Contoh Proposal Usaha, Komponen, dan Cara Membuatnya

proposal usaha

Proposal usaha menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam sebuah bisnis. Proposal dibutuhkan ketika akan memulai usaha ataupun ketika Kawan Kledo ingin mengajukan pendanaan usaha.

Setelah sebelumnya Kledo pernah membahas business plan, kali ini Kledo akan membahas tips yang dapat Kawan Kledo lakukan untuk membuat proposal usaha. Kira-kira apa saja ya tips untuk membuat proposal ini?

Buat Kawan Kledo yang penasaran yuk baca artikel ini hingga selesai karena di sini Kledo akan membahas semua tentang proposal usaha secara lengkap.

Apa Itu Proposal Usaha?

proposal usaha

Proposal bisnis merupakan dokumen formal yang dibuat oleh perusahaan dan diberikan kepada suatu pihak (bisa perorangan, lembaga, atau perusahaan) dengan tujuan untuk mengamankan perjanjian bisnis.

Banyak yang beranggapan bahwa proposal bisnis dan rencana bisnis merupakan dua hal yang sama.

Padahal proposal memiliki tujuan untuk menjual produk atau layanan yang ada dalam bisnis dna untuk mendapatkan pendanaan usaha, sedangkan rencana bisnis digunakan untuk perencanaan saat memulai suatu bisnis.

Baca Juga: Jangan Lakukan 10 Hal Ini Saat Menulis Proposal Bisnis

Apa Saja Jenis Proposal Usaha?

Ada beberapa jenis proposal usaha, apa saja? Berikut penjelasannya:

1. Diminta secara Resmi

Proposal bisnis jenis ini diminta secara resmi setelah Kawan Kledo mengirimkan penawaran kerjasama.

Dalam skenario ini, Kawan Kledo mengetahui semua persyaratan dan informasi terkait calon pembeli atau partner kerjasama.

Di sini Kawan Kledo diminta membuat proposal secara khusus untuk dievaluasi oleh calon pembeli atau partner kerjasama.

2. Diminta secara Informal

Proposal bisnis yang diminta secara informal ditulis ketika tidak ada permintaan resmi.

Permintaan ini terjadi ketika seorang calon pembeli tertarik dengan layanan yang Kawan Kledo tawarkan dan meminta proposal agar mereka dapat memperlajarinya.

Proposal yang diminta secara informal membutuhkan lebih banyak penelitian dari pihak kawan Kledo. Jenis proposal ini biasanya dibuat dari percakapan yang terjadi secara informal.

3. Tidak Diminta

Jenis proposal bisnis yang ketika yakni proposal yang tidak diminta. Proposal ini biasanya dibuat sendiri oleh perusahaan atau bisnis dan memberikannya kepada klien atau calon pembeli agar mereka tertarik untuk kerjasama atau memberli produk.

Baca Juga: Ingin Membuat Surat Penawaran Kerjasama? Download Templatenya Di Sini.

Apa Saja Fungsi Proposal Usaha?

Sebagai salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sebuah bisnis, apa sih fungsi dari proposal usaha ini?

Berikut fungsi proposal bagi sebuah bisnis:

  1. Sebagai pembanding rencana usaha dengan hasil yang didapatkan.
  2. Merancang dan melakukan pengujian terhadap strategi dari sudut pandang yang berbeda.
  3. Melatih pengusaha untuk berpikir kritis dan objektif di bidang bisnis yang mereka pilih.
  4. Membantu memenangkan sebuah proyek, baik itu lomba atau pendanaan investor.
  5. Untuk memberikan informasi terkait target pasar yang ingin dicapai oleh bisnis Kawan Kledo.
  6. Melihat semua sumber dana keuangan yang akan digunakan untuk mengembangkan usaha.
  7. Untuk memberikan poin bahwa Kawan Kledo sanggup untuk memenuhi dan menjalin kerjasama sesuai dengan kesepakatan dengan pihak yang akan menjalin kerjasama dengan Kawan Kledo.

Apa Saja Bagian Proposal Usaha?

proposal usaha

Pada saat menyusun proposal bisnis, penting untuk memperhatikan struktur utama yang harus ada.

