Mau Buka Usaha Mie Ayam? Ini Langkah Memulai dan Modalnya

usaha mie ayam banner

Mie ayam adalah salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia. Dilansir Tempo, mie ayam menempati posisi ke-15 dalam daftar makanan Indonesia yang selalu dirindu.

Mau itu mie ayam manis, yamin, mieso, atau variasi mie lainnya, semuanya punya tempat tersendiri di hati masyarakat.

Selain rasanya yang enak dan porsinya yang mengenyangkan, harga mie ayam juga biasanya terjangkau.

Inilah penyebab kuliner yang satu ini tidak ada matinya. Justru, bisnis mie ayam menjadi peluang usaha yang menggiurkan karena tidak memerlukan banyak modal.

Artikel ini akan membahas langkah memulai usaha mie ayam beserta modal yang Anda perlukan dan estimasi keuntungannya.

Langkah-Langkah Memulai Usaha Mie Ayam

usaha mie ayam 1

Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti untuk memulai usaha mie ayam:

1. Lakukan riset pasar

Saat memulai bisnis apa pun, riset pasar adalah tahap yang penting. Riset pasar membantu Anda memahami keinginan dan kebutuhan konsumen.

Selain itu, Anda jadi bisa menemukan celah atau peluang baru di pasar yang belum tersentuh oleh pesaing.

Riset pasar juga membantu Anda memahami kelebihan dan kelemahan Anda dan pesaing, mengurangi risiko kegagalan, serta membuat inovasi di kemudian hari.

Saat melakukan riset pasar, cari tahu hal-hal berikut ini:

  • Kenali siapa target pasar Anda (pelajar, pekerja, keluarga, dll.).
  • Lakukan analisis pesaing mengenai harga, lokasi, menu, dan strategi pemasaran mereka.
  • Tentukan konsep usaha (gerobak keliling, warung sederhana, atau restoran kecil).

2. Tentukan modal dan rencana keuangan

Langkah selanjutnya tentu saja adalah mempersiapkan modal dan rencana keuangan Anda.

Dengan perencanaan keuangan yang mendetail, Anda bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan atau peluang di masa depan.

Selain itu, Anda juga akan terbantu dalam mengurangi risiko keuangan dan mengoptimalkan penggunaan dana.

Saat merencanakan keuangan, tentukan hal-hal berikut:

  • Hitung modal awal dan biaya operasional bulanan.
  • Buat perhitungan harga jual yang menguntungkan.
  • Siapkan dana darurat untuk minimal 3 bulan ke depan.

Baca Juga: Cara Menghemat Biaya Operasional Agar Bisnis Untung

3. Pilih lokasi yang strategis

Apa pentingnya memilih lokasi usaha mie ayam yang strategis? Lokasi strategis adalah penentu keberhasilan bisnis.

Sebab, jika Anda memilih lokasi yang banyak dilalui orang, atau aksesnya mudah, maka lebih banyak orang yang akan mengetahui usaha mie ayam Anda dan tidak akan ragu untuk mampir ke sana.

Dengan begitu, jumlah pelanggan Anda meningkat dan Anda tidak perlu menggelontorkan terlalu banyak dana untuk keperluan promosi.

Pilihlah lokasi strategis seperti:

  • Dekat sekolah, kampus, perkantoran, atau tempat ramai lainnya.
  • Mudah diakses baik menggunakan transportasi pribadi maupun transportasi umum.
  • Dekat dengan target pasar
  • Tidak terlalu banyak pesaing langsung
  • Lalu lintas tinggi

4. Siapkan peralatan dan bahan baku

usaha mie ayam 2

Untuk memulai usaha mie ayam, Anda perlu menyiapkan peralatan dan bahan baku yang berkualitas agar proses produksi lebih efisien dan hasilnya konsisten.

Berikut beberapa hal yang perlu dipersiapkan:

a. Peralatan

  • Gerobak atau Kios: Jika Anda tidak ingin menyewa tempat untuk berjualan, Anda bisa menyewa gerobak. Tentunya, gunakan gerobak yang kokoh dan fungsional.
  • Kompor Gas dan Tabung: Untuk memasak mie dan kuah ayam. Pilih yang tahan lama dan efisien.
  • Panci dan Alat Masak: Termasuk panci besar untuk merebus mie, wajan untuk memasak ayam dan bumbu, serta saringan untuk mengangkat mie.
  • Peralatan Makan: Mangkuk, sendok, sumpit, dan gelas untuk pelanggan. Gunakan bahan berkualitas agar awet.
  • Meja dan Kursi: Jika berjualan di lokasi tetap, siapkan tempat duduk yang cukup untuk pelanggan.
  • Spanduk atau Branding: Desain gerobak atau kios dengan warna mencolok dan tulisan yang mudah dibaca agar menarik perhatian.

b. Bahan Baku

  • Mie: Pilih mie berkualitas yang kenyal dan tidak mudah lembek. Anda bisa membuat mie sendiri atau membeli dari pemasok terpercaya.
  • Ayam: Untuk topping mie ayam biasanya menggunakan bagian dada atau paha.
  • Bumbu-bumbu: Kecap manis, bawang putih, bawang merah, lada, garam, gula, dan penyedap rasa.
  • Sayuran: Sawi hijau dan daun bawang untuk pelengkap.
  • Pelengkap: Bakso, pangsit, atau ceker ayam sebagai menu tambahan.
  • Minuman: Teh hangat atau es teh sebagai opsi tambahan yang dapat meningkatkan omzet.

