Analisis anggaran mengacu pada tinjauan menyeluruh terhadap anggaran perusahaan. Analisis ini memungkinkan Anda untuk memaksimalkan manfaat yang terkait dengan anggaran yang efektif.
Jika Anda berada dalam peran manajemen atau keuangan, mempelajari apa itu analisis anggaran dapat membantu Anda memahami di mana perusahaan menghasilkan uang, di mana uang keluar dari bisnis, dan bagaimana cara memaksimalkan keuntungan.
Dalam artikel ini, kami menjelaskan apa itu analisis anggaran, mengajari Anda cara melakukan analisis anggaran, dan memberikan beberapa tips untuk melakukan analisis anggaran yang efektif.
Apa itu Analisis Anggaran?
Analisis anggaran adalah strategi untuk mengevaluasi kesehatan keuangan bisnis.
Dengan memeriksa anggaran, Anda dapat memantau berapa banyak uang yang masuk ke dalam bisnis dan membandingkan jumlah tersebut dengan jumlah uang yang dikeluarkan dalam periode waktu tertentu.
Melakukan analisis anggaran dapat membantu pemimpin bisnis membuat keputusan penting tentang pengeluaran dan aliran pendapatan perusahaan.
Banyak bisnis melakukan analisis anggaran setiap bulan, tetapi Anda dapat menganalisis anggaran perusahaan setiap triwulan, setiap tahun, atau sesuai jadwal yang Anda pilih.
Tujuan secara keseluruhan dari melakukan analisis adalah untuk memeriksa apakah bisnis Anda berada di atas, di bawah, atau di dalam anggaran Anda dan melakukan penyesuaian untuk tetap berada di jalur yang benar.
Hasilnya, Anda akan dapat menghindari pengeluaran yang berlebihan, pengeluaran yang kurang, dan mengetahui masalah apa pun dengan anggaran bisnis sesegera mungkin.
Terlalu banyak bisnis yang akhirnya gulung tikar karena mereka tidak menyadari bahwa bisnis mereka kehabisan uang hingga semuanya terlambat.
Dengan menganalisis anggaran dan arus kas secara rutin, Anda akan selalu tahu di mana posisi perusahaan Anda dan apakah Anda berada di arah yang benar atau tidak.Bagian terbaiknya adalah prosesnya jauh lebih sederhana daripada yang disadari oleh kebanyakan orang.
Baca juga: Akuntansi Persediaan: Pengertian, Jenis Valuasi, dan Manfaatnya
Cara Melakukan Analisis Anggaran
Jika Anda ingin melakukan analisis anggaran untuk perusahaan, berikut beberapa langkah yang bisa Anda ikuti:
1. Pilih strategi penganggaran Anda
Sebelum Anda dapat menganalisis anggaran perusahaan, penting untuk terlebih dahulu menyusun anggaran itu sendiri.
Bisnis yang berbeda sering kali menggunakan strategi penganggaran yang berbeda, seperti anggaran komprehensif, problem-solving, dan perencanaan.
Pertimbangkan untuk meneliti berbagai metode penganggaran dan pilih salah satu yang paling sesuai dengan situasi perusahaan. Anda mungkin ingin berkolaborasi dengan rekan kerja untuk membantu memutuskan jenis anggaran yang akan digunakan.
2. Tentukan timeline
Setelah Anda memilih jenis anggaran, pikirkan kerangka waktu atau timeline yang akan Anda gunakan untuk analisis anggaran.
Banyak siklus analisis anggaran yang dilakukan setiap bulan, tetapi Anda dapat memilih periode lain, seperti kuartal bisnis atau tahun fiskal.
Anda mungkin juga ingin melakukan analisis anggaran di beberapa periode waktu, seperti bulanan dan triwulanan.
Ketika Anda memutuskan jangka waktu yang ingin Anda analisis, pertimbangkan seberapa cepat uang masuk dan keluar dari bisnis dan kumpulkan laporan keuangan yang diperlukan yang mungkin Anda buat.
Baca juga: Mau Kerja Part Time Akuntan? Pahami dulu Aturan dan Jenis Kerjanya
3. Melacak anggaran perusahaan
Ketika Anda telah menentukan strategi penganggaran dan kerangka waktu, Anda dapat mulai melacak informasi anggaran perusahaan.
