Commercial Invoice: Arti, Jenis, Komponen, dan Download Template Gratis

commercial invoice

Commercial invoice atau faktur komersial adalah salah satu dokumen paling umum yang terkait dengan aktivitas perdagangan internasional. Faktur ini penting untuk setiap bisnis yang mengekspor atau menjual produknya ke luar negeri atau ke wilayah dengan sistem pajak lainnya.

Tidak mengetahui tentang faktur komersial dapat menyebabkan pengalaman pembelian yang buruk dan bahkan bisa kehilangan pelanggan.

Pada artikel ini, kami akan menguraikan apa saja yang terkait dengan commercial invoice serta menyediakan template faktur komersial berbagai format yang bisa Anda download secara gratis.

Apa Itu Commercial Invoice?

Sederhananya, commercial invoice atau faktur komersial adalah Faktur komersial adalah salah satu dokumen penting yang digunakan dalam operasi perdagangan internasional. Ini membantu menghitung pajak dan bea yang harus dibayar di bea cukai dan juga berfungsi sebagai bukti penjualan antara eksportir dan importir.

Commercial invoice biasanya akan berisi tanggal transaksi, nama dan informasi kontak penjual dan pembeli, deskripsi barang atau jasa yang disediakan, jumlah barang atau jasa yang disediakan, harga satuan barang atau jasa, jumlah total yang harus dibayar, dan syarat pembayaran.

Faktur komersial juga dapat mencakup informasi lain, seperti metode pengiriman, nomor pelacakan, dan tanggal pengiriman.

Untuk ekspor luar negeri, faktur komersial adalah formulir yang berisi rincian penting mengenai ekspor. Ini berisi lebih banyak informasi daripada faktur penjualan biasa untuk menentukan tarif dan memverifikasi bahwa kargo pengiriman legal.

Baca juga: Rekomendasi Software Invoice Terbaik untuk Bisnis Anda

Tujuan Commercial Invoice

Faktur komersial membantu pengiriman berjalan dengan mulus melalui jaringan pengiriman internasional dan memungkinkan otoritas pabean untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang isi pengiriman dan pajak atau bea yang mungkin terkait.

Faktur komersial merinci dan mencatat transaksi aktual antara penjual dan pembeli. Ketika diselesaikan dengan benar, ini membantu menjaga pengiriman yang tertunda, biaya tambahan, dan pengalaman bea cukai yang buruk bagi kedua belah pihak.

Fungsi Commercial Invoice

Pentingnya commercial invoice dapat dilihat dengan cara berikut:

Membantu dalam Memelihara Catatan

Faktur komersial adalah dokumen wajib dalam prosedur impor dan ekspor dan merupakan bagian penting dari jejak kertas untuk transaksi yang berkaitan dengan ekspor dan impor.

Bukti Penjualan

Karena faktur komersial berisi semua rincian transaksi, termasuk rincian pembeli, penjual, dan deskripsi dan nilai barang, itu merupakan bagian penting dari bukti bahwa transaksi penjualan telah terjadi.

Baca juga: Bukti Transaksi: Pengertian, Jenis, dan Contohnya yang Wajib Diketahui

Pembayaran Jaminan

Faktur komersial adalah dokumen hukum yang membuktikan transaksi penjualan dan oleh karena itu memainkan peran penting dalam memastikan pembayaran untuk hal yang sama.

Bantuan dalam Verifikasi

Deskripsi barang dalam hal kualitas, kuantitas dan harga memungkinkan importir untuk memeriksa silang dan memverifikasi isi kiriman untuk melihat apakah mereka sesuai dengan isi yang disebutkan dalam faktur komersial. 

Dapat Berfungsi sebagai Pemberitahuan untuk Pembayaran Jatuh Tempo

Faktur komersial berisi semua detail faktur biasa dan dapat digunakan sebagai pengingat untuk pembayaran yang jatuh tempo. Ini adalah alat yang efisien untuk menjaga hubungan pelanggan.

