Di zaman yang serba online ini, semakin sulit bagi bisnis untuk menonjol dari pesaing.
Menawarkan produk berkualitas saja sekarang tidak cukup, Anda harus benar-benar menjadi entitas yang ‘unik’ di pasar.
Anda harus tahu bisnis apa saja yang menjadi kompetitor Anda di pasar, membangun unique value proposition, dan menciptakan brand yang menarik perhatian.
Bagaimana caranya? Simak penjelasannya di artikel ini!
14 Cara Agar Bisnis Menonjol dari Pesaing
Meningkatnya online shopping membuka peluang besar bagi bisnis untuk memperluas jangkauan. Namun, hal ini juga menghadirkan tantangan baru.
Tantangan pertama adalah besarnya jumlah pesaing. Toko di Jogja, misalnya, kini harus bersaing bukan hanya dengan toko di sekitar mereka, tetapi juga dengan bisnis dari Jakarta atau Surabaya.
Hambatan berikutnya adalah memastikan strategi pemasaran dan penjualan Anda mampu menembus “kebisingan” dunia digital.
Bisa jadi Anda sudah menawarkan harga terbaik atau layanan pelanggan yang berkualitas, tapi ini juga belum tentu membuat Anda otomatis unggul.
Anda harus mampu menonjol dari pesaing dan menarik perhatian mereka terlebih dahulu.
Ada 14 cara untuk membuat bisnis Anda menonjol dari pesaing:
- Kenali kompetitor Anda
- Kenali audiens Anda
- Terapkan niche marketing
- Personalisasikan penawaran
- Kembangkan brand voice dan persona yang unik
- Berinovasi
- Content marketing untuk membangun kredibilitas
- Tawarkan opsi kustomisasi untuk penuhi preferensi pelanggan
- Berinvestasi pada desain dan kemasan berkualitas
- Manfaatkan teknologi modern untuk inovasi produk
- Bekerja sama dengan bisnis lain
- Bangun loyalitas brand dengan bergabung ke komunitas
- Berinvestasi pada engagement karyawan
- Ulasan pelanggan
Berikut adalah penjelasan selengkapnya:
1. Kenali kompetitor Anda
Luangkan waktu untuk meneliti para pesaing langsung Anda atau melakukan analisis kompetitor.
- Perhatikan branding, cara kompetitor memposisikan diri di pasar, dan lihat strategi apa yang berhasil bagi mereka. Lalu, pikirkan bagaimana Anda bisa mengadaptasinya untuk bisnis Anda sendiri.
- Cari tahu platform media sosial apa yang kompetitor gunakan dan mana yang memberikan hasil paling baik.
- Kunjungi website kompetitor dan cek apakah ada fitur yang belum dimiliki website Anda.
Tanyakan pada diri Anda dengan jujur: Jika Anda menjadi pelanggan, apakah Anda akan memilih bisnis mereka atau bisnis Anda?
Dengan analisis seperti ini, Anda mungkin juga menemukan hal-hal yang mereka lakukan namun tidak efektif.
Dari situ, Anda bisa menghindari kesalahan yang sama dan membuat bisnis Anda lebih menonjol dari pesaing.
2. Kenali audiens Anda
Anda tidak bisa menjual kepada semua orang, jadi jangan mencoba melakukannya.
- Fokuslah pada target pelanggan Anda sebenarnya. Cari tahu terkait rentang usia, jenis kelamin, minat, tingkat pendapatan, hingga kebiasaan belanja konsumen.
- Buat buyer persona. Gunakan data dari pelanggan yang pernah bertransaksi sebelumnya dan informasi yang Anda kumpulkan dari interaksi mereka.
Jika Anda sudah memahami siapa yang Anda layani, Anda akan lebih mudah menyesuaikan strategi marketing dan layanan agar lebih relevan dan efektif, sehingga bisnis Anda lebih mudah menonjol dari pesaing.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Target Audience yang Tepat Untuk Proses Pemasaran
3. Terapkan niche marketing
Ini adalah lanjutan dari penjelasan sebelumnya. Setelah mengetahui siapa yang Anda layani, Anda bisa menentukan niche Anda.
Dengan menemukan niche atau segmen khusus dalam audiens Anda, Anda bisa menyesuaikan produk, layanan, dan pesan marketing agar lebih relevan dengan mereka.
Jika brand Anda dikenal sebagai yang paling memahami kebutuhan unik mereka, pelanggan akan melihat bisnis Anda sebagai pilihan terbaik.
Berikut cara menerapkan niche marketing secara efektif:
- Identifikasi segmen pelanggan yang belum terlayani dengan baik: Cari kelompok pelanggan yang kebutuhannya belum terpenuhi oleh pasar.
- Bangun Unique Selling Proposition (USP) yang jelas: Tunjukkan nilai unik apa yang Anda tawarkan untuk niche tersebut, terutama solusi atas masalah spesifik mereka.
Dengan fokus pada niche dan menjadi ahli di area itu, Anda dapat membangun loyalitas yang lebih kuat.
