Definisi Struktur Pasar, Faktor, Jenis, dan Contoh Kurvanya

Struktur Pasar

Pernah bertanya-tanya bagaimana berbagai jenis pasar membentuk perekonomian kita? Dari monopoli hingga persaingan murni, pasar memainkan peran penting dalam menentukan perilaku dan hasil suatu industri. Baik Anda pemilik bisnis atau pembuat kebijakan, memahami struktur pasar ini penting untuk mengambil keputusan yang tepat.

Setiap struktur pasar, seperti persaingan monopolistik, oligopoli , dan monopoli murni, memiliki karakteristik unik yang memengaruhi perilaku perusahaan dan industri secara keseluruhan. 

Untuk memahami konsep struktur pasar secara detail, mari kita pelajari artikel di bawah ini.

Apa itu Struktur Pasar?

Pengertian struktur pasar

Sebelum kita memahami struktur pasar, mari kita ketahui apa itu pasar. Pasar adalah tempat atau sistem di mana pembeli dan penjual berkumpul untuk bertukar barang, jasa, atau sumber daya. 

Ini bisa berupa lokasi fisik seperti pasar atau platform virtual seperti pasar online. Pasar memfasilitasi interaksi antara pembeli dan penjual, memungkinkan transaksi.

Struktur pasar mengacu pada karakteristik organisasi suatu pasar. Ini pada dasarnya mendefinisikan bagaimana pasar diatur dan dioperasikan. 

Memahami konsep pasar sangatlah penting karena menentukan tingkat persaingan dalam suatu pasar, yang pada gilirannya mempengaruhi harga, diferensiasi produk, dan dinamika pasar secara keseluruhan

Baca juga: Kapitalisasi Pasar: Pengertian, Tujuan, Rumus, dan Cara Hitungnya

Apa Saja Faktor yang Memengaruhi Struktur Pasar?

Penting untuk memahami faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi klasifikasi struktur pasar dan bagaimana faktor-faktor ini dapat berdampak pada lingkungan ekonomi tempat pembeli dan penjual beroperasi.

Hal ini karena para ekonom mempertimbangkan masing-masing faktor tersebut secara individual sebelum mengklasifikasikan suatu pasar. Memahami setiap elemen adalah kunci untuk mengkategorikan struktur pasar secara akurat. 

Dilansir dari Indeed, berikut merupakan faktor-faktor yang memengaruhi struktur pasar:

Harga Produk

Harga suatu produk mempengaruhi klasifikasi suatu pasar dan strukturnya karena tingkat persaingan dalam suatu pasar menentukan harga suatu produk. 

Di beberapa jenis pasar, satu perusahaan dapat menetapkan harga suatu produk, sementara di pasar lain, persaingan yang sehat mendorong harga produk ke titik keseimbangan. 

Harga produk adalah salah satu cara paling jelas bagaimana struktur mempengaruhi konsumen.

Jumlah Perusahaan

Pertimbangan penting lainnya ketika mengklasifikasikan struktur pasar adalah berapa banyak perusahaan yang beroperasi di dalamnya. 

Di beberapa jenis pasar, terdapat banyak perusahaan berbeda yang beroperasi, sehingga menciptakan tingkat persaingan yang tinggi dan mengurangi hambatan masuk. 

Di negara lain, hanya satu atau beberapa perusahaan yang mendominasi pasar, sehingga mempengaruhi harga produk dan mempersulit perusahaan yang kurang mapan untuk bersaing.

Diferensiasi Produk

Diferensiasi produk mengacu pada seberapa unik produk tersebut dalam pasar tertentu. 

Di pasar dengan diferensiasi produk yang tinggi, sulit bagi perusahaan untuk meniru produk karena mereka mungkin tidak dapat menemukan pemasok yang dapat menyediakan fitur unik yang sama kepada mereka. 

Hal ini berarti lebih mudah bagi perusahaan untuk mempertahankan pangsa pasar dan kekuatan harga mereka, dan akan lebih sulit bagi perusahaan baru untuk memasuki pasar tanpa nilai jual yang unik.

