Marketing atau pemasaran menjadi salah satu penentu perkembangan sebuah bisnis. Marketing ini nantinya yang akan membuat berapa banyak produk dapat dijual dan juga menentukan besaran laba yang didapatkan. Untuk memudahkannya, Kawan Kledo bisa membuat template marketing plan.
Karena saking pentingnya, pemilik bisnis tidak boleh asal dalam bidang marketing ini. Salah satu yang harus dilakukan agar marketing dapat lebih maksimal adalah dengan membuat marketing plan atau rencana pemasaran.
Meskipun bukan sesuatu yang mudah, namun cara membuat marketing plan dapat dipelajari oleh semua kalangan, baik yang memang memiliki basic di dunia bisnis ataupun bukan.
Selain mempelajarinya dengan cara-cara yang telah ada, Kawan Kledo juga bisa membuat marketing plan dari template yang telah ada. Tentu ini jauh lebih mudah dibandingkan harus membuat secara manual.
Jika Kawan Kledo membutuhkan template marketing plan, di sini menjadi jawaban paling tepat. Penasaran? Yuk baca artikel ini hingga akhir.
Apa itu Marketing?

Seperti yang telah dijelaskan di atas, marketing menjadi hal yang sangat penting bagi suatu bisnis. Untuk itu setiap pemilik bisnis harus merencanakan marketing ini dengan sebaik-baiknya dan membuatnya dalam bentuk marketing plan. Sebenarnya marketing itu apa sih?
Marketing merupakan kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, dan mendistribusikan barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai target pasar yang diinginkan oleh perusahaan.
Baca juga: Cara Ampuh Tingkatkan Omzet Penjualan, Berani Coba?
Kegiatan marketing ini harus disesuaikan dengan anggaran dan perkiraan penjualan agar perusahaan mendapatkan keuntungan. Untuk memaksimalkan marketing ini ada empat tahap yang harus Kawan Kledo lakukan yaitu manajemen analisis situasi marketing, perencanaan strategi marketing, pengembangan program marketing, dan pembuatan strategi pelaksanaan dan pengelolaan.
Sedangkan marketing plan adalah strategi yang dilakukan untuk kegiatan marketing. Salah satu cangkupan yang terdapat dalam marketing plan adalah strategi marketing, dimana di dalam strategi marketing ini terdapat langkah-langkah yang dilakukan untuk mencapai tujuan (keuntungan). Untuk lebih jelasnya, Kawan Kledo dapat mempelajari unsur marketing plan yang ada di bawah ini:
Unsur Marketing Plan
Ada beberapa unsur yang terdapat dalam marketing plan, apa saja? Berikut penjelasannya:
Ringkasan dan Tujuan dari Perusahaan
Hal pertama yang harus ada dalam marketing plan adalah ringkasan dan tujuan perusahaan. Kawan Kledo mengenali dengan baik profil perusahaan Kawan Kledo dan juga tujuan perusahaan. Hal ini dikarenakan Kawan Kledo bisa mengetahui situasi perusahaan dan tujuan yang ingin dicapai perusahaan.
Target dan Standar yang Ingin Dicapai
Selain harus membuat ringkasan dan tujuan dari perusahaan, Kawan Kledo juga harus memiliki target dan standar yang ingin dicapai. Dengan mengetahui standar yang diinginkan, Kawan Kledo akan lebih mudah mengukur progres target yang diinginkan.
Target Pasar
Menentukan target pasar menjadi sesuatu yang sangat penting bagi bisnis. Dengan adanya target pasar ini menentukan gaya promosi dan pemasaran akan jauh lebih mudah. Tidak hanya itu, pemasaran produk juga akan lebih efektif.
Jenis Konten Promosi
Di tengah perkembangan teknologi, ada banyak jenis konten promosi yang bisa Kawan Kledo gunakan untuk mempromosikan produk Kawan Kledo. Karena banyaknya jenis konten ini, Kawan Kledo harus memilih konten mana yang akan digunakan. Pilihkan konten yang sesuai dengan target pasar dan buatlah dengan baik agar pemasaran dapat berjalan secara maksimal.
Kompetitor
Kompetitor merupakan bagian dari bisnis yang harus Kawan Kledo hadapi. Tidak hanya dihadapi, Kawan Kledo juga harus mengenali siapa saja yang menjadi kompetitor bisnis Kawan Kledo. Dengan mengenali kompetitor Kawan Kledo akan lebih mudah menyusun marketing plan yang lengkap dan jelas.
