Toko sembako adalah salah satu usaha yang sederhana dan mudah dilakukan, namun cukup menguntungkan karena potensi pendapatan yang stabil.
Sebab, semua orang membutuhkan sembako setiap hari untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Nah, Anda juga bisa membuka toko sembako jika ingin menambah penghasilan. Usaha ini tidak memerlukan modal yang besar, dan bisa Anda mulai dari rumah.
Pada artikel ini, kami akan membahas perkiraan modal yang Anda butuhkan untuk membuka toko sembako dan tips suksesnya.
Perkiraan Modal Membuka Toko Sembako

Berikut penjelasan lengkap mengenai modal mendirikan toko sembako, beserta rinciannya yang bisa Anda jadikan acuan dalam memulai usaha:
Perlengkapan awal & peralatan toko
Perlengkapan / Peralatan | Kuantitas | Estimasi Harga per Unit | Total |
---|---|---|---|
Rak besi/display | 3 unit | Rp800.000 | Rp2.400.000 |
Meja kasir + kursi | 1 set | Rp750.000 | Rp750.000 |
Timbangan digital/manual | 1 unit | Rp500.000 | Rp500.000 |
Etalase kaca (opsional) | 1 unit | Rp1.200.000 | Rp1.200.000 |
Spanduk nama toko | 1 buah | Rp300.000 | Rp300.000 |
Lampu tambahan/toko | 2 unit | Rp100.000 | Rp200.000 |
Peralatan tulis & pembukuan | 1 set | Rp150.000 | Rp150.000 |
Kantong plastik ukuran bervariasi | – | Rp300.000 | Rp300.000 |
Subtotal A | Rp5.800.000 |
Stok awal produk sembako dan produk tambahan
Produk | Kuantitas | Estimasi Harga Satuan | Total |
---|---|---|---|
Beras 5 kg | 10 sak | Rp70.000 | Rp700.000 |
Minyak goreng 1L | 24 pcs | Rp16.000 | Rp384.000 |
Gula pasir 1 kg | 25 kg | Rp16.000 | Rp400.000 |
Tepung terigu 1 kg | 20 kg | Rp12.000 | Rp240.000 |
Mie instan | 10 dus (40 pcs/dus) | Rp110.000/dus | Rp1.100.000 |
Telur ayam (1 rak = 30) | 10 rak | Rp33.000 | Rp330.000 |
Garam 500 gr | 30 pcs | Rp3.000 | Rp90.000 |
Kecap manis kecil | 24 pcs | Rp6.000 | Rp144.000 |
Kopi sachet | 3 dus (30 pcs/dus) | Rp25.000/dus | Rp75.000 |
Teh celup | 2 dus | Rp20.000 | Rp40.000 |
Sabun mandi batangan | 24 pcs | Rp3.000 | Rp72.000 |
Pasta gigi ukuran kecil | 24 pcs | Rp6.000 | Rp144.000 |
Deterjen bubuk 800 gr | 12 pcs | Rp15.000 | Rp180.000 |
Pewangi pakaian 500 ml | 12 pcs | Rp12.000 | Rp144.000 |
Air mineral botol 600 ml | 5 dus | Rp30.000 | Rp150.000 |
Jajanan ringan | Rp500.000 (mix) | Rp500.000 | |
Galon air isi ulang | 5 galon | Rp10.000 | Rp50.000 |
Subtotal B | Rp4.743.000 |
Total Modal Awal
Komponen | Jumlah |
---|---|
Perlengkapan Awal & Peralatan | Rp5.800.000 |
Stok Produk Sembako | Rp4.743.000 |
TOTAL KESELURUHAN | Rp10.543.000 |
Jadi, perkiraan modal yang Anda perlukan untuk membuka toko sembako adalah Rp10.543.000. Jumlah ini bisa bervariasi berdasarkan jenis produk yang ingin Anda jual dan kebutuhan lainnya.
Baca Juga: 17 Usaha Rumahan yang Tidak Ada Matinya, Apa Saja?
Tips Sukses Membuka Toko Sembako

Ternyata, membuka toko sembako pun sama seperti memulai usaha lainnya: Anda tidak bisa asal-asalan melakukannya!
Ada langkah-langkah yang perlu Anda tempuh, dan juga strategi yang bisa Anda ikuti untuk mempermudah prosesnya.
Berikut merupakan langkah mendirikan toko sembako beserta tips suksesnya:
1. Analisis pasar
Memahami demografi target pelanggan
Toko sembako Anda akan lebih mudah sukses jika Anda bisa menyasar target demografi spesifik beserta kebutuhan dan selera mereka.
Caranya adalah dengan mengetahui usia pelanggan, tingkat pendapatan, ukuran keluarga, dan juga gaya hidup.
Contohnya Anda ingin mendirikan toko sembako di suatu pedesaan. Menurut riset Anda, penduduk di desa tersebut lebih menghargai produk lokal yang terjangkau dan berkualitas.
Dengan memahami demografi ini, Anda bisa memilih stok barang yang sesuai.
Analisis kompetitor
Selanjutnya adalah memahami pesaing Anda agar Anda bisa menyusun strategi yang sesuai.
Cari tahu siapa saja kompetitor Anda di daerah sekitar, lalu analisis kekuatan dan kelemahan mereka.
Apa yang membuat masing-masing kompetitor begitu unik? Apakah itu variasi sembako yang mereka tawarkan, kualitasnya, diskon, atau pelayanannya?
Apa kekurangan kompetitor atau apa hal yang belum mereka tawarkan? Buatlah strategi yang sesuai agar Anda bisa membuat value proposition dari toko sembako Anda.
Memilih lokasi
Pemilihan lokasi yang tepat bisa sangat memengaruhi kesuksesan toko Anda.
Jika bisa, pilihlah area perumahan yang tidak memiliki toko sembako, namun masih tidak terlalu jauh dari area komersial yang trafiknya tinggi.
Baca Juga: 8 Cara Memilih Lokasi Usaha yang Tepat untuk Anda
2. Lakukan business planning

