Orang Indonesia suka hewan peliharaan. Menurut survei kepemilikan hewan peliharaan dari Statista, sebanyak 42% responden memelihara 2-3 hewan, sementara 35% memelihara satu.
Statistik ini menunjukkan bahwa ada niche yang potensial sebagai usaha, seperti pet shop.
Namun untuk mendirikan pet shop, apa saja hal yang harus Anda perhatikan dan berapa modal yang perlu Anda siapkan?
Nah, pada artikel ini, kami akan membahas perkiraan modal untuk membuka usaha pet shop dan tips praktis memulainya.
Apa Keuntungan Membuka Usaha Pet Shop?

Jika Anda masih ragu keuntungan seperti apa yang akan Anda dapatkan dengan membuka usaha pet shop, Anda bisa mempertimbangkan poin-poin di bawah ini:
- Kendali Penuh atas Bisnis: Sebagai pemilik, Anda dapat mengatur operasional, kebijakan, metode promosi, hingga jenis produk yang dijual sesuai visi Anda.
- Layanan yang Lebih Personal: Anda bisa menawarkan layanan khusus seperti layanan penitipan atau perawatan hewan dan membangun hubungan dekat dengan pelanggan.
- Membangun Relasi Sosial: Jika Anda senang berbicara dan membantu orang lain, pet shop memberi peluang membina hubungan dengan komunitas sekitar. Banyak pelanggan lebih menyukai toko hewan independen karena merasa lebih diperhatikan.
- Ruang untuk Berkreasi: Anda bisa menuangkan kreativitas dalam desain logo, interior toko, hingga pilihan produk. Ini memberi kebebasan mengekspresikan gaya dan kepribadian Anda.
- Berinteraksi dengan Hewan: Bagi pecinta hewan, bekerja di pet shop memberikan kesempatan berinteraksi dengan hewan peliharaan yang dijual dan dibawa oleh pelanggan.
Baca Juga: Ingin Membangun Bisnis Pet Shop? Ikuti Tips Ini untuk Sukses
Tips Memulai Usaha Pet Shop
1. Menyusun rencana bisnis
Langkah pertama sebelum Anda membuka pet shop adalah dengan membuat rencana bisnis.
Rencana bisnis berperan sebagai cetak biru (blueprint) yang memberikan gambaran umum kepada Anda, mitra bisnis, dan calon investor mengenai arah perkembangan toko serta strategi yang akan Anda gunakan untuk mencapainya.
Rencana bisnis umumnya mencakup profil perusahaan, analisis pasar, rencana pemasaran, operasional, dan aspek keuangan.
2. Memahami biaya awal usaha
Langkah selanjutnya yang tidak kalah penting adalah membuat prediksi keuangan yang akurat dan menyusun anggaran secara matang.
Berapa biaya untuk membuka pet shop? Mendirikan pet shop bukanlah ide usaha yang murah, karena memerlukan investasi yang cukup besar.
Beberapa komponen utama biaya yang harus Anda persiapkan meliputi:
- Menyewa lokasi usaha
- Membayar pajak dan retribusi usaha
- Merenovasi dan mendekorasi toko
- Membeli dan mengisi ulang stok barang
- Membayar tagihan utilitas seperti listrik, pemanas, dan air
- Membayar asuransi dan biaya perizinan
- Membeli makanan dan perlengkapan untuk merawat hewan yang dijual
3. Menemukan lokasi usaha yang tepat

Pemilihan lokasi yang tepat dapat menentukan keberhasilan atau kegagalan usaha, dan hal ini juga bukan pengecualian untuk pet shop.
Idealnya, Anda perlu memilih lokasi yang:
- Ramai pengunjung. Jalan utama dan pusat perbelanjaan biasanya memiliki arus pengunjung yang stabil, meskipun biaya sewanya cenderung lebih tinggi. Lakukan survei ke beberapa lokasi di kota Anda untuk menghitung jumlah orang yang melintas pada waktu dan hari tertentu, guna mengetahui lokasi mana yang paling potensial untuk mendapatkan pelanggan spontan (yang biasanya menjadi sumber pendapatan utama).
- Memiliki akses transportasi yang mudah atau area parkir terdekat. Anda perlu memudahkan pelanggan agar mereka tidak kesulitan untuk datang ke toko Anda.
- Dekat dengan toko hewan lain. Meskipun terdengar tidak logis, membuka usaha di dekat pesaing justru bisa menjadi strategi yang efektif. Pelanggan yang memang mencari hewan atau perlengkapannya sudah tertarik dengan area tersebut, sehingga Anda bisa menarik mereka berkunjung ke toko Anda juga dengan memanfaatkan efek pemasaran dari toko lain.