Pastikan semua bahan baku selalu segar dan berkualitas untuk menjaga cita rasa mie ayam yang enak dan membuat pelanggan kembali lagi.

Baca Juga: Tips Memilih Supplier Bisnis Terpercaya dan Hal yang Harus Diperhatikan

5. Uji coba resep dan tentukan menu

Sebelum memulai jualan, sangat penting untuk melakukan uji coba resep agar rasa mie ayam yang Anda tawarkan memiliki ciri khas.

Ciri khas ini bisa menjadi nilai tambah untuk usaha Anda dan menjadi alasan mengapa masyarakat harus membeli mie ayam Anda.

  • Kembangkan resep mie ayam dengan rasa khas dan unik.
  • Uji coba dan minta masukan dari keluarga atau teman sebelum memulai jualan.
  • Tambahkan variasi menu seperti bakso, pangsit, atau mie ayam pedas.

6. Urus perizinan usaha

usaha mie ayam 3

Untuk memastikan bahwa usaha mie ayam Anda legal dan tidak ada kendala di masa depan, sebaiknya Anda mulai dengan mengurus izin usaha.

  • Mengurus Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) sesuai peraturan daerah tempat domisili usaha.
  • Sertifikasi halal jika Anda ingin membangun kepercayaan pelanggan.
  • Jika ingin mendaftarkan bisnis secara resmi, Anda bisa mengurus NIB.
  • Jika berjualan di lokasi tertentu, pastikan memiliki izin dari pemilik tempat.

Baca Juga: Gunakan Cara Ini untuk Membuat Surat Izin Usaha Perdagangan, Mudah!

7. Lakukan promosi

Tidak akan lengkap membuka usaha tanpa melakukan promosi. Promosi bisa membantu usaha mie ayam Anda agar dikenal oleh lebih banyak orang.

  • Gunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp untuk promosi.
  • Buat promo menarik seperti diskon pembukaan atau paket hemat.
  • Manfaatkan aplikasi delivery untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.

8. Manajemen keuangan yang baik

Manajemen keuangan adalah kunci agar bisnis Anda lancar.

Banyak pelaku usaha yang bingung mengatur keuangan bisnis entah karena tidak mencatatnya, mencampurnya dengan uang pribadi, atau berbagai alasan lain.

  • Catat semua pemasukan dan pengeluaran dengan rapi.
  • Pisahkan uang bisnis dengan uang pribadi.
  • Gunakan aplikasi kasir untuk mempermudah pencatatan transaksi dan stok bahan baku.
kledo pos 1

Baca Juga: Berikut 7 Prinsip Manajemen Keuangan, Anda Wajib Tahu!

Perkiraan Modal dan Keuntungan Usaha Mie Ayam

1. Perkiraan modal awal

ItemPerkiraan Biaya (Rp)
Gerobak mie ayamRp3.000.000
Kompor gas + tabungRp800.000
Panci dan alat masakRp400.000
Mangkuk, sendok, sumpit, gelasRp800.000
Spanduk dan brandingRp300.000
Meja dan kursiRp2.000.000
Total Modal AwalRp7.300.000

2. Estimasi biaya operasional bulanan

ItemPerkiraan Biaya (Rp)
Bahan baku harian2.000.000 – 4.500.000
Gas dan listrik300.000 – 600.000
Sewa tempat (jika ada)500.000 – 1.500.000
Gaji karyawan (jika ada)1.500.000 – 2.500.000
Total Biaya Operasional4.300.000 – 9.100.000

3. Estimasi keuntungan bulanan

ParameterPerkiraan
Harga jual mie ayam (per porsi)Rp 12.000
Penjualan per hari (rata-rata)30 – 60 porsi
Pendapatan harianRp 360.000 – 720.000
Pendapatan bulananRp 10.800.000 – 21.600.000
Keuntungan bersih (setelah biaya operasional)Rp 6.500.000 – 12.500.000

Keuntungan ini belum termasuk modal awal yang Anda perlukan untuk membuka usaha.

Di bulan pertama, tergantung jumlah penjualan, Anda mungkin belum bisa menutup modal atau mendapat keuntungan sekitar Rp1-3 juta.

Namun pada bulan berikutnya, Anda bisa menghasilkan pendapatan sebesar Rp6.5 hingga Rp12.5 juta.

Baca Juga: 6 Jenis Analisis Pendapatan dalam Bisnis dan Tips Mengelolanya

Kesimpulan

Usaha mie ayam adalah peluang bisnis yang menjanjikan dengan modal yang tidak mahal dan keuntungan yang menjanjikan.

Dengan strategi yang tepat, mulai dari pemilihan lokasi, menjaga kualitas rasa, hingga pemasaran yang efektif, bisnis ini bisa berkembang pesat.

Selain itu, penggunaan aplikasi kasir seperti Kledo POS akan sangat membantu dalam pencatatan transaksi dan pengelolaan stok agar usaha mie ayam Anda lebih efisien.

Selain mampu mencatat transaksi dengan akurat, Kledo POS juga bisa menerima berbagai macam pembayaran serta digunakan secara online dan offline. Jadi, sangat cocok jika lokasi usaha Anda kurang memiliki akses internet stabil.

Tertarik menggunakan Kledo POS untuk usaha mie ayam Anda? Yuk, coba sekarang lewat tautan ini.

salsabilanisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 × 1 =