Ini membuat Anda lebih mudah menarik pelanggan yang benar-benar membutuhkan apa yang Anda tawarkan, sehingga bisnis Anda bisa lebih menonjol dari pesaing.
4. Personalisasikan penawaran Anda
Setelah memahami audiens Anda, sesuaikan penawaran agar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka.
Untuk mengetahuinya, Anda bisa mengirimkan survei setelah pembelian.
Dari data tersebut, Anda mungkin menemukan bahwa pelanggan bersedia membayar lebih untuk pengiriman cepat, atau bahwa mereka menginginkan kebijakan pengembalian barang yang fleksibel.
Penyesuaian kecil seperti ini dapat meningkatkan kepuasan, membangun loyalitas, dan mendorong pembelian berulang.
5. Kembangkan brand voice dan persona yang unik
Di tengah pasar yang ramai dengan banyak pilihan, memiliki suara brand yang khas adalah kunci untuk membuat bisnis Anda menonjol dari pesaing.
Suara brand bukan hanya soal logo atau slogan, tetapi cara Anda berbicara kepada pelanggan melalui website, media sosial, hingga layanan pelanggan.
Membangun personal brand juga sama pentingnya, karena orang lebih mudah terhubung dengan manusia dibandingkan dengan perusahaan yang tidak memiliki wajah.
Dengan menunjukkan keahlian, nilai, dan keunikan Anda, kepercayaan dan kredibilitas akan terbentuk.
Hubungan emosional ini membantu bisnis Anda lebih diingat dan membuat pelanggan merasa dekat dengan brand Anda.
Baca Juga: Brand Personality: Pengertian, Contoh, dan Cara Menentukannya
6. Berinovasi
Ketika bisnis berjalan baik, Anda mungkin merasa tidak perlu mencoba hal baru. Namun sikap terlalu nyaman justru memberi ruang bagi pesaing untuk mengungguli Anda.
Waktu terbaik untuk berinovasi adalah saat bisnis Anda sedang kuat, karena Anda punya kapasitas untuk bereksperimen dan meluncurkan produk atau fitur baru.
Jika Anda sering memberikan kejutan positif kepada pelanggan setia, mereka akan terus kembali untuk melihat apa yang Anda tawarkan berikutnya.
Inilah salah satu cara agar bisnis Anda menonjol dari pesaing.
7. Content marketing untuk membangun kredibilitas
Content marketing adalah cara efektif untuk menunjukkan keahlian Anda di bidang tertentu.
Dengan membuat konten yang bermanfaat dan informatif seperti artikel blog, video, white paper, atau podcast, brand Anda akan dipandang sebagai sumber informasi yang dapat dipercaya.
Ketika Anda rutin membagikan konten berkualitas, Anda menarik calon pelanggan secara organik, membangun ketertarikan mereka secara bertahap, dan meningkatkan otoritas brand.
Memberikan konten bernilai secara gratis juga menumbuhkan rasa percaya. Dari sini, pembaca dan penonton dapat berubah menjadi pelanggan loyal.
Konten yang kuat membantu bisnis Anda menonjol dari pesaing karena Anda bukan hanya menjual produk, tetapi juga pengetahuan.
Tips: Pastikan konten Anda dioptimalkan untuk mesin pencari (SEO) agar lebih mudah ditemukan orang yang membutuhkan informasi di niche Anda.
8. Tawarkan opsi kustomisasi untuk penuhi preferensi pelanggan
Pelanggan saat ini menginginkan pengalaman yang lebih personal. Dengan menyediakan opsi kustomisasi, Anda dapat memenuhi preferensi individual sekaligus memperkuat unique value proposition bisnis Anda.
Kustomisasi dapat berupa:
- Rekomendasi produk sesuai kebutuhan pelanggan
- Paket layanan yang bisa diubah sesuai keinginan
- Fitur personalisasi lainnya.
Ketika pelanggan bisa membentuk pengalaman mereka sendiri, mereka merasa lebih terhubung dengan brand.
Rasa kepemilikan ini membangun kedekatan emosional dan loyalitas jangka panjang.
9. Berinvestasi pada desain dan kemasan berkualitas
Desain visual dan kemasan yang baik sangat memengaruhi cara orang memandang produk Anda.
Kemasan yang menarik tidak hanya membuat produk terlihat lebih profesional, tetapi juga mencerminkan identitas dan nilai brand Anda.
Ketika bisnis mampu membuat kemasan yang cantik dan berguna, pelanggan merasa lebih terhubung dengan brand tersebut.
Kemasan yang dirancang dengan baik meninggalkan kesan mendalam, membuat bisnis Anda lebih mudah diingat, serta memberi sinyal bahwa Anda mengutamakan kualitas.
Baca Juga: Desain Kemasan Produk: Pembahasan Lengkap dan Proses Membuatnya
10. Manfaatkan teknologi modern untuk inovasi produk
Dalam dunia teknologi yang berkembang cepat, penting untuk mengadopsi teknologi baru agar tetap relevan.
Gunakan alat seperti AI, machine learning, dan analisis data untuk meningkatkan produk, layanan, atau proses operasional.
