Pernah mendengar unique selling point atau USP? Pada dasarnya, persaingan adalah tatanan alami dalam bisnis, terutama dalam proses pemasaran online di mana bukan hanya pesaing lokal Anda yang perlu Anda khawatirkan.
Pelanggan kewalahan dengan pilihan, dan mereka ingin cepat memahami apa yang membuat satu produk atau merek berbeda dari yang lain.
Mengetahui cara yang tepat untuk memposisikan diri Anda dan produk Anda dapat berarti perbedaan antara menonjol dan berbaur.
Itulah mengapa sangat penting bagi semua pengusaha untuk memahami cara mengidentifikasi unique selling point (USP) untuk membantu memandu keputusan merek dan pemasaran Anda.
Pada artikel ini, kita akan membahas apa itu unique selling point dan strategi menghadirkannya dalam proses pemasaran bisnis Anda.
Apa itu Unique Selling Point?
Unique seling point (USP), juga disebut proposisi penjualan unik, adalah inti dari apa yang membuat produk atau layanan Anda lebih baik daripada pesaing.
Dalam pemasaran online, mengomunikasikan USP Anda dengan jelas dan cepat adalah salah satu kunci untuk membuat calon pelanggan berkonversi di situs Anda.
Mengapa unique selling point itu penting?
Titik penjualan unik menentukan posisi unik perusahaan Anda di pasar, menjadi inti dari bisnis Anda: nilai yang Anda tawarkan dan masalah yang Anda pecahkan. USP yang kuat dengan jelas mengartikulasikan manfaat spesifik – yang tidak ditawarkan oleh pesaing lain – yang membuat Anda menonjol.
Jika semua produk tampak sama, calon pelanggan Anda tidak akan tahu mana yang tepat untuk mereka.
Menjadi jelas tentang proposisi penjualan unik Anda membantu mereka membedakan antara berbagai pilihan yang tersedia bagi mereka. Ini adalah bagian penting dari penjualan yang efektif, terutama secara online di mana konsumen memiliki begitu banyak pilihan.
USP juga dapat berperan penting secara internal, karena memaksa Anda untuk mempertimbangkan misi perusahaan Anda dan alasannya. Bisnis yang sukses sering kali menentukan pembeda kompetitif utama mereka yang jelas.
Sebagai pemilik bisnis, Anda perlu mempertimbangkan dan mengomunikasikan untuk siapa bisnis Anda, apa yang mendorong Anda untuk menawarkan layanan yang Anda tawarkan, dan bagaimana Anda ingin membuat dampak yang unik.
USP Anda adalah pembeda utama Anda dan alasan pelanggan Anda akan membeli dari Anda dan merupakan bagian penting dari strategi pemasaran Anda untuk menarik pelanggan baru.
Baca juga: Experiential Marketing: Pengertian, Manfaat, Jenis dan Cara Membuatnya
Perbedaan Unique Selling Point dan Unique Value Proposition
Unique selling proposition mirip dengan tetapi tidak identik dengan unique value proposition.
Unique value proposition menyangkut manfaat spesifik yang diberikan perusahaan kepada pelanggan sasarannya, menyoroti bagaimana kehidupan mereka dapat ditingkatkan dengan melakukan bisnis dengan perusahaan.
Disisi lain, unique selling proposition menyangkut kualitas unik perusahaan dibandingkan dengan bisnis pesaing.
Perusahaan yang paling sukses harus memiliki USP yang sangat baik dan proposisi nilai unik yang sangat baik; dengan menyediakan keduanya, pemilik bisnis benar-benar dapat memenuhi kebutuhan calon pelanggan.
Baca juga: Ingin Membangun Bisnis Online? Yuk Cek 20 Rekomendasi Ini!
Tahapan dalam Membuat Unique Selling Point
Jika Anda siap membuat unique selling propositiob. Langkah pertama adalah memikirkan audiens Anda dan manfaat produk mana yang paling berharga bagi mereka.
Kami sarankan Anda membuat berbagai proposisi penjualan yang unik tergantung pada siapa Anda berbicara dan apa yang mereka cari.
Karena proposisi penjualan unik adalah alat verbal, maka ini hanya boleh ditulis ketika Anda sudah terlatih. Berikut adalah beberapa hal lain yang perlu diingat saat membuat USP.