Sebelum membuka toko sembako Anda, Anda harus punya rencana.
Rencana ini bisa mencakup detail hasil analisis pasar di atas beserta strategi Anda untuk mendapat modal dan strategi pemasaran.
Buatlah rencana yang lengkap mulai dari modal toko sembako, pengeluaran, dan ekspektasi keuntungan.
3. Membuat daftar jual produk dan harganya
Buat juga daftar jenis produk dan harganya agar memudahkan Anda dalam langkah-langkah selanjutnya.
Tuliskan daftar sembako beserta merek dan supplier-nya. Jika sudah aman, beralihlah ke produk tambahan lainnya seperti sabun, plastik, pasta gigi, mi instan, jajanan, serta alat tulis.
Tentukan harga jual yang sesuai dengan pasaran. Jangan menjual dengan harga terlalu rendah atau tinggi, tapi carilah titik tengah agar Anda bisa tetap untung.
Baca Juga: 15 Barang di Bisnis Warung Sembako, Modal dan Cara Mengembangkan
4. Mengelola inventaris
Dalam tahap ini, Anda perlu mengelola inventaris atau persediaan sembako Anda agar tidak berlebihan tapi juga bisa memenuhi kebutuhan pelanggan.
Manajemen inventaris sangatlah penting apalagi jika Anda menjual bahan dengan masa simpan yang singkat.
Anda bisa mengimplementasikan sistem yang efektif untuk melacak tanggal kedaluwarsa barang dan memastikan selalu ada stok sembako yang segar.
Selain itu, jangan lupa untuk menjalin hubungan yang bagus dengan supplier agar selalu ada pengiriman barang yang tepat waktu dan konsisten.
Jika Anda ingin mempermudah pengelolaan stok Anda, coba gunakan aplikasi POS yang bisa melacak inventaris dengan akurat seperti Kledo POS.
Kledo POS adalah aplikasi kasir yang akan membantu Anda mencatat transaksi dengan akurat, otomatis mengurangi jumlah inventaris sesuai penjualan, dan bahkan bisa membuatkan Anda laporan penjualan.
Jika tertarik, Anda bisa mencoba Kledo POS dengan klik gambar di bawah ini:
Baca Juga: Tips Pembukuan Toko Sembako, Tantangan, dan Contoh Kasusnya
5. Promosikan toko
Langkah selanjutnya yang tidak kalah penting adalah mempromosikan toko sembako Anda. Sebab, tidak ada artinya jika toko Anda tidak diketahui siapa pun kan?
Untuk mempromosikan toko sembako yang efektif bisa Anda lakukan secara online maupun offline.
Dengan cara offline, misalnya buat papan nama toko yang bisa dilihat dengan jelas oleh masyarakat, sebarkan pamflet toko sembako Anda, atau diskon pembukaan toko.
Dengan cara offline, Anda bisa memanfaatkan media sosial atau aplikasi yang sering digunakan warga sekitar, seperti misalnya WhatsApp.
Selain itu, daftarkan toko sembako Anda di Google Bisnisku agar lebih banyak orang mengenali bisnis Anda.
Baca Juga: 10 Ide Usaha untuk Pensiunan dan Tips Agar Tetap Produktif
Kesimpulan
Jadi, itulah perkiraan modal membuka toko sembako yang Anda perlukan, beserta langkah-langkah dan tips suksesnya.
Toko sembako memang menawarkan keuntungan yang relatif stabil, sehingga cocok untuk Anda coba.
Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips di atas serta menggunakan referensi perkiraan modal yang sudah kami jabarkan, Anda bisa membuka toko sembako dengan lebih mudah.
Selain itu, jangan lupa juga untuk menggunakan teknologi untuk mendukung pencatatan transaksi Anda dan membantu pengelolaan stok sembako Anda seperti aplikasi kasir Kledo POS.
Kledo POS adalah aplikasi kasir yang cocok untuk UMKM dan toko sembako dengan fiturnya yang lengkap dan harga berlangganan yang terjangkau.
Jika tertarik, Anda bisa klik tautan ini untuk mencobanya.
- Berapa Modal Membuka Toko Sembako? Ini Estimasinya! - 30 Juni 2025
- 10 Franchise Makanan untuk Pemula dan Tips Memilihnya - 30 Juni 2025
- 12 Ide Promosi Bengkel untuk Menarik Pelanggan - 24 Juni 2025