Sebuah proposal yang baik dan komprehensif akan membantu Anda mempresentasikan rencana usaha Anda dengan jelas dan meyakinkan.

Berikut ini adalah beberapa komponen yang umumnya terdapat dalam proposal usaha:

Ringkasan Eksekutif

Ringkasan eksekutif adalah bagian yang sangat penting dalam proposal usaha. Ini merupakan gambaran singkat dan menarik tentang rencana usaha Anda.

Berikan informasi tentang visi, misi, tujuan, dan keunggulan usaha Anda dalam ringkasan ini.

Jelaskan juga mengapa usaha Anda memiliki potensi untuk berhasil dan mengapa Anda layak mendapatkan dukungan finansial atau investasi.

Latar Belakang

Bagian latar belakang digunakan untuk menjelaskan konteks dan alasan di balik pendirian usaha Anda. Jelaskan latar belakang industri yang Anda tuju, tren pasar terkini, dan perubahan yang sedang terjadi.

Sertakan juga penjelasan tentang motivasi pribadi Anda dan pengalaman Anda dalam industri terkait yang dapat mendukung keberhasilan usaha Anda.

Deskripsi Usaha

Deskripsi usaha harus memberikan gambaran lengkap tentang jenis usaha yang akan Anda dirikan.

Jelaskan produk atau jasa yang akan ditawarkan, keunikan atau keunggulan kompetitif, target pasar yang dituju, serta strategi pemasaran yang akan Anda terapkan.

Cantumkan pula informasi tentang lokasi usaha, infrastruktur yang dibutuhkan, dan aspek operasional lainnya.

Analisis Pasar

Analisis pasar sangat penting untuk membuktikan potensi keberhasilan usaha Anda. Lakukan riset pasar yang komprehensif untuk memahami kebutuhan dan preferensi pasar target Anda.

Sertakan data tentang ukuran pasar, pertumbuhan industri, tren konsumen, dan pesaing yang ada.

Analisis pasar yang baik akan memberikan pemahaman yang mendalam tentang potensi pelanggan dan bagaimana Anda dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Rencana Pemasaran

Rencana pemasaran menjelaskan strategi dan taktik yang akan Anda gunakan untuk memasarkan produk atau jasa Anda. Sertakan segmentasi pasar, strategi branding, promosi, distribusi, dan harga.

Jelaskan juga rencana pengembangan merek dan cara Anda akan membangun hubungan dengan pelanggan.

Rencana Operasional

Rencana operasional menjelaskan bagaimana usaha Anda akan beroperasi sehari-hari. Jelaskan proses produksi atau penyediaan jasa, rantai pasok, kebutuhan sumber daya manusia, dan infrastruktur yang diperlukan.

Sertakan pula perencanaan manajemen risiko dan langkah-langkah yang akan diambil untuk menjaga keberlanjutan usaha Anda.

Proyeksi Keuangan

Proyeksi keuangan mencakup perkiraan pendapatan, biaya, dan keuntungan yang diharapkan dari usaha Anda. Sertakan proyeksi laba rugi, neraca, arus kas, dan indikator kinerja keuangan lainnya.

Hal ini akan membantu memperlihatkan kepada calon investor atau pemberi pinjaman bahwa usaha Anda memiliki potensi menguntungkan dan layak mendapatkan dukungan finansial.

Rencana Implementasi dan Penjadwalan

Bagian ini menjelaskan langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mewujudkan rencana usaha Anda. Sertakan penjadwalan waktu yang rinci dan tahapan implementasi yang jelas.

Ini akan memberikan gambaran tentang bagaimana Anda akan memanfaatkan sumber daya dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Analisis Risiko

Analisis risiko adalah komponen penting yang harus Anda sertakan dalam proposal usaha. Identifikasi potensi risiko yang mungkin dihadapi usaha Anda, seperti risiko operasional, keuangan, dan pasar.

Jelaskan langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mengurangi atau mengelola risiko ini.

Bagaimana Cara Membuat Proposal Usaha?