Hambatan untuk Masuk dan Keluar

Hambatan masuk dan keluar menggambarkan elemen yang dapat mempersulit perusahaan untuk masuk atau keluar dari suatu pasar. 

Misalnya, biaya awal yang tinggi dapat menjadi hambatan untuk masuk, sementara kontrak eksklusif antara pemasok dan pembeli dapat menjadi hambatan untuk keluar. 

Hambatan-hambatan ini membatasi jumlah perusahaan yang dapat bersaing di suatu pasar, yang mempengaruhi tingkat persaingan dan, oleh karena itu, juga mempengaruhi struktur pasar.

Jumlah Pelanggan

Jumlah pelanggan yang membeli produk dan jasa dalam suatu pasar juga mempengaruhi strukturnya. Di pasar dengan jumlah pelanggan yang besar, perusahaan bersaing secara agresif untuk mendapatkan pangsa pasar. 

Hal ini menurunkan harga dan meningkatkan tingkat persaingan. Perusahaan biasanya dapat mengenakan biaya lebih banyak untuk produk mereka di pasar dengan lebih sedikit pelanggan karena persaingan yang lebih sedikit untuk menurunkan harga.

Permintaan Pasar

Salah satu faktor terakhir yang dipertimbangkan para ekonom ketika mengklasifikasikan struktur adalah tingkat permintaan di pasar. 

Di pasar dengan tingkat permintaan yang tinggi, perusahaan dapat menjual lebih banyak produk dan karenanya menghasilkan lebih banyak pendapatan. 

Hal ini memberikan perusahaan lebih banyak kekuatan dalam hal menetapkan harga dan mempengaruhi daya saing pasar.

Baca juga: Pasar Konsumen: Definisi, Jenis, Tips dan Bedanya dengan Pasar Bisnis

Banner 2 kledo

Pentingnya Mengidentifikasi Struktur Pasar

Pentingnya mengidentifikasi struktur pasar

Mengidentifikasi struktur pasar yang benar sangat penting untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh dunia usaha dan pembuat kebijakan. Inilah alasannya:

Strategi Penetapan Harga 

Struktur pasar yang berbeda memerlukan strategi penetapan harga yang berbeda. 

Misalnya, dalam pasar persaingan sempurna, perusahaan harus menerima harga yang berlaku yang ditentukan oleh kekuatan penawaran dan permintaan, sementara perusahaan yang beroperasi di pasar monopoli atau oligopolistik memiliki kendali lebih besar atas keputusan penetapan harga.

Analisis Persaingan 

Memahami tingkat persaingan membantu bisnis menganalisis posisi kompetitif mereka di pasar dan merancang strategi yang tepat.

Kebijakan Peraturan 

Pembuat kebijakan perlu mengidentifikasi struktur pasar yang ada secara akurat untuk menentukan apakah diperlukan intervensi peraturan untuk mendorong persaingan yang sehat atau melindungi kepentingan konsumen.

Baca juga: 20 Tips Menghadapi Persaingan Pasar dalam Bisnis

Jenis-Jenis Struktur Pasar dan Bentuk Kurvanya

Dalam dunia perekonomian, pasar hadir dalam berbagai bentuk. Mari jelajahi tipe-tipe utama dan dapatkan pemahaman yang lebih baik tentang masing-masing tipe.

Thakur menjelaskan ada lima jenis struktur pasar yaitu sebagai berikut:

Persaingan Sempurna

Kurva Pasar Persaingan Sempurna
Kurva Pasar Persaingan Sempurna

Dalam persaingan sempurna, terdapat banyak perusahaan kecil yang menjual produk serupa. Tidak ada hambatan untuk masuk atau keluar, artinya bisnis baru dapat dengan mudah masuk atau keluar dari pasar jika mereka memilih untuk melakukannya.

Karena terdapat banyak penjual yang menawarkan barang yang sama, persaingan menjadi ketat dan harga cenderung turun.