Gunakan riset pasar
Jika memungkinkan, bisnis baru harus melakukan riset pasar untuk memahami pembeli ideal mereka dan apa yang memotivasi mereka.
Jika riset pasar profesional melebihi anggaran Anda, survei kolega dan teman Anda sendiri. Cari tahu apakah mereka lebih termotivasi oleh kualitas terbaik atau harga terendah.
Apakah mereka lebih termotivasi oleh gaya atau daya tahan? Pertimbangkan juga pengalaman berbelanja itu sendiri: Apakah seseorang akan membayar beberapa rupiah lebih banyak untuk melakukan pembelian di toko online yang mudah dinavigasi?
Dengan memahami target pasar Anda dan berusaha memenuhi kebutuhannya, Anda dapat menemukan USP yang jelas dan kuat yang Anda butuhkan untuk menonjol di pasar.
Pelajari kompetisinya
Selain itu, pertimbangkan pesaing Anda. Apa yang ditawarkan produk atau layanan Anda kepada konsumen yang tidak ditawarkan pesaing? J
ika Anda dapat menawarkan produk serupa tetapi memberikan kualitas yang lebih tinggi, harga yang lebih rendah, layanan yang lebih baik, atau pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan—singkatnya, USP—Anda akan berdiri untuk menarik pangsa pasar dari persaingan.
Analisis menyeluruh terhadap produk atau layanan pesaing akan memungkinkan Anda membedakan produk dengan lebih baik di mata pelanggan.
Baca juga: Customer Journey: Pengertian, Manfaat, Cara Membuat dan Contohnya
Rancang produk atau layanan yang menonjol
Mungkin perlu coba-coba atau proses pembuatan prototipe yang lama, tetapi penting untuk memastikan bahwa produk Anda menonjol dari pesaing.
Pertimbangkan seluruh pengalaman membeli produk dari sudut pandang pelanggan, dan pastikan bahwa proposisi penjualan unik Anda ditekankan pada setiap tahap.
Jika USP Anda selaras dengan nilai-nilai inti perusahaan Anda, Anda akan berada di posisi yang lebih baik untuk naik di atas pesaing Anda.
Buat daftar manfaat unik dari produk atau layanan Anda
Pada langkah ini, buatlah 3-5 keuntungan terbesar yang didapat klien dari memilih bekerja dengan Anda yang tidak bisa mereka dapatkan dari orang lain (yaitu, apa yang membedakan Anda dari pesaing Anda).
Sekali lagi, berpikir dari perspektif klien, manfaat ini harus menjelaskan mengapa layanan Anda penting bagi mereka dan mengapa mereka akan memilih Anda daripada penyedia lain.
Tentukan janji Anda dan usahakan untuk menepatinya
Bagian besar dari USP yang sukses adalah membuat janji atas produk atau layanan yang Anda berikan, dan pastikan Anda menepatinya.
Dengan begitu konsumen atau klien akan puas menggunakan produk atau bekerjasama dengan Anda. Hal terpenting dalam bisnis, jangan pernah membuat janji yang tidak bisa Anda tepati.
Gabungkan dan Kerjakan Ulang
Setelah Anda menyelesaikan semua langkah diatas, ambil semua informasi yang Anda daftarkan dan gabungkan menjadi satu paragraf.
Harus ada beberapa ide dan pemikiran yang berulang, jadi sebaiknya Anda mulai menggabungkan pernyataan dan menulis ulang dengan cara yang mengalir dan masuk akal.
Buat copy yang menarik
Pada langkah ini, ambil paragraf Anda dari langkah diatas dan padatkan menjadi sebuah kalimat. Anda ingin USP akhir Anda sespesifik dan sesederhana mungkin.
Luangkan waktu Anda saat melakukan latihan ini dan lakukan beberapa draf selama seminggu sampai Anda tiba di USP terakhir Anda.
Pikiran dan perspektif yang segar sangat penting, jadi saya akan merekomendasikan melakukan ini di awal hari Anda versus di akhir saat Anda lelah.
Anda juga mungkin ingin kembali dan melakukan latihan ini lagi, setelah Anda mencoba USP Anda untuk sementara waktu, atau jika ada perubahan dengan bisnis Anda.