Setelah mengetahui komponen-komponen yang harus ada dalam proposal bisnis, sekarang buat Kawan Kledo yang sedang membuat proposal atau akan membuatnya, berikut beberapa tips membuat proposal usaha yang dapat Kawan Kledo lakukan:

Langkah 1. Mulailah dengan Halaman Judul Proposal Usaha

Kawan Kledo harus menyampaikan beberapa informasi dasar di sini, seperti memperkenalkan diri dan bisnis yang sedang Kawan Kledo kembangkan.

Pastikan untuk menyertakan nama, nama perusahaan, tanggal pengiriman proposal, dan nama klien atau individu yang Kawan Kledo kirimi proposal.

Langkah 22. Buat Daftar Isi Proposal Usaha

Tips kedua yang harus Kawan Kledo lakukan adalah dengan membuat daftar isi. Daftar isi ini akan menjelaskan apa saja yang ada di proposal usaha yang Kawan Kledo buat.

Daftar isi akan membuat klien tahu persis apa yang akan dibahas dalam proposal bisnis.

Jika Kawan Kledo mengirim proposal secara elektronik, ada baiknya menyertakan daftar isi yang dapat diklik yang akan langsung membawa ke berbagai bagian proposal agar mudah dibaca dan dinavigasi.

Langkah 3. Buat Ringkasan Eksekutif di Proposal Usaha

Ringkasan eksekutif menjelaskan alasan Kawan Kledo mengirim proposal dan solusi terbaik yang akan Kawan Kledo berikan kepada calon klien.

Buatlah ringkasan eksekutif ini semenarik mungkin untuk menarik calon klien atau calon konsumen.

Mirip dengan proposisi nilai, ringkasan eksekutif menjelaskan manfaat produk atau layanan yang ditawarkan, dan bagaimana cara Kawan Kledo dapat memecahkan masalah klien.

Setelah membaca ringkasan eksekutif, calon pelanggan harus memiliki gagasan yang jelas tentang bagaimana Kawan Kledo dapat membantu mereka — bahkan jika mereka tidak membaca proposal secara lengkap.

Baca Di Sini: Ingin Membuat Ringkasan Eksekutif? Yuk Pelajari Contohnya Di Sini

Langkah 4. Jelaskan Masalah atau Kebutuhannya di Proposal Usaha

Di sinilah Kawan Kledo memberikan ringkasan masalah yang berdampak pada klien potensial.

Ini memberi kesempatan untuk menunjukkan kepada mereka bahwa Kawan Kledo memiliki pemahaman yang jelas tentang kebutuhan mereka dan masalah yang mereka butuhkan untuk dipecahkan.

Penelitian, pemikiran kritis, dan pemikiran ekstra adalah kuncinya di sini. Kawan Kledo harus melakukan pekerjaan ini dengan baik.

Lihatlah secara holistik masalah spesifik yang dihadapi klien yang dapat Kawan Kledo bantu selesaikan.

Kemudian, jelaskan kepada mereka secara meyakinkan bahwa Kawan Kledo siap untuk melakukan langkah-langkah selanjutnya.

Langkah 5. Usulkan Solusi

Di sinilah Kawan Kledo menawarkan strategi untuk memecahkan masalah. Seperti langkah terakhir, Kawan Kledo perlu bersandar pada kekhususan dan personalisasi dalam langkah ini.

Pastikan solusi yang Kawan Kledo usulkan disesuaikan dengan kebutuhan klien sehingga mereka tahu bahwa Kawan Kledo telah membuat proposal ini khusus untuk mereka.

Beri tahu mereka apa saja yang akan Kawan Kledo berikan, metode yang akan Kawan Kledo gunakan, dan jangka waktu kapan mereka harus mengharapkannya.

Langkah 6. Bagikan Kualifikasi

Apakah Kawan Kledo memenuhi syarat untuk memecahkan masalah prospek ini? Apa alasan yang membuat mereka harus mempercayai Kawan Kledo?

Gunakan bagian ini untuk mengomunikasikan mengapa Kawan Kledo adalah yang terbaik untuk pekerjaan itu.