Memastikan Tidak Ada yang Ditipu

Karena faktur komersial relatif rinci dan dapat digunakan sebagai bukti, tidak mungkin pembeli dapat menghindari pembayaran yang sama.

Baca juga: 9 Tahap dalam Membuat Invoice Sederhana

Jenis-Jenis Commercial Invoice

Invoice Biasa

Invoice biasa merupakan jenis invoice yang paling sering digunakan. Format invoice ini terbilang sederhana yang terdiri dari rincian produk, kuantitas, harga, diskon, dan total pembayaran.

Invoice biasa bisa kita temui dalam kegiatan sehari-hari. Misalnya saat kita berbelanja di swalayan, restoran, dan lainnya.

Proforma Invoice

Invoice Proforma adalah jenis invoice sementara yang diberikan penjual kepada pembeli karena penjual belum mengirim seluruh barang yang dipesan. Bisa dikatakan, bahwa invoice proforma merupakan bukti transaksi yang digunakan bila penjual mengirim barang pesanan secara bertahap.

Nantinya, setelah semua barang pesanan sudah diterima pembeli, penjual akan menyerahkan invoice biasa sebagai pengganti invoice proforma.

Baca juga: Apa itu Proforma Invoice? Berikut Pengertian Lengkap dan Bedanya Dengan Invoice Lainnya

Komponen yang harus Ada di Commercial Invoice dan Contohnya

commercial invoice

Faktur komersial perlu memberikan banyak informasi, dengan jelas dan sesuai agar barang dapat bergerak melintasi perbatasan pabean tanpa penundaan.

Akurasi adalah yang terpenting, siapa pun yang melengkapi faktur komersial akan bertanggung jawab atas isina, dan informasi yang salah atau menyesatkan dapat menyebabkan pelanggaran keamanan atau bea cukai.

Mari kita lihat apa yang harus disertakan dalam faktur komersial yang dirancang dengan baik:

Format commercial invoice
Format Commercial Invoice

Nomor Faktur

Nomor faktur adalah nomor unik yang membantu mengidentifikasi faktur dalam sistem akuntansi Anda sendiri.

Anda juga dapat menggunakannya untuk melacak pembayaran yang dilakukan dengan meminta nomor ini digunakan untuk mengidentifikasi transaksi terkait.

Tanggal

Mencatat waktu transaksi adalah fungsi utama faktur, jadi mencantumkan tanggal sangat penting. Anda harus menyertakan tanggal penerbitan dan tanggal penyerahan jika berbeda dari tanggal penerbitan. Anda mungkin juga bisa memasukkan tanggal jatuh tempo pembayaran.

Baca juga: Cara Membuat Invoice Excel Dengan Mudah dan Sederhana

Nama & Alamat Bisnis

Bagian ini harus mencakup semua yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menghubungi orang yang mengirim faktur.

Pastikan nama perusahaan Anda, alamat, dan informasi kontak disebutkan dengan jelas. Pertimbangkan berbagai cara pelanggan ingin menghubungi dan berikan beberapa opsi.

Negara Asal

Faktur komersial harus menyertakan negara asal. Bagian ini mengacu pada negara tempat produk diproduksi.

Nomor Pajak

Anda perlu menyertakan informasi yang dapat membantu mengidentifikasi bisnis Anda terkait pajak.

Bergantung pada lokasi Anda, bagian ini mungkin berisi nomor pajak pertambahan nilai (PPN) atau pajak atas barang mewah.

Baca juga: Apa Itu Budgeting? Berikut Adalah Penjelasan Lengkap dan 20 Tips Membuat Budgeting

Nama dan Alamat Pelanggan

Faktur komersial juga harus menyatakan siapa yang bertanggung jawab atas pembayaran terkait. Sertakan nama klien atau pelanggan, alamat, dan informasi kontak yang relevan.

Rincian Barang atau Jasa

Faktur Anda harus dengan jelas menunjukkan apa yang dibeli dan berapa jumlahnya. Akibatnya, pastikan untuk merinci daftar produk Anda di seluruh lini terpisah, memberikan harga satuan yang jelas.