Banyak bisnis menggunakan program komputer dan teknologi lain untuk menyederhanakan proses ini. Pantau pengeluaran dan pemasukan di seluruh bisnis.
Banyak metode penganggaran yang memerlukan perincian pendapatan dan pengeluaran, jadi perhatikan detail yang diperlukan dalam strategi anggaran Anda.
Baxa juga: Laporan Anggaran (Budget Report): Fungsi, Format, dan Cara Buatnya
4. Menganalisis hasil Anda
Berdasarkan kerangka waktu yang Anda pilih, evaluasi informasi anggaran perusahaan. Pertimbangkan apakah pengeluaran atau pemasukan perusahaan lebih besar dan mengapa.
Jika Anda melihat lebih banyak uang yang keluar dari bisnis daripada yang masuk, pikirkan cara-cara untuk membatasi pengeluaran atau meningkatkan pendapatan.
Anda juga dapat menggunakan analisis anggaran Anda sebagai dasar untuk meminta pendanaan tambahan melalui pinjaman atau mencari investor eksternal.
Baca juga: Anggaran Neraca: Pengertian dan Cara Membuatnya
5. Menyiapkan siklus anggaran Anda berikutnya
Anda dapat menggunakan informasi dari satu siklus anggaran untuk menyiapkan siklus anggaran berikutnya.
Ini berarti total akhir Anda untuk periode waktu yang Anda pilih menjadi jumlah dolar awal untuk siklus berikutnya. Ingatlah untuk membuat perubahan yang diperlukan berdasarkan analisis anggaran Anda.
Baca juga: Pengertian Siklus Akuntansi, Tahapan dan Contohnya
Hal yang Diperlukan dalam Melakukan Analisis Anggaran
Tidak perlu terlalu rumit dengan analisis anggaran Anda. Proses yang akan kami uraikan sederhana dan mudah diikuti, bahkan jika Anda bukan seorang analis keuangan.
Yang Anda perlukan untuk memulai adalah:
Software akuntansi
Anda memerlukan alat untuk melacak semua pengeluaran Anda. Anda bisa mencoba menggunakan software akuntnasi online kledo yang bisa Anda coba secara gratis melalui tautan pada gambar di bawah ini:
Alat perencanaan keuangan
Anda membutuhkan cara untuk membuat anggaran, membuat perkiraan, dan membandingkan keduanya dengan aktual. Sebagai solusi sederhana namun sedikit kuno, Anda bisa menggunakan spreadsheet.
Sekarang mari kita bahas cara melakukan analisis anggaran Anda.
1. Tentukan Frekuensi
Pertama, Anda perlu menentukan seberapa sering Anda ingin menganalisis anggaran Anda. Bulanan? Triwulanan? Dua tahunan?
Untuk bisnis tahap awal atau perusahaan yang berkembang dengan cepat, kami sarankan untuk tetap berpegang pada jadwal bulanan atau kuartalan.
Karena Anda mungkin sedang menguji strategi pemasaran dan penjualan baru, perekrutan karyawan, dan banyak hal yang berubah setiap hari, pendapatan dan pengeluaran Anda tidak dapat diprediksi. Akibatnya, anggaran Anda perlu dianalisis dan disesuaikan lebih sering.
Di sisi lain, jika perusahaan Anda lebih mapan dan Anda cenderung tetap berada di dalam angka yang telah dianggarkan, Anda mungkin tidak perlu melakukan analisis anggaran sesering mungkin.
Baca juga: Pengertian RAB (Rencana Anggaran Biaya), Fungsi, dan Contohnya
2. Cari varians
Setelah Anda menentukan frekuensi, langkah selanjutnya adalah mulai menganalisis angka-angkanya. Kita akan melakukannya dengan dua cara:
- Menganalisis bagaimana kinerja Anda (membandingkan anggaran Anda dengan realisasi)
- Menganalisis ke mana arah Anda (membandingkan data aktual dengan perkiraan Anda)
Pada langkah ini, mari kita bahas yang pertama-menganalisis bagaimana kinerja Anda.