Perhatikan bahwa persaingan sempurna adalah situasi hipotetis yang tidak mungkin terjadi di pasar. Namun persaingan sempurna digunakan sebagai dasar untuk membandingkan dengan bentuk struktur pasar lainnya.

Monopoli

Kurva Pasar Monopoli
Kurva Pasar Monopoli

Monopoli terjadi ketika satu perusahaan mendominasi seluruh pasar tanpa ada pengganti atau pesaing terdekat. Artinya, mereka mempunyai kendali penuh atas harga dan pasokan.

Tanpa persaingan, monopoli kadang-kadang dapat menyalahgunakan kekuasaannya dengan menetapkan harga yang lebih tinggi atau menyediakan produk atau jasa dengan kualitas yang lebih rendah.

Apa itu Monopoli Alami?

Monopoli alami adalah situasi di mana satu perusahaan dapat menyediakan barang atau jasa secara efisien dengan biaya lebih rendah dibandingkan beberapa perusahaan karena skala ekonomi.

Contoh klasik dari monopoli alami adalah penyediaan listrik. Di banyak negara, seringkali hanya ada satu penyedia listrik besar yang melayani seluruh penduduknya.

Hal ini karena infrastruktur yang dibutuhkan untuk menghasilkan dan mendistribusikan listrik sangatlah mahal dan kompleks. Membangun beberapa jaringan listrik yang bersaing akan menjadi tidak efisien dan mahal.

Oleh karena itu, lebih masuk akal untuk memiliki satu perusahaan yang dapat memanfaatkan skala ekonomi dan menyediakan listrik dengan biaya lebih rendah kepada konsumen.

Monopoli alami ini memastikan bahwa listrik dapat diakses secara luas dan terjangkau oleh masyarakat umum

Oligopoli

Kurva Pasar Oligopoli
Kurva Pasar Oligopoli

Oligopoli terjadi ketika hanya sedikit perusahaan besar yang menguasai sebagian besar pasar. Perusahaan-perusahaan ini seringkali mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap penetapan harga dan keputusan dalam industri.

Karena saling ketergantungan di antara perusahaan-perusahaan ini, tindakan yang diambil oleh satu perusahaan dapat mempunyai dampak yang signifikan terhadap perusahaan lain.

Duopoli

Kurva Pasar Duopoli
Kurva Pasar Duopoli

Duopoli merupakan struktur pasar dimana hanya terdapat dua perusahaan dominan yang menguasai sebagian besar pangsa pasar.

Perusahaan-perusahaan ini sering kali terlibat dalam pengambilan keputusan strategis dan dapat memberikan dampak signifikan terhadap harga dan persaingan di pasar.

Monopsoni

Kurva Pasar Monopsoni
Kurva Pasar Monopsoni

Monopsoni adalah struktur pasar di mana hanya ada satu pembeli untuk produk atau layanan tertentu, sehingga memberi mereka kekuatan untuk mengendalikan harga dan mendikte persyaratan kepada pemasok.

Contoh monopsoni di dunia nyata adalah ketika sebuah perusahaan besar menjadi satu-satunya pembeli produk tertentu dari pemasok.

Hal ini memberikan perusahaan kekuasaan untuk mendikte syarat dan harga kepada pemasok, karena mereka tidak punya pilihan lain untuk menjual produknya.

Korporasi dapat menggunakan keuntungan ini untuk menegosiasikan harga yang lebih rendah dan persyaratan yang menguntungkan, yang pada akhirnya menguntungkan diri mereka sendiri dengan mengorbankan pemasok.

Apa perbedaan monopoli dengan persaingan monopolistik? 

Monopoli berbeda dari persaingan monopolistik dalam hal struktur pasar. Monopoli dicirikan oleh satu perusahaan yang mendominasi pasar dan memiliki kendali penuh atas pasokan dan harga suatu produk. 

Sebaliknya, persaingan monopolistik melibatkan banyak perusahaan yang menjual produk yang terdiferensiasi, sehingga menyebabkan lebih banyak persaingan dan berkurangnya kendali atas harga.