Baca juga: Pebisnis, Yuk Kenali Apa Itu Invoice Generator dan Manfaatnya bagi Bisnis

Kode HS

Anda harus menyertakan kode Harmonized System (HS), yang merupakan bagian dari sistem yang dikembangkan oleh Organisasi Kepabeanan Dunia untuk menjelaskan jenis barang yang dikirim. Menggunakan kode HS dapat membantu ekspor Anda melewati bea cukai lebih cepat.

Tarif Pajak yang Dikenakan per Item

Item yang berbeda dapat dikenakan tarif pajak yang berbeda, dan faktur Anda harus mencerminkan hal ini. Pastikan untuk menguraikan tarif pajak yang dikenakan per item untuk kejelasan total.

Dengan merinci faktur Anda, Anda akan dapat dengan jelas menunjukkan di mana item tertentu dapat dikecualikan atau dikenakan tarif yang berbeda.

Rincian Total per Tarif Pajak

Selain tarif pajak, Anda juga harus menunjukkan dengan jelas jumlah total yang Anda kenakan karena masing-masing tarif tersebut.

Jumlah Total Tidak Termasuk dan Termasuk Pajak

Selain termasuk harga yang diperinci, faktur Anda harus memiliki total hutang yang jelas. Bagian ini harus mencerminkan jumlah total baik eksklusif maupun termasuk pajak.

Detail dan Ketentuan Pembayaran

Tetapkan apa syarat pembayaran faktur seharusnya. Tujuan dari faktur adalah untuk memberikan ringkasan informasi lengkap yang berkaitan dengan transaksi, jadi termasuk rincian yang tepat seperti jumlah hari di mana pembayaran akan jatuh tempo sangat penting.

Baca juga: Invoice Online: Pengertian, Manfaat, Elemen, dan Cara Membuatnya

Download Template Commercial Invoice Berbagai Format

Berikut ini adalah contoh template faktur komersial berbagai format yang bisa Anda unduh secara gratis.

Download Commercial Invoice Word

Download faktur komersial word

Download Commercial Invoice PDF

Download faktur komersial PDF

Download Commercial Invoice Excel

Download faktur komersial xls

Baca juga: Surat Pembatalan Faktur Pajak: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya

Buat Invoice Lebih Mudah dengan Menggunakan Kledo

Banner 1 kledo

Commercial invoice adalah dokumen mendasar dalam aktivitas perdagangan internasional yang melibatkan berbagai negara yang berbeda.

Setelah melihat pengertian, fungsi, bagaimana tampilannya dan berbagai komponen yang perlu disertakan, tentu akan lebih mudah untuk membuat faktur komersial yang tepat untuk ekspor dan impor setiap saat. Anda dapat menggunakan format faktur komersial yang kami berikan kepada Anda atau membuatnya sendiri.

Namun, cara terbaik untuk membuat faktur komersial adalah dengan menggunakan software pembuat faktur canggih yang dapat membuat faktur secara otomatis berdasarkan informasi pesanan yang diterima.

Nah, Kledo merupakan jawaban yang tepat agar faktur bisnis bisa dibuat secara otomatis dalam hitungan detik saja. Tak hanya itu, Kledo juga menyediakan 50 template invoice yang bisa Anda pilih sesuai dengan karakter dan kebutuhan bisnis Anda.

Kledo merupakan software akuntansi berbasis cloud yang sudah digunakan lebih dari 35 ribu pengguna. Selain membuat invoice, Kledo juga dibekali dengan berbagai fitur mulai dari otomatisasi laporan keuangan, pajak, manajemen aset dan gudang, pembelian, dan masih banyak lagi.

Jadi, apalagi yang harus diragukan? Anda bisa membuktikannya sendiri dengan mencoba fitur Kledo gratis selama 14 hari melalui tautan ini.

Annisa Herawati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

19 + 2 =