Baca juga: Cara Meningkatkan Penjualan Tanpa Menurunkan Harga
Cara Mengomunikasikan Unique Selling Point Anda
Ada banyak cara perusahaan dapat mengkomunikasikan USP mereka kepada pelanggan dan prospek mereka. Beberapa metode yang umum digunakan meliputi:
- Periklanan – Iklan media tradisional dan kampanye pemasaran merek dapat menjadi cara yang baik bagi bisnis baru untuk menampilkan merek mereka di depan audiens target mereka dan mengomunikasikan USP mereka.
- Media Sosial – Media sosial adalah pendorong besar kesadaran merek bagi banyak perusahaan. Memiliki kehadiran yang kuat di jejaring sosial dan bekerja dengan influencer media sosial dapat menjadi cara bagi perusahaan untuk mengomunikasikan USP mereka.
- Pemasaran Konten – Membuat konten yang menarik atau viral yang juga berbicara tentang bagaimana dan mengapa sebuah perusahaan berbeda dari pesaing dapat menjadi cara yang baik untuk mengomunikasikan USP.
- Pemasaran Digital – Untuk toko online atau bisnis digital, USP sering disajikan sebagai tagline halaman web atau sebagai daftar bullet pada halaman produk.
- Pemasaran Pencarian – Meningkatkan SEO situs web dan peringkat untuk istilah kunci di mesin pencari seperti Google dapat menjadi cara yang baik bagi perusahaan untuk menghasilkan visibilitas dan mengomunikasikan USP mereka.
Contoh Sederhana dari Unique Selling Point pada Bisnis
Contoh USP berlimpah dalam ekonomi bisnis saat ini. Misalnya, bayangkan sebuah perusahaan pengiriman pizza yang melakukan riset pasar menunjukkan bahwa pelanggan pengiriman peduli menerima pizza panas dari oven.
Oleh karena itu, perusahaan merancang upaya pemasaran untuk memamerkan kantong pengiriman terisolasi yang menjamin pizza panas ketika pengemudi tiba di pintu pelanggan.
Proposisi penjualan unik yang jelas ini akan membedakan perusahaan dari pesaingnya yang tidak menawarkan tas pengiriman berinsulasi.
Kesimpulan
Itulah pembahasan mendalam mengenai unique selling point dan cara menerapkannya dalam bisnis Anda. Mengetahui keunikan produk atau layanan yang Anda jual adalah suatu keharusan dalam bisnis agar Anda mampu mengkomunikasikannya dengan target pasar Anda.
Membuat USP dalam bisnis memang bukanlah perkara mudah, namun jika Anda sudah memiliki strategi dan rencana yang matang dalam memperkenalkan USP pada target pasar Anda, maka bukan tidak mungkin produk atau layanan Anda akan memiliki pelanggan yang militan.
Jika proses penjulan sudah baik, langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah mencatat seluruh proses penjualan dalam pembukuan yang baik agar Anda bisa mengetahui keuntungan yang Anda dapatkan dan menghindari pemborosan.
Jika kesulitan dengan proses pembukuan manual yang memakan waktu dan rawan kesalahan, Anda bisa menggunakan software akuntansi Kledo sebagai solusi pembukuan yang lebih baik.
Kledo adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah dipercaya oleh lebih dari 10 ribu pengguna dari berbagai jenis dan skala bisnis.
Dengan menggunakan Kledo, Anda bisa dengan mudah melakukan pencatatan dan pemantauan pengeluaran dan pemasukan pada bisnis, membuat 30 jenis laporan keuangan secara otomatis, melakukan manajemen stok dan aset lebih mudah, proses rekonsilisasi transaksi yang praktis, dan masih banyak lagi,
Jadi tunggu apalagi? Anda bisa menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari atau selamanya melalui tautan ini.
- Annual Recurring Revenue (ARR): Rumus dan CaraMenghitungnya - 17 Desember 2024
- Laporan Mingguan: Definisi, Manfaat, dan Tahapan Membuatnya - 17 Desember 2024
- Bukti Pembayaran: Pengertian, Manfaat dan Download Contohnya - 16 Desember 2024