Kita akan membandingkan anggaran yang Anda rencanakan dengan kinerja aktual Anda dengan mencari varians anggaran.
Varians anggaran hanyalah perbedaan antara angka yang dianggarkan dan angka aktual.
Misalnya, jika Anda menganggarkan 10.000.000 untuk Iklan Facebook untuk kuartal tersebut tetapi hanya menghabiskan 7.000.000, Anda memiliki varians anggaran sebesar 3.000.000.
Selama analisis anggaran Anda, Anda perlu mencari perbedaan dalam pengeluaran dan pendapatan.
Meskipun kita berfokus pada pengeluaran di sini, penting untuk melihat varians pendapatan juga karena jika Anda menghasilkan lebih banyak atau lebih sedikit dari yang diharapkan, hal itu dapat memengaruhi seberapa banyak uang yang Anda belanjakan di masa mendatang.
3. Periksa anggaran Anda terhadap forecasting
Setelah Anda membandingkan kinerja Anda di masa lalu, sekarang saatnya membandingkan anggaran Anda dengan perkiraan atau forecasting yang Anda buat.
Hal ini sangat penting jika Anda menggunakan model anggaran dinamis seperti rolling budgeting atau anggaran fleksibel.
Tidak seperti model anggaran statis yang tetap sama di seluruh siklus penganggaran, anggaran dinamis memberikan ruang untuk melakukan penyesuaian.
Artinya, jika realisasi Anda secara konsisten berada di atas atau di bawah anggaran, perkiraan Anda mungkin tidak akurat.
Jadi dalam langkah proses analisis anggaran ini, Anda perlu memeriksa data aktual dengan perkiraan Anda. Anda juga bisa mendapatkan data ini di Kledo.
Untuk lebih jelasnya, Anda bisa membacanya melalui halaman ini.
Pastikan juga Anda memecah pengeluaran berdasarkan departemen, sehingga lebih mudah untuk melihat di mana perkiraan Anda berada di luar jalur atau berada di jalur.
Anda bahkan dapat mengklik ke setiap departemen untuk melihat rincian masing-masing mata anggaran.
Ada dua pertanyaan utama yang harus Anda jawab dalam langkah ini:
Apakah perkiraan pendapatan saya realistis?
Bandingkan pendapatan aktual Anda selama 3-6 bulan terakhir dengan perkiraan pendapatan. Apakah lintasan pertumbuhan Anda realistis?
Apakah pengeluaran saya stabil?
Jika pengeluaran Anda tidak memiliki banyak variasi atau tetap, maka Anda siap untuk melanjutkan. Namun jika pengeluaran Anda bervariasi dari bulan ke bulan,
Anda perlu memperhatikan bagaimana pengeluaran tersebut bertambah atau berkurang.
Hal ini terutama penting untuk pengeluaran yang terkait langsung dengan pendapatan, seperti harga pokok penjualan (HPP).
Setelah Anda melakukannya, saatnya untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.
Baca juga: Cara Melakukan Penyusunan Anggaran dan Tips Membuat Anggaran
4. Lakukan perubahan jika diperlukan
Analisis tanpa tindakan tidak ada gunanya. Itulah mengapa langkah terakhir dari analisis anggaran Anda adalah membuat penyesuaian yang diperlukan berdasarkan apa yang Anda temukan.
Penting untuk dicatat bahwa tidak semua varians memerlukan perubahan pada anggaran Anda.
Misalnya, jika Anda menganggarkan 2.000.000 per bulan untuk penulis lepas, dan Anda menghabiskan 2.050.000 dalam satu bulan karena Anda membutuhkan pekerjaan tambahan, ini bukan alasan yang tepat untuk merombak anggaran Anda.
Tips untuk Melakukan Analisis Anggaran
Berikut ini beberapa tips untuk mendukung analisis anggaran Anda:
Memanfaatkan teknologi
Software akuntansi seperti Kledo dapat membantu Anda melacak pemasukan dan pengeluaran perusahaan.
Software akuntansi Kledo juga dapat membantu Anda memahami informasi anggaran perusahaan dalam kenaikan yang Anda pilih.