Bisnis SaaS, misalnya, dapat memakai AI untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih personal, mengotomatisasi tugas rutin, atau memahami data dengan lebih mendalam.
Inovasi berbasis teknologi memberikan keunggulan kompetitif yang besar dan menarik pelanggan yang melek teknologi.
Inovasi yang berkelanjutan bukan hanya menarik pelanggan baru, tetapi juga menjaga pelanggan lama tetap antusias menunggu update berikutnya.
11. Bekerja sama dengan bisnis lain
Kolaborasi dengan bisnis lain dapat membuka pasar baru dan memperluas jangkauan pelanggan. Cari mitra yang memiliki nilai serupa dan audiens yang relevan.
Kemitraan dapat berupa:
- Program bersama
- Event kolaboratif
- Kampanye pemasaran gabungan.
Dengan membagi sumber daya, ide, dan jaringan, Anda bisa memperluas visibilitas brand dan memberikan solusi lebih lengkap kepada pelanggan.
Kerjasama seperti ini memberi peluang pertumbuhan yang saling menguntungkan serta membantu bisnis Anda menonjol dari pesaing.
Baca Juga: Tips Melakukan Kerjasama Bisnis Agar Saling Menguntungkan
12. Bangun loyalitas brand dengan bergabung ke komunitas
Terlibat dalam komunitas lokal dapat menciptakan citra positif dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
Anda bisa bekerja sama dengan organisasi amal, mendukung acara lokal, atau berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang sesuai dengan nilai brand.
Ketika Anda menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, pelanggan akan melihat bisnis Anda sebagai bagian dari komunitas, bukan hanya entitas komersial.
Hal ini membangun hubungan emosional yang kuat dan membuat brand Anda lebih dipercaya.
Keterlibatan komunitas ini membantu menarik pelanggan baru dan memperkuat loyalitas pelanggan yang sudah ada.
13. Berinvestasi pada engagement karyawan
Karyawan adalah aset penting bagi citra dan kekuatan brand Anda. Jadi, penting untuk meningkatkan engagement mereka.
Caranya adalah:
- Menciptakan lingkungan kerja yang positif. Dengan begitu, mereka akan merasa bangga dan antusias terhadap pekerjaan mereka.
- Memberi contoh yang baik. Tunjukkan partisipasi aktif dalam membangun brand dan dorong seluruh tim untuk turut berkontribusi.
- Sediakan pelatihan dan alat kerja yang tepat. Tujuannya agar karyawan merasa percaya diri dan memiliki pengetahuan yang cukup untuk menjadi duta brand yang efektif.
Saat karyawan merasa terhubung secara emosional dengan brand, mereka menjadi pendukung kuat yang dengan senang hati menyebarkan pesan bisnis Anda.
14. Ulasan pelanggan
Calon pelanggan sangat bergantung pada ulasan online untuk menilai suatu bisnis, dan mereka mempercayainya hampir sama dengan rekomendasi dari teman atau keluarga.
Karena itu, pastikan Anda menyediakan fitur bagi pelanggan untuk meninggalkan ulasan di website Anda. Pantau juga ulasan yang masuk di platform populer seperti Google dan Trustpilot.
Dengan memeriksa ulasan secara rutin, Anda dapat mengetahui hal-hal apa saja yang sudah berjalan baik dan area mana yang perlu ditingkatkan.
Pastikan juga Anda menangani ulasan negatif dengan sikap profesional. Hubungi pelanggan yang memberikan keluhan dan tawarkan solusi atas masalah mereka.
Cara ini bukan hanya dapat mengubah pelanggan yang kecewa menjadi puas, tetapi juga membuat citra bisnis Anda lebih positif di mata calon pelanggan lainnya.
Baca Juga: 10 Cara Mendapatkan Testimoni Bisnis Positif dari Pelanggan
Kesimpulan
Di era digital seperti sekarang, ada banyak sekali kompetitor bisnis yang bermunculan. Anda harus menonjol dari semua bisnis itu agar pembeli tertarik pada brand Anda.
Untuk membangun bisnis yang benar-benar menonjol dari para pesaing, Anda perlu memahami pelanggan, menjaga kualitas layanan, menjalankan operasional dengan rapi serta efisien, serta mengikuti langkah-langkah lainnya yang telah kami jelaskan di atas.
Selain itu, kemampuan mengambil keputusan berbasis data menjadi kunci untuk tetap relevan dan unggul.
Gunakan software akuntansi Kledo untuk membantu Anda. Dengan fitur pencatatan otomatis, laporan keuangan real-time, manajemen persediaan, hingga kontrol biaya yang akurat, Kledo memberi Anda visibilitas penuh terhadap kondisi bisnis.
Yuk, jadikan pengelolaan keuangan bisnis Anda lebih baik dengan Kledo! Coba sekarang lewat tautan ini.
- 14 Cara Agar Bisnis Menonjol dari Pesaing - 26 November 2025
- Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Debt Financing - 26 November 2025
- Tips Mencari Karyawan Toko Retail & Membuat Tim yang Sukses - 21 November 2025