Strategi Influencer Marketing yang Bisa Anda Terapkan Dalam Bisnis

Media sosial adalah alat yang berharga untuk pemasaran dan proses marketing, Anda bisa menggunakan metode seperti influencer marketing untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan bisnis Anda.

Influencer marketing efektif dalam membangun merek Anda dan dapat memiliki banyak manfaat untuk bisnis Anda. Mempelajari metode pemasaran ini secara efektif akan memastikan Anda menggunakan buddget pemasaran yang optimal untuk kampanye pemasaran Anda.

Dalam artikel ini, kita membahas apa itu influencer marketing, mengapa bisnis menggunakannya dan memberikan tips bagaimana membuat strategi influencer marketing lebih efektif, dengan langkah-langkah bagaimana mengukur keberhasilan kampanye.

Apa itu Influencer Marketing?

Influencer marketing adalah pemasaran media sosial yang menggunakan orang atau organisasi dengan pengikut sosial yang besar untuk mempromosikan produk dan layanan untuk perusahaan lain.

Orang-orang yang mempromosikan konten dalam influencer marketing memiliki komunitas pengguna media sosial yang berlangganan konten influencer.

Influencer mendukung produk dan layanan perusahaan untuk mendorong pengikut mereka mencoba suatu produk. Seringkali, seorang influencer menerima diskon atau produk gratis untuk iklan bisnis.

Untuk menjadi seorang influencer, Anda mungkin membutuhkan banyak pengikut atau followers. Biasanya, ini berarti memiliki minimal 1.000 pelanggan media sosial.

Bisnis mencari orang yang ahli di pasar tertentu atau orang yang dapat menjangkau audiens target bisnis.

Baca juga: Tips Membuat Iklan Promosi yang Berhasil untuk Bisnis Anda

Mengapa Penting Menggunakan Influencer Marketing?

Anda mungkin menggunakan pemasaran influencer karena ini adalah strategi yang efektif dalam pemasaran media sosial dan menawarkan manfaat berikut:

Meningkatkan kesadaran merek

Seorang influencer mungkin memiliki reputasi online yang lebih besar daripada merek Anda, sehingga mereka dapat menciptakan kesadaran merek atau brand awareness untuk Anda.

Brand awareness yang terbentuk membuat konsumen akrab dengan produk dan nilai-nilai perusahaan.

Hal ini penting karena memperkenalkan perusahaan Anda kepada lebih banyak konsumen dan meningkatkan peluang untuk melakukan penjualan dan memperluas basis pelanggan Anda.

Karena influencer dapat mewakili merek Anda dengan mempromosikan produk, penting untuk memilih influencer yang berbagi nilai merek Anda, sehingga audiens memiliki representasi akurat dari bisnis Anda

Mendapatkan kepercayaan dari target audiens

Seringkali, konsumen lebih percaya pada suatu produk jika seorang teman atau anggota keluarga merekomendasikannya kepada mereka.

Ini karena mereka mempercayai orang-orang yang akrab dengan mereka daripada bisnis. Influencer marketing dapat memiliki efek ini karena follower influencer mempercayai mereka dan influencer dapat memotivasi mereka untuk melakukan pembelian.

Beberapa konsumen mungkin semakin menyukai merek Anda ketika mereka dapat mengaitkannya dengan orang yang mereka sukai, seperti influencer.

Baca juga: Apa Itu Buzz Marketing? Berikut Pengertian, Manfaat, Dan Tips Melakukannya

Menghasilkan prospek yang baik

Prospek adalah calon konsumen yang menunjukkan minat pada merek atau produk Anda dan kemungkinan akan melakukan pembelian.

Influencer marketing sangat efektif dalam menghasilkan prospek untuk bisnis. Bahkan jika seorang influencer hanya membagikan tautan ke situs web perusahaan, bisnis tersebut dapat menerima lebih banyak trafik dan menemukan prospek yang bagus.

