Di Indonesia, masih ada banyak pelaku usaha yang tidak mencatat keuangan mereka, atau mencatat secara manual di buku tulis.
Padahal, praktik seperti ini sangat memakan waktu, rentan terhadap kesalahan, dan juga tidak efektif untuk bisnis yang terus berkembang.
Nah, solusinya adalah menggunakan aplikasi akuntansi atau software accounting. Dengan ini, pelaku usaha dapat mengelola keuangan secara lebih efisien, mendapatkan laporan keuangan real-time, serta mengambil keputusan bisnis berdasarkan data yang jelas dan tepercaya.
Artikel ini akan membahas rekomendasi 7 software accounting untuk usaha di Indonesia beserta tips memilihnya.
Mengapa Software Accounting itu Penting untuk Usaha di Indonesia?
Mengelola keuangan usaha secara manual sering kali menjadi tantangan besar bagi pelaku usaha di Indonesia.
Banyak pemilik bisnis (terutama UMKM) masih mengandalkan pencatatan di buku tulis atau spreadsheet sederhana.
Cara ini berisiko karena memakan waktu, rentan terhadap kesalahan pencatatan, data hilang, hingga ketidaksesuaian laporan keuangan dengan kondisi sebenarnya.
Selain itu, kebanyakan pengelola bisnis di Indonesia mencampurkan keuangan pribadi dan usaha, sehingga sulit untuk memantau arus kas, melihat biaya operasional sebenarnya, atau produk mana yang paling menguntungkan.
Kondisi ini juga menyulitkan saat harus mengambil keputusan penting, seperti menentukan harga, mengajukan pinjaman, atau merencanakan ekspansi.
Karena itu, software accounting menjadi sangat penting untuk mengelola keuangan secara lebih rapi, akurat, dan efisien.
Dengan software akuntansi, bisnis bisa:
- Melakukan pembukuan secara otomatis
- Lebih fokus mengembangkan usaha, meningkatkan penjualan, dan melayani pelanggan, tanpa harus terus-menerus berkutat dengan angka.
- Mengakses berbagai laporan keuangan kapan saja
- Mengikuti aturan pajak di Indonesia
Makanya, tidak heran bahwa software accounting menjadi penting untuk usaha, agar pengelolaan keuangan Anda menjadi lebih teratur dan akurat.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Software Akuntansi Terbaik untuk UMKM
7 Rekomendasi Software Accounting Terbaik untuk Usaha di Indonesia
Berikut adalah 10 rekomendasi software accounting yang cocok untuk usaha di Indonesia:
1. Kledo
Kledo adalah software accounting berbasis cloud yang telah digunakan oleh lebih dari 80.000 usaha di Indonesia.
Keunggulan Kledo adalah mudah digunakan dengan tampilan yang user-friendly, sehingga Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk mempelajarinya.
Software ini sangat memudahkan pengelolaan keuangan bisnis dan persediaan dengan fitur-fiturnya seperti:
- 50+ jenis laporan (laporan keuangan, laporan laba rugi, laporan stok gudang, dll.)
- Integrasi dengan sistem invoice
- Mengelola banyak gudang sekaligus
- Menghitung penyusutan barang
- Integrasi dengan aplikasi kasir Kledo POS
Cocok untuk: Bisnis kecil hingga menengah yang membutuhkan software accounting dengan fitur lengkap dan mudah digunakan
Harga Kledo: Tersedia paket gratis selamanya dan paket perbayar yang bisa Anda dapatkan mulai dari Rp159.900 hingga Rp399.900.
2. QuickBooks
Software accounting kedua yang cocok untuk usaha di Indonesia adalah QuickBooks. Software ini berbasis cloud dan juga serba bisa dengan fitur-fitur seperti:
- Tersedia aplikasi mobile yang bisa menerima pembayaran dan melihat struk
- Fungsi pelaporan neraca, pembukuan, dan fitur akuntansi lainnya
- Tersedia sistem payroll
- Manajemen inventaris
Cocok untuk: Semua jenis industri yang menginginkan fitur yang serba ada.
Harga: Mulai dari Rp35.000 hingga Rp148.953
3. Tipalti
Tipalti adalah software accounting berbasis cloud dan platform pembayaran global yang membantu usaha di Indonesia mengotomatiskan invoice, perpajakan, dan kepatuhan internasional.
Anda bisa mempersingkat hubungan dengan supplier lewat portal self-service dan alat komunikasi milik Tipalti.
