Sering disebut food court, pujasera atau pusat jajanan serba ada adalah tempat favorit orang-orang untuk memilih makanan dari banyaknya tenant yang berjualan di satu tempat.
Bagi para pelaku usaha kuliner, berjualan di pujasera menawarkan peluang besar karena jumlah pengunjung yang tinggi dan biaya operasional yang lebih rendah daripada membuka restoran sendiri.
Namun bukan berarti tidak ada tantangan saat berjualan di pujasera. Salah satu tantangan tersebut adalah persaingan yang ketat.
Agar Anda bisa menarik banyak pelanggan dan bisnis bertahan lama, Anda membutuhkan strategi yang tepat.
Kami akan membahas beberapa tips berjualan di pujasera agar laris manis, mulai dari memilih menu unik hingga bekerja sama dengan tenant lain.
Tips 1: Pilih Menu yang Unik dan Berkualitas
Menentukan menu yang tepat adalah kunci sukses berjualan di pujasera. Pengunjung pujasera memiliki banyak pilihan makanan dan minuman.
Jadi, pastikan Anda menawarkan menu yang unik agar lebih mudah menarik perhatian pelanggan.
Cara memilih menu yang tepat:
- Mencari tahu selera pasar: Amati jenis makanan atau minuman yang paling diminati di pujasera tersebut. Sesuaikan dengan tren kuliner yang sedang populer.
- Tawarkan sesuatu yang berbeda: Jika kebanyakan tenant menjual makanan berat, Anda bisa menawarkan makanan ringan, dessert, atau minuman segar yang belum banyak tersedia.
- Gunakan bahan berkualitas: Selalu jaga rasa dan kualitas makanan. Gunakan bahan segar agar pelanggan merasa puas dan mau kembali lagi.
- Sediakan beberapa variasi menu: Berikan opsi makanan yang melayani berbagai selera, seperti makanan Asia Timur, Eropa, atau Timur Tengah.
- Tawarkan menu sehat: Konsumen semakin sadar akan gaya hidup sehat. Anda bisa menawarkan menu sehat dan menampilkan jumlah kalori, informasi gizi, bahan, dan alergen untuk setiap menu.
Tips 2: Tentukan Harga yang Kompetitif
Menetapkan harga yang tepat sangat penting agar produk Anda terjangkau bagi pelanggan, tetapi tetap menghasilkan keuntungan yang cukup.
Strategi menetapkan harga yang kompetitif:
- Hitung biaya produksi dengan cermat: Pastikan harga jual sudah bisa menutup biaya bahan baku, sewa tempat, listrik, tenaga kerja, dan keuntungan.
- Bandingkan harga dengan kompetitor: Lakukan riset harga tenant lain di pujasera. Jika produk Anda lebih mahal, pastikan Anda memberi justifikasi atau nilai tambah seperti porsi lebih besar, rasa yang lebih enak, atau kualitas yang lebih baik.
- Manfaatkan psychological pricing: Misalnya, menetapkan harga Rp9.900 atau Rp14.900 agar terlihat lebih murah daripada Rp10.000 atau Rp15.000.
Baca Juga: Harga Penjualan: Pembahasan Lengkap dan Bedanya dengan HPP
Tips 3: Desain Booth yang Menarik
Di pujasera yang ramai, tampilan booth atau gerai sangat berpengaruh dalam menarik perhatian pelanggan.
Booth yang bersih, rapi, estetik, dan ‘lain dari yang lain’ akan membuat orang lebih tertarik mampir dan membeli.
Tips mendesain booth yang menarik:
- Gunakan warna yang mencolok tetapi tetap enak dipandang: Pilih warna yang sesuai dengan branding bisnis Anda dan pastikan warna tersebut terlihat dari kejauhan.
- Gunakan papan menu yang jelas:Tuliskan menu dengan font yang mudah dibaca dan tambahkan gambar makanan agar lebih menarik atau maskot lucu yang memudahkan
- Jaga kebersihan dan kerapihan booth: Pelanggan lebih percaya dan nyaman membeli dari booth yang bersih.
Tips 4: Pelayanan yang Cepat dan Ramah
Sama seperti di industri FnB mana pun, pelayanan yang cepat dan ramah bisa membantu Anda memenangkan hati pelanggan.
Meski orang-orang yang makan di pujasera cenderung mencari makanan daripada pengalaman, tapi bukan berarti Anda bisa mengabaikan aspek ini.
Siapa yang tahu jika pelanggan Anda akan merasa puas dan melakukan repeat order karena pelayanan Anda yang cepat dan ramah?