Baca juga: Pengertian Analisis Peluang Pasar (Market Opportunity Analysis) dan Cara Melakukannya

Contoh Bentuk Struktur Pasar

Contoh Pasar Persaingan Sempurna

Berikut adalah dua contoh pasar persaingan sempurna:

Pasar Petani Sayur-mayur Lokal

Dalam beberapa kasus di daerah pedesaan, terdapat pasar lokal di mana beberapa petani menawarkan sayur-mayur dengan karakteristik yang hampir sama.

Mereka tidak memiliki kontrol signifikan atas harga karena banyaknya penjual yang menawarkan produk yang serupa. Dalam kondisi ini, harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar.

Pasar Barang Elektronik di Platform Online

Di platform online yang memfasilitasi penjualan barang elektronik, ada banyak penjual yang menawarkan produk-produk dengan spesifikasi yang serupa, misalnya, penjual smartphone atau laptop.

Harga-harga ini ditentukan oleh persaingan di antara banyak penjual yang memiliki produk yang serupa. Konsumen dapat memilih di antara berbagai penawaran yang ada tanpa ada satu penjual yang memiliki pengaruh signifikan atas harga pasar.

Contoh Pasar Monopoli

Salah satu contoh pasar monopoli yang pernah ada di Indonesia adalah pada sektor perminyakan.

Sebelum adanya deregulasi dalam industri ini, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti Pertamina memiliki kendali penuh atas produksi, distribusi, dan penjualan produk-produk minyak di dalam negeri. Pertamina pada waktu itu merupakan entitas tunggal yang memiliki kekuatan monopoli dalam industri minyak dan gas di Indonesia.

Meskipun sekarang situasinya telah berubah dengan masuknya lebih banyak pemain di industri ini, namun pada masa lalu, Pertamina merupakan contoh yang cukup jelas dari pasar monopoli di Indonesia.

Pada masa itu, kehadiran tunggal Pertamina dalam industri minyak memberikan mereka kekuatan besar untuk mengontrol harga dan pasokan minyak di dalam negeri.

Baca juga: Memahami Batch Manufacturing Record pada Industri Farmasi

Contoh Pasar Oligopoli

Salah satu contoh pasar oligopoli yang terdapat di Indonesia adalah industri telekomunikasi.

Di Indonesia, industri ini didominasi oleh beberapa perusahaan besar yang memiliki pangsa pasar yang signifikan. Beberapa operator besar seperti Telkomsel, XL Axiata, Indosat Ooredoo, dan beberapa lainnya mengendalikan sebagian besar pasar telekomunikasi di Indonesia.

Dalam situasi oligopoli, terdapat beberapa perusahaan yang berkompetisi satu sama lain, namun jumlahnya terbatas. Karena sedikitnya pesaing utama, keputusan yang diambil oleh salah satu perusahaan bisa berdampak langsung pada pasar dan persaingan.

Dalam kasus industri telekomunikasi, keputusan harga, paket layanan, promosi, dan inovasi teknologi yang diambil oleh beberapa perusahaan besar ini dapat berpengaruh langsung pada pengguna dan arah pasar telekomunikasi di Indonesia.

Contoh Pasar Duopoli

Salah satu contoh pasar duopoli di Indonesia adalah industri maskapai penerbangan.

Dalam industri ini, terdapat dua perusahaan besar yang mendominasi pangsa pasar, yaitu Garuda Indonesia dan Lion Air Group (termasuk Lion Air, Wings Air, Batik Air, dan SpaceJet).

Dalam situasi duopoli, terdapat dua perusahaan yang memiliki kekuatan signifikan dalam mengendalikan pasar. Kedua perusahaan ini bersaing satu sama lain dalam menarik penumpang dengan berbagai strategi, termasuk harga, rute penerbangan, kenyamanan, dan layanan.

Keputusan yang diambil oleh Garuda Indonesia dan Lion Air Group bisa memiliki dampak besar terhadap persaingan di industri penerbangan di Indonesia dan keputusan yang diterima oleh konsumen.