Fokus dan Prioritas
Seorang pebisnis, Kawan Kledo harus bisa fokus dan menetapkan prioritas. Fokus dan prioritas ini sangat penting agar Kawan Kledo tidak kewalahan karena memiliki banyak hal yang harus dilakukan. Dengan fokus, Kawan Kledo dapat menjalankan bisnis lebih maksimal dan tentu dengan usaha yang maksimal, hasilnya juga akan maksimal, bukan?
Budget
Budget menjadi kunci jalannya sebuah marketing. Apa yang dilakukan dalam marketing akan disesuaikan dengan budget yang ada. Kawan Kledo tidak boleh asal dalam budgeting untuk marketing ini. Pastikan budget yang dikeluarkan untuk promosi dan pemasaran akan memberikan dampak yang baik bagi bisnis ke depannya.

Baca juga: Pentingnya Strategi Digital Marketing untuk Penjualan yang Maksimal
Apa Fungsi Marketing Plan?

Berikut 3 fungsi dari marketing yang penting untuk Anda pahami, yakni:
1. Menjelaskan Siapa Pasar Anda
Fungsi yang pertama adalah untuk menjelaskan siapa pasar Anda di mana perlu diakui banyak dari pebisnis pemula yang masih bingung menemukan pasar bisnis mereka.
Dengan membuat marketing plan ini, Anda bisa dengan mudah menemukan siapa pasar dan juga pelanggan Anda karena Anda memahami siapa pasar yang dituju oleh bisnis Anda.
Baca Juga: Download Proposal Pemasaran, Komponen, dan Cara Membuatnya
2. Membantu Menyusun Pemasaran yang Tepat
Dalam menyusun pemasaran yang tepat, dibutuhkan perencanaan yang matang untuk mendukungnya.
Perencanaan ini bisa dilakukan melalui marketing plan yang dibuat.
Marketing plan akan membantu bisnis Anda membuat strategi pemasaran yang tepat sehingga bisa menjangkau lebih banyak audiens.
3. Membantu Lebih Fokus dan Terarah
Fungsi yang terakhir adalah dapat membantu bisnis untuk lebih fokus dan terarah.
Ada berbagai pilihan pemasaran yang dapat dipilih, mulai dari pemasaran lewat email, media sosial, iklan, dan lainnya.
Dari banyaknya pilihan pemasaran ini, tentunya Anda membutuhkan perencanaan yang tepat untuk mendukung dalam memilih platform pemasaran yang tepat.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Marketing Plan untuk Bisnis, Wajib Dicoba!
Cara Membuat Marketing Plan

Dalam membuat marketing plan, ada langkah-langkah yang harus dilakukan.
Berikut 8 langkah yang dapat Anda lakukan untuk membuat marketing plan:
1. Lakukan Analisis SWOT
Langkah pertama untuk membuat marketing plan adalah dengan melakukan analisis SWOT.
Anda dapat melakukan analisis terhadap kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) yang dihadapi oleh bisnis Anda.
Dengan melakukan analisis ini, Anda dapat memahami dengan baik posisi bisnis dan lebih mudah dalam mengidentifikasi area yang perlu perbaikan.
2. Tetapkan Tujuan yang Jelas
Setelah melakukan analisis, langkah kedua adalah dengan menetapkan tujuan dari pemasaran secara jelas.
Anda bisa menggunakan strategi yang SMART yakni Specifik, Measurable, Achievable, Relevant, dan Time-bound untuk mendukung keberhasilan pengukurannya.
Baca Juga: Rencana Pemasaran (Marketing Plan): Manfaat, Tujuan, Jenis, Contoh, dll
3. Buat Segmentasi
Langkah ketiga adalah dengan membuat segmentasi pasar, di mana Anda bisa membuat kelompok-kelompok kecil sesuai dengan demografi, psikografi, geografis, dan perilaku dari target konsumen.
Melakukan identifikasi spesifik terkait profil pelanggan yang idel dapat membantu bisnis Anda membuat strategi yang tepat sasaran.
4. Identifikasi USP
USP atau Unique Selling Proposition merupakan langkah yang dilakukan untuk membuat produk atau layanan dari bisnis Anda berbeda dan lebih unggul dibandingkan produk pesaing.