Cara meningkatkan pelayanan:
- Latih karyawan untuk bekerja efisien: Pastikan karyawan tahu cara menangani pesanan dengan cepat, termasuk dalam menyiapkan makanan dan melakukan transaksi pembayaran.
- Bersikap ramah dan sopan: Latih karyawan Anda untuk tersenyum, menyapa, dan mengucapkan terima kasih untuk meningkatkan kesan baik pada pelanggan.
- Tawarkan solusi saat ada keluhan pelanggan: Jika pelanggan komplain soal pesanan yang salah atau lama, segera berikan solusi seperti diskon kecil atau permintaan maaf dengan tulus.
- Letakkan papan menu yang besar: Banyak pelanggan yang membutuhkan waktu lama untuk melihat menu dan memesan. Ini bisa memakan waktu, terutama saat antrean panjang. Jadi, letakkan papan menu dengan tulisan yang jelas agar pelanggan yang antre di belakang bisa membaca menu dan memikirkan apa yang mereka inginkan.
- Gunakan aplikasi kasir: Aplikasi kasir sangat membantu Anda untuk mencatat dan memproses transaksi dengan cepat, sehingga mengurangi waktu antre. Lalu, pilihlah aplikasi kasir yang cepat dan bisa digunakan online-offline agar tidak mengganggu ketika terjadi kendala internet di pujasera. Salah satu aplikasi kasir yang bisa Anda gunakan adalah Kledo POS, yang bisa Anda coba dengan klik gambar di bawah ini:
Baca Juga: Harga Penjualan: Pembahasan Lengkap dan Bedanya dengan HPP
Tips 5: Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi
Di era digital, media sosial adalah alat promosi yang paling efektif untuk mempromosikan bisnis Anda dan menjangkau pelanggan.
Dengan strategi pemasaran yang tepat, Anda bisa menarik pembeli baru dan membuat pelanggan lama tetap loyal.
Strategi promosi di media sosial:
- Buat akun bisnis di Instagram, TikTok, dan WhatsApp Business: Posting foto dan video makanan yang menggugah untuk menarik minat calon pelanggan.
- Gunakan foto dan video berkualitas tinggi: Pastikan makanan terlihat menggugah selera dengan resolusi tinggi dan pencahayaan yang baik.
- Buat konten yang menarik: Posting video proses pembuatan makanan, testimoni pelanggan, atau behind-the-scenes di dapur Anda.
- Gunakan hashtag dan fitur lokasi: Tambahkan hashtag di setiap postingan serta tandai lokasi pujasera agar calon pelanggan bisa lebih mudah menemukan Anda.
- Adakan promo khusus online: Berikan diskon bagi pelanggan yang membagikan postingan Anda di Instagram atau TikTok.
- Kerjasama dengan food influencer: Ajak mereka untuk mereview makanan Anda di media sosial agar lebih dikenal banyak orang.
Tips 6: Berikan Promo dan Diskon Menarik
Siapa sih yang tidak suka makanan enak dengan harga terjangkau?
Anda bisa memberikan promo dan diskon untuk menarik lebih banyak pelanggan, terutama di awal usaha atau saat ada momen spesial seperti hari Valentine atau hari Ibu.
Jenis promo yang bisa dilakukan:
- Promo bundling: Tawarkan paket hemat seperti “Beli 2 gratis 1” atau “Makanan + Minuman dengan harga spesial”. Saat membuat paket makanan, coba kombinasikan menu favorit dengan menu yang memiliki margin keuntungan tinggi.
- Happy hour promo – Berikan harga spesial di hari atau jam-jam tertentu (misalnya, diskon 20% untuk pembelian di hari Senin atau antara pukul 14.00 – 16.00). Strategi ini efektif untuk meningkatkan traffic di hari yang biasanya lebih sepi.
- Promo event atau hari besar: Buat promo spesial saat hari libur, seperti diskon di Hari Kemerdekaan atau promo spesial di bulan Ramadan.
- Giveaway di media sosial: Ajak pelanggan membagikan pengalaman mereka di media sosial dengan hadiah seperti voucher makanan atau diskon untuk pemenang.
- Promo untuk pelanggan setia: Gunakan program loyalitas seperti sistem kartu stamp atau poin untuk pelanggan yang sering membeli, misalnya “Beli 5 kali, gratis 1”.
Baca Juga: 50+ Kata Promosi Jualan Makanan dan Minuman yang Menarik Pembeli
Tips 7: Persiapan Menghadapi Jam Sibuk
Tips berjualan di pujasera selanjutnya adalah memperhatikan waktu operasional. Hal ini bisa membantu agar bisnis Anda berjalan lancar.