Contoh Pasar Monopsoni

Salah satu contoh pasar monopsoni di Indonesia adalah dalam industri kelapa sawit. Dalam banyak kasus, terdapat beberapa perusahaan besar yang menjadi pembeli utama atau satu-satunya pembeli dari para petani kelapa sawit di berbagai daerah.

Perusahaan-perusahaan besar pengolahan kelapa sawit sering memiliki posisi monopsoni di mana mereka adalah satu-satunya atau memiliki pengaruh dominan sebagai pembeli bagi petani kelapa sawit di sekitar area pabrik pengolahan.

Hal ini bisa memberikan kekuatan besar kepada perusahaan-perusahaan tersebut untuk menentukan harga pembelian kelapa sawit dari para petani, sehingga petani mungkin terbatas dalam menegosiasikan harga yang lebih baik untuk hasil panen mereka.

Baca juga: Cara Import Barang dari China Beserta dengan Tipsnya

Bagaimana Pasar Bekerja?

Untuk memahami berbagai jenis pasar, pertama-tama penting untuk memahami bagaimana pasar berfungsi. 

Pasar berfungsi sebagai platform pertukaran barang dan jasa antara pembeli dan penjual. Interaksi kedua pihak ini mendorong aktivitas perekonomian dan berperan penting dalam menentukan kinerja pasar.

Kekuatan Penawaran dan Permintaan

Kekuatan penawaran dan permintaan merupakan pendorong utama dalam pasar yang kompetitif. Kekuatan-kekuatan ini mempengaruhi harga, yang bertindak sebagai sinyal yang mengalokasikan sumber daya secara efisien di pasar yang berfungsi dengan baik. 

Ketika permintaan terhadap suatu produk atau jasa tinggi tetapi pasokan terbatas, harga cenderung naik. Sebaliknya, ketika pasokan melebihi permintaan, harga biasanya turun.

Alokasi Sumber Daya yang Efisien

Mekanisme penetapan harga membantu memastikan alokasi sumber daya yang efisien di seluruh pasar. 

Dalam pasar persaingan sempurna, dimana terdapat banyak pembeli dan penjual tanpa satu entitas pun yang dapat mengendalikan harga, persaingan mendorong perusahaan untuk memproduksi barang dengan biaya serendah mungkin. 

Hal ini menyebabkan harga yang lebih rendah bagi konsumen dan mendorong dunia usaha untuk berinovasi dan meningkatkan produk mereka.

Peran Pembeli dan Penjual

Pembeli memainkan peran penting dalam membentuk pasar dengan mengekspresikan preferensi mereka melalui keputusan pembelian. 

Permintaan mereka terhadap barang atau jasa tertentu mempengaruhi apa yang diproduksi dan ditawarkan oleh bisnis di pasar. 

Di sisi lain, penjual menentukan sisi penawaran dengan memproduksi barang atau menyediakan jasa berdasarkan permintaan konsumen.

Baca juga: Mengetahui Apa itu Annual Net Income dan Cara Menghitungnya

Kesimpulan

Baik Anda seorang konsumen atau pemilik bisnis, memahami struktur pasar dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik. Sebagai konsumen, mengetahui jenis struktur pasar dapat memandu pilihan pembelian Anda dan memungkinkan Anda menemukan penawaran terbaik. 

Dan sebagai pemilik bisnis, memahami struktur pasar akan memungkinkan Anda menyusun strategi secara efektif dan menavigasi lanskap persaingan. 

Dalam menjalankan bisnis, Anda harus mengelola keuangan sebaik mungkin. Nah, untuk itu Anda bisa menggunakan bantuan software akuntansi seperti Kledo.

Kledo merupakan software berbasis cloud yang dapat digunakan darimana saja dan kapan saja Anda butuhkan. Fiturnya mudah digunakan dan harga berlangganannya pun cukup terjangkau.

Kabar baiknya, Anda juga bisa mencoba Kledo gratis selama 14 hari bahkan selamanya melalui tautan ini.

Annisa Herawati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4 + 10 =