- Memiliki akses kendaraan. Ini akan mempermudah dan mempercepat proses bongkar muat stok barang ke dalam toko. Selain itu, pelanggan juga tidak perlu repot membawa kantong makanan hewan yang berat dari tempat yang jauh.
Baca Juga: 9 Faktor Penting dalam Pemilihan Lokasi Bisnis yang Baik
4. Menemukan vendor
Langkah selanjutnya adalah mencari vendor supply handal dan terpercaya untuk memesan produk Anda.
Untuk ini, ada banyak strateginya. Anda bisa meminta rekomendasi dari sesama pemilik usaha, melakukan pencarian secara online, serta meminta katalog grosir dari produsen atau distributor.
Setelah Anda mengumpulkan daftar awal supplier, lakukan seleksi dengan cermat.
Bekerja samalah dengan vendor yang proaktif dalam menyelesaikan masalah dan memiliki komunikasi yang baik.
Perhatikan seberapa cepat mereka merespon komunikasi awal Anda, karena hal ini mencerminkan seberapa sigap mereka saat Anda sudah menjadi pelanggan.
Coba bicara dengan klien mereka saat ini dan ajukan pertanyaan seputar pengalaman mereka bekerja sama dengan vendor tersebut.
5. Mengelola inventaris
Sebelum Anda mulai mengelola inventaris, tentukan terlebih dahulu produk apa saja yang akan Anda jual di pet shop Anda.
Lakukan riset mengenai jenis hewan peliharaan yang populer di daerah Anda, lalu beli perlengkapan yang sesuai untuk hewan-hewan tersebut.
Bangunlah sistem inventaris yang andal agar stok Anda terus bergerak dan tidak menumpuk terlalu lama.
Gunakan software untuk membantu manajemen inventaris seperti aplikasi kasir Kledo POS. Aplikasi ini bisa menginput produk Anda serta membaginya ke dalam beberapa kategori.
Selain itu, aplikasi ini juga bisa menerima pembayaran dari berbagai metode seperti tunai, non tunai, mesin EDC, dan kartu kredit.
Aplikasi kasir ini juga akan otomatis mengurangi stok ketika Anda menjual barang.
Jika Anda tertarik menggunakan Kledo POS, klik gambar di bawah ini untuk mencobanya:
Baca Juga: 10 Rekomendasi Aplikasi Kasir Pet Shop untuk Bisnis Anda
6. Pekerjakan karyawan yang tepat
Mungkin Anda memulai usaha pet shop Anda seorang diri. Namun, seiring bisnis Anda berkembang nanti, Anda akan membutuhkan tenaga kerja.
Cari orang-orang yang memiliki kualifikasi serta nilai yang sejalan dengan Anda.
Prioritaskan pencinta hewan yang juga memiliki pengalaman dalam dunia ritel dan sebagai pemilik hewan peliharaan.
Setelah itu, kembangkan program pelatihan yang baik agar karyawan dapat bekerja dengan optimal, serta tawarkan gaji dan tunjangan yang kompetitif untuk mendorong loyalitas jangka panjang.
Bangun budaya kerja yang kuat dengan memperlakukan karyawan secara adil dan menghargai kerja keras mereka.
Anda juga bisa menciptakan kompetisi penjualan sebagai bentuk insentif kinerja dan cara untuk menunjukkan apresiasi kepada karyawan berprestasi.
7. Promosikan pet shop Anda
Berikut ini adalah beberapa tips agar lebih banyak orang mengenali dan mengetahui pet shop Anda:
Tampil di Google
Ketika seseorang mencari “toko hewan di [kota Anda]” atau “pet shop terdekat”, akan hasil pencarian lokal Google yang menampilkan daftar bisnis yang cocok beserta kontak, jam operasional, dan ulasan.
Jika Anda berhasil muncul di sana, ini akan sangat meningkatkan visibilitas Anda.
Untuk muncul di hasil pencarian tersebut, daftarkan toko Anda di Google Business Profile.
Layanan ini gratis dan memungkinkan Anda mencantumkan informasi penting tentang toko Anda.
Dengan begitu, toko Anda akan terlihat lebih profesional dan mudah ditemukan oleh calon pelanggan.
Aktif di media sosial
Salah satu keuntungan memasarkan toko hewan adalah Anda memiliki topik utama yang disukai banyak orang: hewan. Media sosial sangat penuh dengan pencinta binatang.