Ini akan mendukung produk Anda untuk lebih mudah menguasai pasar yang ada.
Baca Juga: Contoh Rencana Penjualan, Komponen, dan Tips Membuatnya
5. Buat Strategi Pemasaran
Membuat marketing plan pastinya dibutuhkan strategi yang tepat.
Anda bisa menyusun strategi ini menggunakan 4P yakni:
- Product (produk): Produk apa yang ditawarkan dan seperti apa kualitas yang dimilikinya
- Price (harga): Bagaimana Anda menentukan harga dari produk atau layanan Anda
- Place (Tempat): Di mana dan menggunakan saluran apa produk akan didistribusikan.
- Promotion (Promosi): Bagaimana cara mempromosikan produk kepada target audiens Anda.
6. Buat Action Plan
Langkah berikutnya adalah dengan membuat action plan, di mana Anda dapat merincikan kegiatan secara spesifik, seperti dengan membuat konten ataupun menjalankan kampanye.
Jangan lupa untuk menetapkan jadwal pelaksanaan dan alokasi anggaran untuk setiap kegiatan, termasuk menentukan siapa yang akan menjadi penanggung jawabnya.
Baca Juga: Contoh Bisnis Plan yang Bisa di Download Gratis
7. Tetapkan Anggaran
Dalam mendukung perencanaan pemasaran, dibutuhkan anggaran di dalamnya.
Ini dilakukan agar setiap kegiatan dalam marketing plan dapat berjalan dengan maksimal.
8. Lakukan Evaluasi dan Penyesuaian
Setelah marketing plan dibuat dan pemasaran mulai dijalankan, jangan lupa untuk melakukan evaluasi dan penyesuaian.
Evaluasi dan penyesuaian dilakukan untuk melihat bagaimana jalannya pemasaran dan melakukan perbaikan jika memang ada yang tidak sesuai.
Baca Juga: Konsep Inti Pemasaran: Pengertian, Manfaat, dan 9 Elemennya
Contoh Marketing Plan

Setelah unsur-unsur dalam marketing plan telah Kawan Kledo ketahui, kini saatnya mengetahui contoh marketing plan yang sering digunakan oleh pebisnis.
Buffer
Contoh marketing plan pertama yang sering digunakan dalam dunia pemasaran adalah Buffer. Buffer akan membantu Kawan Kledo dalam pembuatan template marketing plan yang akan dilengkapi dengan instruksi dan juga contohnya. Marketing plan Buffer ini cocok buat Kawan Kledo yang belum pernah mendokumentasikan marketing plan sebelumnya.
Kawan Kledo dapat belajar dari template Buffer yaitu mulai dari menjawab pertanyaan tentang tujuan perusahaan, menganalisis target pasar secara akurat, melakukan evaluasi marketing strategy dengan paham apa saja kekuatan dan kelemahan perusahaan, dan juga membuat konten promosi yang baik.
Contently
Selain Buffer, Kawan Kledo juga dapat mempelajari template marketing plan dari Contently. Hal-hal yang bisa Kawan Kledo pelajari dari template marketing plan ini adalah menyesuaikan konten dengan target, menentukan channel yang paling tepat untuk digunakan, dan mengetahui konten apa saja yang disukai oleh pelanggan dan calon pelanggan.
Forbes
Majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat, Forbes pada tahun 2013 membuat template marketing plan yang kini digunakan oleh banyak orang. Dalam template marketing plan dari Forbes, Kawan Kledo akan diajari 15 poin penting, yaitu:
- Ringkasan perencanaan bisnis
- Target konsumen
- USO atau Unique Selling Proposition
- Strategi dalam penentuan harga
- Rencana pendistribusian produk
- Penawaran dalam bisnis
- Materi dalam marketing
- Strategi dalam promosi
- Strategi marketing online
- Strategi dalam bentuk konversi
- Kemitraan atau kerja sama
- Strategi rujukan bisnis
- Strategi yang digunakan untuk menaikan jumlah dan harga transaksi
- Strategi retensi bisnis
- Proyeksi finansial bisnis.
Template marketing plan dari Forbes merupakan template marketing plan yang lengkap dan detail. Template ini sangat cocok buat Kawan Kledo yang masih membuat rencana pemasaran dari nol.