Sebagai contoh, Kledo dapat memberikan laporan yang membantu Anda mengevaluasi pengeluaran dalam kategori atau departemen tertentu.
Teliti opsi aplikasi akuntansi dan anggaran sebelum memulai analisis anggaran Anda dan evaluasi kembali software Anda secara berkala untuk memastikan perangkat lunak tersebut masih membantu Anda mencapai tujuan penganggaran.
Baca juga: Anggaran Surplus: Pembahasan dan Bedanya dengan Anggaran Defisit
Berkolaborasi dengan tim Anda
Informasi keuangan dapat menjadi rumit, terutama dalam bisnis dengan banyak departemen atau divisi.
Anda mungkin merasa terbantu dengan berkolaborasi dengan rekan kerja di departemen Anda sendiri dan departemen lain untuk menentukan jenis anggaran yang akan disiapkan, mengumpulkan informasi anggaran, dan menginterpretasikan informasi yang dikumpulkan dari proses penyusunan anggaran.
Anda mungkin juga ingin menerapkan atau menyarankan komite anggaran formal atau kelompok kerja jika belum ada.
Ketahui setiap solusi
Bagian penting dari analisis anggaran adalah memastikan bahwa Anda dapat menggunakan hasil analisis secara produktif.
Ketika Anda menemukan tantangan dalam anggaran, ingatlah untuk mencari berbagai solusi.
Teknik brainstorming untuk meningkatkan anggaran perusahaan dapat membantu membuat informasi keuangan yang ada menjadi lebih berguna dan menginformasikan siklus anggaran berikutnya.
Baca juga: Anggaran Defisit: Penyebab, Dampak, Rumus, dan Contohnya
Tetap fleksibel
Pastikan anggaran sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Misalnya, jika strategi anggaran dan metode analisis Anda dapat memberikan lebih banyak manfaat, pertimbangkan cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengubah proses Anda agar lebih sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Berkolaborasilah dengan tim Anda untuk bertukar pikiran tentang strategi analisis anggaran alternatif.
Anda bahkan dapat menerapkan jadwal evaluasi proses analisis anggaran formal untuk memastikan sistem Anda tetap seproduktif mungkin.
Baca juga: Budget Adalah: Berikut Pembahasan Lengkap dan Tips Membuatnya
Memeriksa area yang berhasil
Meskipun mungkin mudah untuk fokus pada area anggaran di mana pengeluaran melebihi pemasukan, pastikan untuk memeriksa area bisnis yang berhasil juga.
Carilah departemen atau divisi yang berhasil memaksimalkan laba di seluruh siklus anggaran. Tentukan bagaimana mereka mencapai kesehatan keuangan di area mereka.
Identifikasi tren untuk masa depan
Analisis anggaran dapat menjadi cara yang berguna untuk mengetahui seberapa sehat keuangan bisnis pada waktu tertentu.
Hal ini juga dapat membantu Anda membuat prediksi tentang masa depan keuangan bisnis.
Ketika Anda menganalisis anggaran perusahaan, lihat apakah Anda melihat adanya tren dan tentukan apakah Anda dapat meramalkan informasi anggaran di masa depan berdasarkan data tersebut.
Baca juga: Anggaran Berimbang: Definisi, Manfaat, Komponen, dan Jenisnya
Kesimpulan
Penganggaran bukanlah ilmu pasti, jadi bersiaplah untuk melakukan perubahan seiring berjalannya waktu.
Melakukan analisis anggaran memberi Anda kesempatan untuk memeriksa arus kas yang masuk dan keluar dari bisnis Anda sehingga Anda tidak perlu menunggu hingga terlambat untuk membuat perubahan.
Untuk mempermudah Anda dalam melakukan analisis anggaran, Anda bisa mencoba menggunakan software akuntansi Kledo yang memiliki fitur laoran terlengkap dan mudah digunakan.
Jika tertarik, Anda bisa mencoba menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari atau selamanya melalui tautan ini.
- 15 Kesalahan Menggunakan Software Akuntansi dalam Bisnis - 22 November 2024
- Tips Melakukan Pelatihan Software Akuntansi Agar Efektif - 22 November 2024
- Download Template dan Contoh Laporan Neraca Bisnis Kontraktor - 20 November 2024