Setelah menghasilkan prospek, tim pemasaran menghubungi konsumen ini untuk melakukan promosi penjualan dan menjual produk atau layanan.

Membutuhkan lebih sedikit keterlibatan dari tim pemasaran

Jika Anda menggunakan influencer marketing, tim pemasaran tidak perlu mengembangkan konten, iklan, halaman pembuatan prospek, dan aspek lain dari kampanye pemasaran.

Ini memungkinkan mereka untuk terlibat lebih banyak dengan konsumen dan melacak keberhasilan kampanye influencer marketing. Mampu mencurahkan waktu untuk tugas-tugas ini dapat membawa bisnis lebih dekat ke tujuan keseluruhan kepuasan pelanggan dan ekspansi.

Tips yang Perlu Anda Perhatikan Sebelum Melakukan Influencer Marketing

1. Pilih influencer yang sesuai dengan brand Anda

Pastikan Anda benar-benar meneliti influencer yang Anda rencanakan untuk bermitra dengan bisnis dan memastikan mereka “sesuai ” dengan perusahaan Anda – yaitu Anda memiliki audiens target yang serupa, memiliki estetika yang serupa, dll.

Anda harus memastikan influencer yang Anda pilih untuk kampanye Anda terasa otentik dan cocok secara alami untuk perusahaan atau merek Anda, agar tidak terlihat sebagai iklan.

2. Gunakan alat analitik sebelum bekerja sama dengan influencer

Setiap kali Anda berniat untuk merekrut dan bekerja dengan influencer, Anda harus memastikan untuk meminta beberapa tangkapan layar dari analitik mereka.

Dengan cara ini Anda dapat memastikan bahwa akun tersebut memiliki audiens yang terlibat dan CTR yang dapat diterima di tautan bio, bukan hanya ribuan pengikut palsu

Tips lainnya, Anda juga bisa melihat profil mereka dan melakukan perhitungan sederhana tentang jumlah pengikut vs. keterlibatan engagement yang mereka terima di foto mereka.

Selain itu, Anda bisa menggunakan platform analitik seperti Socialblade – yang gratis – untuk melihat pertumbuhan mereka selama beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Brand Storytelling: Pengertian, Manfaat, Jenis dan Contohnya

3. Pastikan pengikut mereka cocok dengan audiens target Anda

Saat memeriksa influencer di Instagram, pastikan untuk menanyakan perincian demografi audiens mereka, berdasarkan lokasi.

Jika Anda menemukan influencer yang relevan dengan 300 ribu pengikut, itu bagus. Tetapi jika hanya 20% dari pengikut tersebut berada di lokasi yang ingin Anda jangkau, dan Anda adalah bisnis restoran yang tidak menerima pemesanan online, Anda tidak akan mendapatkan banyak keuntungan. Anda juga harus menyadari bahwa banyak pengikut mereka bisa menjadi bot!

4. Lihat kampanye dan kolaborasi sebelumnya

Salah satu strategi penting saat menargetkan influencer untuk kampanye Anda adalah dengan melihat kampanye sebelumnya yang telah mereka lakukan daripada hanya berfokus pada jumlah pengikut atau like yang mereka terima.

Penting untuk fokus pada bagaimana mereka mempromosikan produk atau layanan untuk perusahaan lain dan untuk memastikan bahwa konten yang terlibat sesuai dengan milik Anda.

Kampanye influencer marketing yang sukses akan fokus baik pada relevansi di samping popularitas influencer yang mereka targetkan.

5. Buat keputusan akhir berdasarkan metrik engagement

Ketika Anda berada pada titik mempersempit influencer yang tepat untuk kampanye Anda, buat pilihan akhir Anda berdasarkan tingkat keterlibatan mereka.

Beberapa langkah kampanye yang paling penting berkisar pada keterlibatan, termasuk:

• Brand recall
• Kunjungan situs web
• Prospek
• Penjualan

Membandingkan tingkat keterlibatan posting organik dan disponsori influencer akan menyiapkan kampanye Anda untuk sukses.