Salah satu aspek yang harus Anda perhatikan adalah mengetahui kapan jam ramai dan mempersiapkan diri untuk menyambut lonjakan pelanggan.
Jam ramai biasanya adalah jam makan siang (11.00 – 14.00) dan malam (18.00 – 21.00). Tapi, bisa juga berbeda tergantung beberapa faktor.
Misalnya, jika pujasera terletak di dekat area perkantoran, bisa jadi akan ramai di jam pulang kerja.
Beberapa tips untuk menghadapi jam sibuk
- Buka lebih awal untuk persiapan: Pastikan semua bahan sudah disiapkan sebelum jam sibuk agar pelanggan tidak perlu menunggu lama.
- Siapkan peralatan tambahan: Pastikan semua kompor, wajan, blender, atau alat memasak lain dalam kondisi siap pakai agar tidak menghambat proses memasak.
- Gunakan sistem pre-preparation: Potong sayuran, marinasi daging, dan siapkan saus sebelum jam sibuk agar proses memasak nanti bisa lebih cepat.
- Latih staf untuk bekerja cepat tanpa mengorbankan kualitas layanan: Pastikan mereka tahu cara menerima pesanan dengan cepat dan tetap ramah.
Tips 8: Kelola Stok Bahan Baku
Tips selanjutnya untuk berjualan di pujasera adalah mengelola stok bahan baku dengan baik.
Pengelolaan stok sangat penting untuk memastikan Anda tidak kehabisan bahan baku ketika booth Anda sedang beroperasi.
Bukankah rasanya menjengkelkan jika Anda memesan tapi banyak menu yang tersedia?
Tips efisien mengelola inventaris:
- Buat daftar stok harian: Catat kebutuhan bahan baku harian Anda
- Gunakan sistem FIFO (First In, First Out): Gunakan bahan yang lebih lama tersimpan agar tidak ada yang terbuang karena kedaluwarsa.
- Prediksi permintaan berdasarkan data penjualan: Jika hari Jumat dan Sabtu lebih ramai, siapkan stok lebih banyak daripada hari biasa.
- Cari pemasok bahan baku yang konsisten: Pastikan Anda bekerja sama dengan supplier yang handal untuk menghindari kendala pasokan.
- Siapkan stok cadangan untuk bahan utama: Pastikan bahan utama seperti nasi, ayam, atau bumbu dasar selalu tersedia agar tidak kehabisan saat jam sibuk.
Baca Juga: Manajemen Stok: Pengertian, Manfaat, Teknik, dan Tips Melakukannya
Tips 9: Jaga Hubungan Baik dengan Pengelola dan Tenant Lain
Di pujasera, Anda tidak hanya fokus berjualan saja. Tapi, Anda juga perlu menjalin hubungan baik dengan pengelola dan tenant lain.
Percayalah, hubungan yang baik bisa memberikan banyak manfaat kepada Anda. Misalnya mengikuti event promosi bersama dan menciptakan promo bundling dengan tenant lain.
Selalu patuhi aturan dari pengelola pujasera seperti jam operasional, kebersihan, dan sistem pembayaran sewa.
Jalin komunikasi aktif dengan pengelola. Jika ada masalah seperti listrik mati atau fasilitas yang rusak, segera laporkan dengan sopan agar cepat ditangani.
Selain itu, pertahankan sikap profesional dan persaingan yang sehat dengan tenant lain.
Anda bahkan bisa saling mendukung dalam promosi, misalnya saling merekomendasikan menu masing-masing atau membuat menu kolaborasi.
Baca Juga: 10 Cara Membangun Networking dalam Bisnis Ini Wajib Dilakukan, Penting
Kesimpulan
Agar Anda sukses berjualan di pujasera, Anda bisa menerapkan tips-tips di atas seperti memilih menu yang unik dan berkualitas, menentukan harga yang kompetitif, dan mendesain booth yang menarik.
Selain itu, jangan lupa untuk memberikan layanan yang cepat dan akurat menggunakan bantuan teknologi seperti Kledo POS.
Kledo POS adalah aplikasi kasir dengan fitur pencatatan transaksi, manajemen persediaan, penerapan promo dan diskon, dan masih banyak lagi.
Siap berjualan di pujasera dengan Kledo POS? Yuk, coba sekarang lewat tautan ini.
- 9 Tips Berjualan di Pujasera (Food Court) agar Laris - 12 Februari 2025
- Sponsorship Adalah: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya - 12 Februari 2025
- 8 Aplikasi Pencatatan Penjualan dan Cara Memilihnya - 11 Februari 2025