Sertakan studi kasus tentang kisah sukses klien, sebutkan penghargaan atau akreditasi yang relevan untuk meningkatkan kualifikasi yang dimiliki oleh Kawan Kledo.

Langkah 7. Sertakan Pilihan Harga

Penetapan harga bisa menjadi bagian yang cukup rumit, karena Kawan Kledo tidak ingin menurunkan atau memberi harga terlalu tinggi pada produk Kawan Kledo.

Jika Kawan Kledo ingin memberikan beberapa pilihan harga kepada calon pelanggan untuk anggaran mereka, sertakan tabel biaya opsional.

Beberapa software proposal menawarkan tabel harga responsif yang memungkinkan klien untuk memeriksa produk atau layanan yang mereka minati, dan harga akan menyesuaikan secara otomatis.

Langkah 8. Perjelas Syarat dan Ketentuan

Di sinilah Kawan Kledo masuk ke detail tentang jadwal proyek, harga, dan jadwal pembayaran. Pada dasarnya ini adalah ringkasan dari apa yang Kawan Kledo dan klien setujui jika mereka menerima proposal.

Namun agar semuanya menjaid lebih jelas, pastikan Kawan Kledo memperjelas syarat dan ketentuan kerjasama Kawan Kledo dengan klien.

Pastikan Kawan Kledo menyelesaikan syarat dan ketentuan dengan tim hukum Anda sendiri sebelum mengirimkan proposal ke klien.

Langkah 9. Lengkapi Bagian untuk Tanda Tangan

Lengkapi proposal ini dengan kotak tanda tangan untuk ditandatangani klien dan biarkan mereka tahu persis apa yang mereka setujui saat mereka menandatangani.

Ini juga merupakan kesempatan untuk menyertakan kesempatan bagi calon pelanggan untuk menghubungi Kawan Kledo jika mereka memiliki pertanyaan yang belum terjawab.

Contoh Proposal Usaha

Berikut adalah beberapa contoh proposal usaha yang bisa Anda jadikan sebagai referensi:

Contoh proposal bisnis minuman kekinian

Judul Proposal: Pendirian Usaha Makanan “Boba Bites”

I. Ringkasan Eksekutif

“Boba Bites” adalah sebuah usaha makanan kekinian yang mengkhususkan diri menjual produk berupa minuman boba atau bubble tea.

Kami akan menawarkan berbagai variasi minuman boba yang kreatif dan unik, dengan bahan-bahan berkualitas tinggi dan rasa yang lezat.

Dalam usaha ini, kami akan mengejar tren minuman kekinian yang sedang populer di Indonesia.

Dengan lokasi strategis dan pendekatan pemasaran yang inovatif, kami bertujuan untuk menjadi destinasi favorit para pecinta minuman boba di daerah ini.

II. Latar Belakang

Kami melihat adanya peluang bisnis yang besar dalam industri minuman boba di Indonesia.

Minuman boba telah menjadi tren yang sangat populer, terutama di kalangan anak muda dan generasi milenial.

Dengan banyaknya gerai minuman boba yang sukses di berbagai kota, kami percaya bahwa dengan menyajikan minuman boba yang berkualitas tinggi dan memperkenalkan variasi rasa yang unik, kami dapat memenangkan hati pelanggan dan membangun brand yang kuat.

III. Deskripsi Usaha

“Boba Bites” akan menawarkan berbagai jenis minuman boba, mulai dari varian teh, kopi, hingga minuman buah segar dengan tambahan boba.

Kami akan menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas, termasuk teh asli, biji kopi pilihan, serta buah-buahan segar untuk menghadirkan rasa yang autentik dan menyegarkan.

Selain itu, kami akan menyediakan pilihan tambahan seperti jelly, pudding, dan cream yang dapat disesuaikan dengan preferensi pelanggan.

Selain minuman boba, kami juga akan menyajikan camilan kecil yang cocok untuk dinikmati bersama minuman, seperti taro balls, taiyaki, dan kue mochi.

Kami akan mengutamakan penggunaan bahan-bahan alami dan menghindari penggunaan bahan pengawet dan pemanis buatan.