Sayangnya, banyak pemasar mengabaikan praktik mendasar ini dan terlalu berkonsentrasi pada metrik popularitas.

Baca juga: Tips Membuat Call To Action yang Menarik dalam Kampanye Pemasaran

6. Temukan seseorang dengan keahlian di industri Anda

Jika Anda adalah sebuah perusahaan yang menjual produk unik dan memiliki pasar yang terbatas, tentu Anda akan lebih sulit menggunakan strategi influencer marketing yang biasa saja. Misalnya jika Anda adalah pemilik bisnis alat olahraga baru seperti sensor pernafasan.

Saran kami untuk perusahaan seperti ini yang ingin meluncurkan kampanye influencer marketing adalah mencari influencer yang tidak hanya profesional di media sosial, tetapi juga profesional di bidang keahlian yang sebenarnya.

Anda bisa bermitra dengan atlet dan asosiasi ilmu olahraga karena produk tersebut lebih dari sekadar gimmick.

Sementara pakar disebuah industri sebenarnya mungkin tidak memiliki jutaan pengikut, mereka kemungkinan akan lebih bersedia untuk mempromosikan ide-ide baru yang mereka lihat berpotensi.

Dukungan dari mereka juga membawa bobot yang jauh lebih besar daripada bintang Instagram yang akan mengiklankan apa saja.

Seorang ahli sejati memiliki reputasi profesional mereka untuk dipertimbangkan. Jadi, targetkan profesional dalam industri tersebut yang membawa kecerdasan dan kredibilitas ke bisnis Anda ketika mencari kemitraan dalam proses influencer marketing.

7. Komunikasikan tujuan Anda dengan jelas

Pastikan Anda jelas dengan tujuan Anda untuk kemitraan sejak awal. Ide-ide Anda harus sepenuhnya dipikirkan dan siap untuk dipresentasikan melalui satu lembar kepada influencer yang Anda pilih untuk bermitra.

Ini harus mencakup:

• Jumlah postingan yang Anda ingin mereka lakukan
• Nama merek, perusahaan, dan produk tertentu
• Pegangan media sosial
• Hashtag yang harus digunakan
• Tanggal posting yang diharapkan

Anda juga harus meminta persetujuan awal atas konten dan copy untuk memastikannya selaras dengan tone perusahaan Anda dan mencapai pesan yang Anda coba promosikan.

Memiliki pemikiran dan ide-ide yang terorganisir dan disepakati di awal akan menghilangkan dugaan atau kebingungan selama proses kemitraan influencer.

8. Bantu influencer membuat konten

Pertimbangkan untuk memberikan panduan kepada influencer untuk memberi tahu mereka tentang konten yang Anda ingin mereka buat terkait produk Anda.

Penting untuk memungkinkan mereka menjadi kreatif dan otentik, tetapi Anda dapat meminta mereka menyebutkan fitur tertentu dari produk dan membuat penawaran khusus.

Anda juga dapat memberikan demonstrasi produk untuk memastikan influencer memahaminya dengan cukup baik untuk mempromosikannya.

Bagaimana Cara Mengukur Keberhasilan Strategi influencer Marketing Anda?

Berikut adalah beberapa langkah untuk mengukur keberhasilan kampanye pemasaran influencer:

1. Tetapkan tujuan yang dapat diukur

Untuk mengukur keberhasilan kampanye pemasaran influencer, gunakan indikator kinerja utama untuk membantu menetapkan tujuan yang dapat diukur, seperti menghasilkan 100 penjualan dalam sebulan.

Lakukan riset pasar untuk menganalisis aktivitas followers influencer sehingga Anda dapat menetapkan tujuan yang masuk akal tentang berapa banyak prospek, konversi, atau penjualan yang dapat Anda harapkan dari konten promosi mereka.

