksi QRIS cenderung lebih murah dibandingkan dengan metode pembayaran konvensional seperti kartu kredit atau transfer bank.
Baca juga: Mind Mapping: Pengertian, Manfaat, Jenis, Contoh, dan Cara Membuatnya
Bagaimana Cara Menggunakan QRIS?
Untuk menggunakan QRIS, Anda perlu melakukan beberapa langkah sederhana sebagai berikut:
Langkah 1. Buka aplikasi pembayaran digital
Pastikan Anda telah mengunduh aplikasi pembayaran digital yang mendukung QRIS, seperti GoPay, OVO, Dana, atau LinkAja.
Pastikan juga bahwa aplikasi tersebut telah terhubung dengan rekening bank atau kartu debit/kredit Anda.
Langkah 2. Pindai kode QRIS
Setelah membuka aplikasi pembayaran digital, pilih menu “Bayar dengan QRIS” dan arahkan kamera ponsel Anda ke kode QRIS yang terdapat di merchant atau tempat pembayaran yang Anda kunjungi.
Pastikan jarak kamera dan kode QRIS cukup dekat agar dapat terbaca dengan jelas.
Langkah 3. Masukkan nominal pembayaran
Setelah berhasil memindai kode QRIS, aplikasi pembayaran digital akan menampilkan informasi transaksi seperti nama merchant, nominal pembayaran, dan informasi lainnya.
Pastikan informasi tersebut sesuai dengan transaksi yang Anda lakukan dan masukkan nominal pembayaran yang sesuai.
Langkah 4. Konfirmasi pembayaran
Setelah memasukkan nominal pembayaran, Anda akan diminta untuk melakukan konfirmasi transaksi.
Pastikan kembali informasi transaksi yang ditampilkan dan pastikan bahwa semua informasi yang Anda masukkan sudah benar sebelum melakukan konfirmasi.
Langkah 5. Selesai
Setelah melakukan konfirmasi pembayaran, transaksi Anda akan segera diproses dan Anda akan menerima notifikasi pembayaran sukses melalui aplikasi pembayaran digital yang Anda gunakan.
Baca juga: Mengenal Jenis Resesi dan Pemulihan Resesi dalam Sistem Ekonomi
Berapa Biaya Layanan QRIS?
Biaya penggunaan QRIS bisa bermacam-macam. Tergantung pada provider pembayaran digital atau bank yang Anda gunakan.
Namun, pada umumnya biaya penggunaan QRIS relatif lebih rendah dibandingkan dengan biaya transaksi menggunakan metode pembayaran konvensional.
Di Indonesia, biaya transaksi QRIS diatur oleh Bank Indonesia dan ditetapkan maksimal sebesar 0,7% dari nilai transaksi.
Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan beberapa provider pembayaran digital atau bank mematok biaya yang lebih murah atau bahkan gratis untuk penggunaan QRIS.
Sebaiknya, Anda memeriksa dengan cermat informasi biaya QRIS yang diberikan oleh provider pembayaran digital atau bank yang Anda gunakan.
Sehingga Anda dapat memperkirakan biaya yang akan dikenakan sebelum melakukan transaksi.
Kelemahan Metode Pembayaran QRIS
Meskipun QRIS memiliki banyak keunggulan, namun seperti halnya teknologi lainnya, QRIS juga memiliki beberapa kelemahan.
Berikut ini adalah beberapa kelemahan dari QRIS yang perlu Anda ketahui:
Keterbatasan kecepatan
Salah satu kelemahan QRIS adalah keterbatasan kecepatannya. Meskipun penggunaan QRIS dapat mempercepat proses pembayaran, namun jika terjadi masalah pada sistem atau jaringan yang digunakan, maka proses pembayaran dapat menjadi lambat dan terhambat.
Ketergantungan pada perangkat dan infrastruktur
QRIS memerlukan perangkat dan infrastruktur yang memadai untuk dapat digunakan dengan maksimal.
Jika perangkat atau infrastruktur yang digunakan tidak memadai, maka penggunaan QRIS bisa menjadi kurang efektif dan bahkan mengalami gangguan.
Keamanan yang rentan
Meskipun QRIS dirancang dengan sistem keamanan yang cukup baik, namun masih terdapat risiko keamanan yang harus diwaspadai.
QRIS bisa menjadi sasaran kejahatan siber seperti hacking atau phising, sehingga transaksi pembayaran yang dilakukan melalui QRIS dapat terancam keamanannya.
Kurangnya pengetahuan tentang QRIS
Saat ini, masih banyak masyarakat yang belum memahami atau bahkan tidak mengetahui tentang QRIS.
Hal ini dapat memengaruhi tingkat penerimaan dan penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran yang efektif di masyarakat.
Keterbatasan cakupan penggunaan
Meskipun QRIS telah diterapkan secara luas di Indonesia, namun masih terdapat beberapa tempat atau daerah yang belum mendukung penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran.
Alhasil, keterbatasan akses ini dapat menghambat kemudahan dalam melakukan transaksi menggunakan QRIS.
Baca juga: 6 Tahapan dalam Melakukan Automasi dalam Proses Akuntansi
Kesimpulan
Demikianlah ulasan mengenai QRIS serta kelebihan dan kelemahan QRIS sebagai metode pembayaran elektronik yang semakin populer di Indonesia.
Dengan kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, QRIS dapat memudahkan proses pembayaran dan mempercepat perkembangan ekonomi digital di Indonesia.
Namun, penggunaan QRIS perlu dikelola dengan bijak dan hati-hati, mengingat adanya beberapa kelemahan dan risiko yang harus diwaspadai.
Dalam memanfaatkan QRIS sebagai metode pembayaran elektronik, tentunya Anda membutuhkan sistem pembukuan yang terintegrasi dengan QRIS.
Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan software akuntansi Kledo, untuk memudahkan Anda dalam melakukan pembukuan transaksi pembayaran yang dilakukan melalui QRIS.
Kledo adalah software akuntansi online yang dapat membantu Anda mengelola keuangan bisnis dengan mudah dan cepat.
Dengan menggunakan Kledo, Anda dapat mengatur dan memonitor keuangan bisnis secara real time, membuat laporan keuangan yang akurat dan mudah dipahami, serta mengelola inventaris dan persediaan barang dengan efisien.
Seluruh data keuangan bisnis Anda dapat diakses secara online dari mana saja dan kapan saja, sehingga memudahkan Anda dalam mengambil keputusan bisnis yang tepat.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, gunakan Kledo sekarang juga gratis selama 14 hari bahkan selamanya melalui tautan ini.
- 10 Keuntungan Menggunakan Sistem Kasir POS - 28 Oktober 2024
- Proyeksi Utang Usaha: Definisi, Manfaat, dan Cara Melakukannya - 12 September 2024
- Pengertian Digital Payment, Manfaat, dan Jenisnya - 2 September 2024