Gunakan Instagram, TikTok, dan Facebook untuk membagikan foto dan video tentang hewan peliharaan, produk menarik, dan aksesori lucu.
Bangun komunitas dengan mendorong pelanggan membagikan foto hewan peliharaan mereka, lalu unggah ulang di akun Anda.
Media sosial juga bisa dimanfaatkan untuk membagikan promo khusus, mengiklankan layanan unggulan (seperti event atau kegiatan spesial), serta mengadakan kontes.
Gunakan kesempatan ini untuk mengembangkan karakter brand Anda dengan cara yang kreatif dan menyenangkan.
Sebar selebaran
Cara sederhana untuk mempromosikan bisnis Anda adalah membuat dan mencetak selebaran yang berisi informasi tentang toko Anda, lalu menyebarkannya ke rumah-rumah warga sekitar.
Dalam selebaran, sampaikan dengan jelas jenis usaha Anda, promo yang sedang berlangsung, pengalaman atau layanan khusus yang ditawarkan, serta kontak dan alamat toko.
Buat desain yang cantik dan menarik. Anda bisa mendesainnya sendiri menggunakan template yang tersedia di internet, atau lebih baik lagi, gunakan jasa desainer profesional.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Software Akuntansi Pet Shop Terbaik
Perkiraan Modal Awal Pet Shop

Ini adalah perkiraan modal untuk usaha pet shop skala kecil dan menengah.
Rincian modal awal:
- Perizinan dan Administrasi: Rp2.000.000
- Sewa Tempat (6 bulan): Rp18.000.000
Ruko kecil di area perumahan atau gang strategis (sekitar Rp3 juta/bulan). - Renovasi dan Dekorasi: Rp8.000.000
Pengecatan ringan, rak sederhana, meja kasir, dan penataan ruang minimalis. - Stok Awal Produk: Rp25.000.000
Fokus pada produk yang cepat laku seperti makanan kucing/anjing, pasir kucing, mainan, vitamin, dan aksesori. - Peralatan Pendukung: Rp5.000.000
Timbangan, kipas, ember, alat kebersihan, rak gudang sederhana. - Sistem Kasir dan Software POS: Rp2.000.000
Untuk membeli tablet dan langganan software POS. - Biaya Promosi Awal: Rp4.000.000
Spanduk, pamflet, promo sosial media, soft launching.
Dengan begitu, total modal awal yang Anda perlukan adalah Rp64.000.000.
Perkiraan biaya operasional bulanan
- Gaji Karyawan (1–2 orang): Rp8.000.000
Asumsikan gaji pokok + uang makan. - Listrik dan Air: Rp1.500.000
Untuk pencahayaan, pendingin, aerator akuarium, dll. - Isi Ulang Stok:Rp3.000.000
Tambahan produk yang habis seperti makanan atau pasir. - Promosi Rutin: Rp1.000.000
Ads media sosial, promo harian, atau diskon musiman.
Total biaya operasional bulanan: Rp12.500.000 per bulan
Jadi, total modal atau biaya awal yang Anda perlukan untuk membuka pet shop adalah Rp64.000.000 + Rp12.500.000 = Rp76.500.000.
Namun, biaya ini akan bervariasi tergantung lokasi Anda, apa yang ingin Anda jual, dan juga biaya tambahan lainnya.
Baca Juga: Ingin Memulai Usaha Tapi Modal Terbatas? Coba 10 Ide Ini!
Kesimpulan
Usaha pet shop menawarkan peluang fantastis untuk perkembangan bisnis, meski persaingannya cukup tinggi.
Namun, dengan menawarkan pelayanan yang prima dan menerapkan tips-tips di atas, Anda bisa memulai usaha dan juga bersaing dengan baik.
Selain itu, tentunya Anda memerlukan pencatatan transaksi, pengelolaan inventaris, dan pelaporan penjualan yang akurat dan otomatis.
Aplikasi kasir Kledo POS bisa membantu Anda menjalankan hal-hal di atas dan juga dilengkapi dengan antarmuka yang menarik dan sederhana.
Tertarik? Klik tautan ini untuk mencobanya.
- Perkiraan Modal dan Tips Memulai Usaha Pet Shop - 12 Juni 2025
- 7 Aplikasi Kasir untuk Bisnis Car Wash, Apa Saja? - 11 Juni 2025
- 8 Aplikasi Kasir yang Cocok untuk Toko Oleh-Oleh - 11 Juni 2025