Fitur-fitur Tipalti meliputi:
- Manajemen pemasok
- Menyediakan pembayaran global dalam 120 lebih mata uang
- Integrasi dengan software akuntansi, ERP, CRM, dan alat populer lainnya
- Invoice otomatis
Cocok Untuk: Bisnis yang terus bertumbuh dengan cepat serta menginginkan fitur manajemen supplier internasional.
Harga: Mulai dari €99/month
Baca Juga: Simak! Ini Fitur Software Akuntansi yang Wajib Ada
4. Xero
Software accounting selanjutnya yang cocok untuk usaha di Indonesia adalah Xero. Dengan antarmuka yang bersih, Xero membantu bisnis kecil menangani berbagai tugas akuntansi.
Sistemnya terintegrasi dengan layanan payroll serta mendukung pengguna dalam jumlah terbatas.
Berikut adalah fitur yang ditawarkan Xero:
- Alat manajemen proyek untuk melacak pengeluaran, anggaran, pembayaran, dll.
- Beberapa pelaporan termasuk laporan laba rugi dan general ledger.
- Integrasi dengan lebih dari 1.000 aplikasi
- Dashboard interaktif
Cocok untuk: Bisnis yang mengelola banyak vendor, inventaris, atau toko e-commerce sekaligus.
Harga: Mulai dari $5.80 hingga $15 per bulan
5. Sage 100
Sage 100 adalah sistem ERP untuk usaha Indonesia dengan kelas kecil hingga menengah.
Dengan Sage 100, Anda bisa mendapat lebih banyak fitur dengan menggunakan modul untuk distribusi dan manufaktur serta menambahkan aplikasi pihak ketiga untuk otomatisasi dan analisis bisnis.
Fitur-fitur di Sage 100 mencakup:
- Laporan keuangan, akuntansi, buku besar
- E-invoicing, pemrosesan kartu kredit, account payable dan receivable
- Payroll
- Rekonsiliasi bank
Cocok untuk: Perusahaan yang membutuhkan solusi terjangkau namun tidak harus berupa sistem terbaru
Harga: Harga tersedia setelah mengirim request
Baca Juga: Daftar Harga Software Akuntansi Lengkap di Indonesia
6. Wave
Wave adalah software accounting yang cocok untuk usaha Indonesia yang tidak memerlukan fitur payroll.
Software ini sangat mudah digunakan dengan antarmuka yang modern dan bersih.
Berikut ini adalah fitur-fitur Wave:
- Pelacakan pengeluaran usaha
- Pemindaian struk
- Impor transaksi dari akun bank
- Dashboard yang memusatkan seluruh data
Cocok untuk: Freelancer di Indonesia atau usaha yang tidak membutuhkan payroll
Harga: Tersedia paket gratis dan PRO dengan biaya $9.50 per bulan
7. Zoho
Zoho menawarkan solusi yang cocok untuk bisnis skala kecil dan menengah.
Ekosistem Zoho sendiri menawarkan deretan aplikasi seperti CRM, pelacakan inventaris, dan software intelijen bisnis yang saling terintegrasi.
Fitur utama Zoho meliputi:
- Pembuatan invoice
- Pelacakan pembayaran
- Pembayaran multi mata uang
- Pelacakan waktu untuk proyek yang dilakukan
Cocok untuk: Perusahaan yang membutuhkan alat-alat yang terintegrasi dalam satu ekosistem.
Harga: Tersedia paket dasar dengan harga gratis, dan paket berbayar mulai dari $10 hingga $200 per bulan
Baca Juga: Sedang Mencari Software Akuntansi Usaha Dagang? Perhatikan Hal ini
Tips Memilih Software Accounting yang Tepat
Memilih software akuntansi terbaik untuk bisnis adalah langkah yang sangat penting, sebab pilihan Anda akan memengaruhi operasional bisnis Anda nantinya.
Karena itu, ikutilah langkah-langkah di bawah ini untuk memilih software accounting Indonesia yang tepat untuk usaha Anda:
1. Menilai kebutuhan bisnis
Bisnis yang sedang berkembang biasanya membutuhkan akses multi-user agar dapat digunakan oleh lebih banyak pengguna tanpa kenaikan biaya yang signifikan.
Selain itu, pertimbangkan juga kebutuhan khusus berdasarkan industri untuk memastikan software yang dipilih sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku.
Bisnis kecil membutuhkan software akuntansi yang mampu mengelompokkan pendapatan dan pengeluaran dengan rapi, mengirimkan invoice, serta menyusun laporan keuangan.
Oleh karena itu, penting untuk mengevaluasi fitur-fitur utama seperti pencatatan invoice, pelaporan keuangan, dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan di Indonesia agar software accounting yang Anda pilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan bisnis.