IV. Analisis Pasar

Berdasarkan penelitian pasar awal, minuman boba masih menjadi tren yang terus berkembang di Indonesia.

Anak muda dan generasi milenial sangat antusias dalam mencoba variasi rasa yang unik dan menarik.

Dengan menjaga kualitas dan menyajikan minuman yang sesuai dengan selera lokal, kami yakin ada peluang yang baik untuk mendapatkan pangsa pasar yang besar.

V. Strategi Pemasaran

Untuk memasarkan “Boba Bites”, kami akan mengadopsi strategi pemasaran yang luas.

Kami akan menggunakan media sosial dan platform pemesanan makanan online untuk memperkenalkan produk kami kepada khalayak yang lebih luas.

Selain itu, kami juga akan bekerja sama dengan influencer lokal untuk meningkatkan kehadiran brand kami dan mendapatkan perhatian dari target pasar yang tepat.

Kami juga akan mengadakan event-event promosi dan kolaborasi dengan komunitas lokal untuk memperluas jaringan pelanggan kami.

VI. Proyeksi Keuangan

Berdasarkan proyeksi keuangan awal kami, kami memperkirakan tingkat pertumbuhan yang tinggi dalam pendapatan kami.

Kami akan memperhitungkan biaya operasional, pembelian bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya pemasaran dalam perhitungan ini.

Kami juga akan memperhatikan faktor musiman dan tren konsumsi untuk mengoptimalkan proyeksi keuangan kami.

FAQ

Apa tujuan pembuatan proposal usaha?

Tujuan pembuatan proposal usaha adalah untuk mendapatkan dukungan finansial dan kemitraan serta menggambarkan rencana usaha secara jelas.

Apa isi dari proposal usaha?

Isi dari proposal usaha umumnya meliputi ringkasan eksekutif, latar belakang usaha, deskripsi usaha, analisis pasar, rencana pemasaran, rencana operasional, proyeksi keuangan, rencana implementasi dan penjadwalan, dan analisis risiko.

Bagaimana cara membuat proposal usaha?

Cara membuat proposal usaha meliputi langkah-langkah berikut:

  1. Perencanaan: Lakukan perencanaan dan penelitian yang matang sebelum memulai penulisan proposal.
  2. Struktur yang Jelas: Gunakan judul dan subjudul yang membagi proposal menjadi bagian-bagian yang terpisah.
  3. Data dan Informasi Akurat: Pastikan data dan informasi yang disajikan dalam proposal adalah akurat dan didukung oleh sumber yang valid.
  4. Tulisan yang Jelas: Gunakan bahasa yang jelas, singkat, dan mudah dipahami oleh pembaca.
  5. Rincian Pendukung: Sertakan detail tentang pengalaman tim, kualifikasi, dan referensi yang relevan.
  6. Revisi dan Penyuntingan: Lakukan revisi dan penyuntingan menyeluruh terhadap proposal.
  7. Presentasi yang Menarik: Persiapkan presentasi yang menarik dengan menggunakan media visual atau contoh produk.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membuat proposal usaha yang jelas, terstruktur, dan meyakinkan bagi pihak yang membacanya.

Kesimpulan

Proposal usaha menjadi bagian penting bagi Kawan Kledo yang ingin mengajukan kerjasama bisnis. Pastikan Kawan Kledo melakukan beberapa tips yang ada di atas.

Agar bisnis Kawan Kledo bisa meraih kesuksesan, pastikan Kawan Kledo mengelola keuangan bisnis dengan baik. Gunakan software akuntansi Kledo untuk memudahkan pengelolaan keuangan bisnis ini.

Kledo merupakan software akuntansi yang dilengkapi berbagai fitur yang akan memudahkan pengelolaan keuangan. Dengan Kledo, Kawan Kledo bisa melakukan pengelolaan keuangan bisnis dengan mudah.

Tidak hanya itu, basis cloud yang dimiliki Kledo juga akan membuat Kawan Kledo bisa mengelola keuangan dari mana saja dan kapan saja. Jadi tunggu apa lagi, yuk daftar Kledo sekarang juga!

Banner 3 kledo

Desi Murniati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9 − 5 =