Template Marketing Plan
Selain menggunakan template marketing plan di atas, Kawan Kledo juga bisa menggunakan template marketing plan di bawah ini untuk memudahkan pembuatan rencana pemasaran bisnis Kawan Kledo.
Konsep Dasar Pemasaran
Visi dan Misi usaha |
Nama Perusahaan : …………………………………………………………………………… |
Visi Usaha : ……………………………………………………………………………………… |
Misi Usaha : …………………………………………………………………………………….. |
Tujuan Usaha : ………………………………………………………………………………… |
Motto Usaha :…………………………………………………………………………………… |
SOP (Cara Kerja) :……………………………………………………………………………… |
Penulis visi dan misi perusahaan masuk dalam tahap awal pembuatan rencana bisnis. Dalam visi dan misi, Kawan Kledo dapat menuliskan nama perusahaan, alamat perusahaan, visi, dan misi perusahaan.
Selanjutnya, Kawan Kledo menuliskan tujuan usaha dalam jangka pendek dan jangka panjang, motto perusahaan, dan SOP atau standar operasional (cara kerja) perusahaan.
Demi kelancaran bisnis, rencana bisnis ini juga harus dilengkapi dengan marketing plan. Kawan Kledo dapat membuat marketing plan pada saat launching bisnis daam bentuk barang atau jasa.
Strategi Marketing
Strategi Pemasaran |
Segmentasi |
1. Demogrfi : ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
2. Geografi : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
Taktik Pemasaran |
Bauran Pemasaran : |
1. Produk |
2. Harga |
3. Promosi |
4. Dostribusi |
Segmentasi dimulai dari segmentasi demografi dari bisnis yang dibuat, lalu ke segmentasi geografi, psikografi, penggunaan, dan segmen lainnya. Segmentasi ini dibuat agar bisnis dapat mencapai target yang diinginkan.
Dengan adanya segmentasi ini, pemilik bisnis akan mengetahui siapa saja segmen yang ingin dituju, kemana arah tujuannya, dimana dan juga siapa saja. Segmentasi akan memudahkan tim bisnis untuk mencapai target, jika ternyata mempersulit, itu berarti segmantasi tersebut salah dan harus diubah.
Marketing Mix
Strategi dan Taktik Pemasaran
Strategi Pemasaran |
Targeting |
1. Konsumen : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
2. Nilai/Uang : …………………………………………………………………………………………/tahun |
3. Jumlah/Volume : …………………………………………………………………………………………/tahun |
3. Media/Komunikasi : …………………………………………………………………………………………/tahun |
Taktik Pemasaran |
Produk : |
1. Brand/Merek : ………………………………………………………………………………………………………… |
2. Kategori : ………………………………………………………………………………………………………… |
3. USP : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
4. Variasi Moduk/Bentuk : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
5. Label : ..………………………………………………………………………………………… |
6. Komposisi : …………………………………………………………………………………… |
Strategi Marketing |
Positioning |
1. Brand/Merek |
2. Kategori/produk |
3. Manfaat/melawan produk lain |
4. Target konsumen |
Posisikan produk Kawan Kledo dengan produk lain sesuai dengan target konsumen. |
Taktik Pricing |
Price/Harga : |
1. Modal kerja : …………………………………………………………………………………… |
2. Operasional : …………………………………………………………………………………… |
3. Penyusutan : …………………………………………………………………………………… |
4. COGM : …………………………………………………………………………………………… |
5. Cost Pemasaran : …………………………………………………………………………….. |
6. COGS : …………………………………………………………………………………………… |
7. Margin? % : ..…………………………………………………………………………………… |
8. RBP? % : ………………………………………………………………………………………… |
9. CBP Tergantung Penjualan |
Promosi dalam dunia bisnis merupakan kegiatan yang unik dan terus-menerus dilakukan. Promosi terus mengalami perubahan seiring dengan perkembangan kebutuhan dan kemauan konsumen atau pelangan.
Sebagi pemain pasar, pemilik bisnis sangat tergantung pada perkembagan gaya hidup pasar dan juga kebutuhan serta keinganan dari pasar. Maka dari itu pembuatan program promosi harus disesuaikan dengan kebutuhan dari bisnis yang dijalani.