Baca juga: Pengertian Segmentasi Psikografis dan Pentingnya Dalam Pemasaran

2. Hitung engagement konten influencer

Salah satu cara untuk mengukur keberhasilan kampanye pemasaran influencer adalah dengan menghitung keterlibatan yang diterima influencer dari pos yang melibatkan produk Anda.

Keterlibatan atau engagement dapat berupa komentar, suka, atau berbagi dari pengguna media sosial lainnya. Keterlibatan menunjukkan prospek dan jika keterlibatan adalah pengguna yang membagikan konten, maka ini memperluas jangkauan dan visibilitas Anda kepada konsumen.

3. Buat landing page untuk melacak konversi

Sangat berguna untuk memberi influencer tautan situs web ke landing page yang Anda tetapkan untuk konten mereka.

Dengan melakukan ini, Anda dapat melacak jumlah prospek yang dibuat oleh influencer untuk Anda. Landing page dapat menyertakan penawaran bagi konsumen untuk melakukan pembelian, yang membantu melacak penjualan yang didorong oleh influencer.

4. Pastikan influencer untuk menggunakan kode diskon

Membuat kode diskon khusus untuk diberikan oleh influencer kepada audiens mereka dapat meningkatkan kemungkinan konsumen melakukan pembelian ketika mereka melihat influencer mempromosikannya.

Kode diskon juga memudahkan tim penjualan untuk melacak hasil penjualan mana dari konten influencer. Seringkali, kode diskon menyertakan nama influencer, yang membantu mengatur data penjualan untuk dilacak.

5. Pekerjakan lebih banyak influencer untuk perbandingan

Untuk membantu mengukur keberhasilan kampanye influencer marketing, Anda dapat menyewa beberapa influencer dan membandingkan kinerja mereka.

Perbandingan ini dapat memberikan wawasan tentang audiens target Anda dan konten yang mereka sukai, yang dapat membantu menginformasikan kampanye pemasaran di masa mendatang.

Memiliki cara untuk mengukur pengaruh influencer pada penjualan Anda juga dapat membantu memilih influencer untuk pemasaran produk di masa mendatang.

6. Dokumentasikan hasil kampanye

Penting untuk membuat laporan tentang semua KPI yang Anda lacak untuk kampanye pemasaran karena dapat membantu menentukan kompensasi, efektivitas influencer marketing, dan dapat membantu Anda merencanakan kampanye lainnya.

Misalnya, dengan melacak pembelian dari landing page Anda, tim pemasaran dapat menentukan efektivitas salinan di halaman arahan dan menyesuaikannya dalam kampanye pemasaran mendatang.

Baca juga: Value Proposition: Pengertian, Fungsi dan Cara Membuatnya

Kesimpulan

Saat ini proses influencer marketing sudah banyak digunakan oleh berbagai merek terkenal dan sukses meningkatkan visibilitas merek juga penjualan produk dan layanan mereka.

Jika Anda pemilik bisnis, tidak adalah salanya mencoba menggnakan strategi influencer marketing dan menggunakan tips diatas agar proses kampanye pemasaran Anda optimal dan menghasilakan ROI yang Anda harapkan.

Namun, sama seperti strategi pemasaran lainnya, proses influencer marketing juga membuat bisnis Anda mengeluarkan biaya yang harus Anda catat untuk mengukur keberhasilan proses pemasaran tersebut.

Pastikan Anda mengunakan proses pembukuan yang baik dan sesuai standar untuk memudahkan Anda dalam melacak setiap pengeluaran dan keuntungan yang Anda dapatkan.

Hindari proses pembukuan manual yang memakan waktu dengan menggunakan software akuntansi yang praktis dan sesuai dengan kebutuhhan bisnis Anda seperti software akuntansi Kledo.

Kledo adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah digunakan oleh lebih dari 10 ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis di Indonesia.

Anda juga bisa menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari atau selamanya melalui tautan ini.