2. Pertimbangan anggaran
Dalam memilih software akuntansi, anggaran menjadi salah satu faktor penentu.
Software akuntansi desktop umumnya memerlukan pembelian satu kali, sedangkan software berbasis cloud biasanya menggunakan model berlangganan.
Harga dapat berbeda-beda tergantung pada fitur, jumlah pengguna, dan jenis platform yang digunakan.
Biaya awal untuk software akuntansi berbasis cloud biasanya lebih murah, sehingga menguntungkan bagi bisnis kecil yang ingin menekan biaya namun tetap mendapatkan fitur akuntansi yang penting.
Selain itu, penting untuk mempertimbangkan total biaya kepemilikan, termasuk biaya lisensi, pelatihan karyawan, dan dukungan teknis berkelanjutan.
Baca Juga: Ini Jenis Software Akuntansi Paling Sering Digunakan, Berani Coba?
3. Skalabilitas
Skalabilitas sangat penting bagi bisnis kecil agar dapat beradaptasi dengan perubahan pasar dan kebutuhan operasional.
Memilih software akuntansi yang scalable memastikan bahwa sistem dapat terus mendukung bisnis Anda seiring pertumbuhannya.
Salah satu aspek penting dalam skalabilitas adalah kemampuan untuk memulai dari versi dasar dan melakukan upgrade sesuai kebutuhan.
Dengan begitu, software akuntansi yang Anda gunakan akan tetap relevan, fungsional, dan mampu menunjang perkembangan bisnis di masa depan.
4. Implementasi dan pelatihan
Proses implementasi software akuntansi dan pelatihan karyawan adalah tahap yang penting.
Tahap awal implementasi meliputi pengaturan sistem, penyesuaian fitur, serta migrasi data keuangan yang sudah ada.
Pada tahap ini, pastikan software pilihan Anda kompatibel dengan sistem lain, misalnya dalam mengimpor transaksi terbaru dari akun keuangan online.
Pelatihan karyawan juga tidak kalah penting agar seluruh tim dapat menggunakan software akuntansi dengan efektif.
Pelatihan dapat dilakukan melalui workshop, kursus online, maupun praktik langsung yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
Selain itu, pilihlah penyedia software yang menwarkan sistem dukungan yang andal. Ini sangat penting untuk menangani kendala yang mungkin muncul selama proses implementasi.
Dengan dukungan yang baik, setiap masalah dapat diselesaikan dengan cepat sehingga operasional bisnis tetap berjalan tanpa hambatan.
5. Mengatasi masalah umum
Dalam menggunakan software akuntansi ini, tidak jarang Anda dan tim akan menemui kesulitan.
Oleh sebab itu, Anda membutuhkan sumber daya yang bisa mengatasi masalah umum penggunaan.
Jadi, pilihlah software yang memiliki dokumentasi penggunaan yang jelas, sumber daya bantuan, serta forum pengguna untuk membantu menyelesaikan kendala dengan cepat dan efisien.
Selain itu, Anda juga bisa menghubungi tim support khusus atau layanan customer service. Pastikan mereka responsif dalam menangani masalah.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Program Akuntansi Perusahaan yang Mudah
Kesimpulan
Mengelola keuangan secara akurat dan efisien merupakan dasar untuk menyokong pertumbuhan usaha. Namun, hal ini sering terabaikan bagi bagi banyak pelaku bisnis di Indonesia.
Dengan menggunakan software accounting yang tepat, Anda dapat mengotomatisasi pembukuan, meminimalisir kesalahan, mempercepat proses pelaporan, serta memperoleh data real-time yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan strategis.
Salah satu software accounting yang layak Anda pertimbangkan adalah Kledo. Kledo menawarkan solusi akuntansi lengkap yang dirancang khusus untuk kebutuhan usaha kecil dan menengah.
Dengan antarmuka yang ramah pengguna serta fitur akuntansi otomatis yang kuat, Kledo membantu Anda mengelola keuangan dengan mudah bahkan tanpa latar belakang di bidang akuntansi.
Jika tertarik, Anda bisa mendaftar Kledo melalui tautan ini untuk mendapatkan diskon sebesar 37%.
- Cara Menghitung Food Cost Restoran dan Tips Menurunkannya - 19 Desember 2025
- 7 Cara Memulai Bisnis Homestay yang Menguntungkan - 19 Desember 2025
- 7 Software Accounting untuk Usaha di Indonesia & Tips Memilih - 19 Desember 2025