Semua bisnis membutuhkan promosi, karena promosi dilakukan agar bisnis diketahui oleh target konsumen. Ada beberapa program bisnis yang bisa dilakukan yaitu melalui networking, relasi, perkumpulan-perkumpulan, dan juga berbagai pameran.
Namun secara garis besar, program promosi dibagi menjadi dua yaitu above the line dan below the line.
Above the Line |
1. Media Komunikasi TV Komersil : ……………………………………………………………………………………… Print Ad : …………………………………………………………………………………………… Radio : ……………………………………………………………………………………………… |
2. POS : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
3. Marketing Service : ………………………………………………………………………………………………………… |
Below the Line |
1. Konsumen : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
2. Trade : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
3. Pameran : ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
Above the line memiliki tujuan membangun reputasi bisnis yang baik dan sehat dalam jangka waktu yang panjang. Sedangkan below the line memiliki tujuan untuk membuat bisnis berjalan cepat dan dapat menghasilkan omzet langsung (promosi jangka pendek).
Baca Di Sini: Marketing Mix: Pengertian, Manfaat, Komponen, dan Strategi yang Bisa Anda Gunakan
Taktik Penjualan
Distribusi dan Saluran Penjualan
Target Outlet 1. Berapa banyak outlet? 2. Di mana saja? 3. Kategori outlet : |
Target Volume 1. Berapa banyak yang akan dijual? 2. Berapa jenis yang dijual? |
Konsumen 1. Siapa konsumennya? 2. Tinggal di mana? |
Target Outlet |
1. Modern Outlet ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
2. Tradisional Outlet ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
3. Pameran ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………… |
Dalam melaksanakan taktik penjualan, Kawan Kledo perlu membuat daftar outlet, area, dan kategori outlet. Pembuatan daftar konsumen juga harus disesuaikan dengan area, saleman, dan supervisor. Termasuk jumlah target yang akan dijual di setiap outlet dan jenis produk yang akan dijual, semuanya harus dibuat sales bulanan dan tahunan.
Strategi Pemasaran
Deskripsi | Produk A | Produk C | Produk D |
Segmentasi | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Targeting | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Positioning | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
USP Produk | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Harga | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Promosi | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Penjualan | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. | 1. 2. 3. |
Strategi pemasaram dibuat dalam lembaran khusus yang di dalamnya berisi jenis-jenis produk yang akan dilakukan. Deskripsi yang memuat tentang segmentasi, targeting, dan positioning, lanjut ke Unique Selling Product (USP), harga produk, promosi, dan penjualan.
Budget dan Rencana Penjualan
Program dan budget pemasaran harus disiapkan sesuai kebutuhan bisnis. Program pemasaran yang dibuat harus disesuaikan budget yang dimiliki oleh pemilik bisnis. Hal ini dilakukan agar pencapaian target bisnis bisa lebih mudah. Kawan Kledo dapat menggunakan rangkuman sederhana ini untuk membuat budget dan rencana penjualan.
Deskripsi | Per Year | Per Month | Per Area | Per Coord |
Above | ||||
Media | ||||
POS | ||||
Mark serv | ||||
Below the | ||||
Konsumen | ||||
Trade | ||||
1. Diskon 2. Gimmick 3. Promo 4. Brosur | ||||
Institusi | ||||
1. Pameran 2. Gimmick 3. Brosur | ||||
Total |
Selain budget dan rencana penjualan, Kawan Kledo juga bisa membuat rencana penjualan produk yang dibuat per periode atau per tahun. Taktik penjualan dituangkan dalam bentuk Rencana Perjualan, yang di dalamnya berisi sales per tahun, per bulan, dan per saleman. Taktik penjualan ini juga harus meliputi target outlet, target volume, dan target value atau nilai uang.
Rencana Penjualan Produk : ………………………………………………………………………………
Item | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nop | Des |
A | ||||||||||||
B | ||||||||||||
C | ||||||||||||
D | ||||||||||||
Rencana Penjualan |
Rencana penjualan mempunya tujuan untuk mencapai target jualan |
1. Target penjualan per tahun 2. Target penjulan per bulan 3. Target penjualan per hari |
1. Target outlet 2. target volume 3. Target nilai/uang |
1. Tim sales 2. Tim promosi 3. Tim supporting |
Download Template Marketing Plan
Untuk memudahkan Anda dalam membuat marketing plan, berikut template marketing plan yang dapat Anda download:
Download Template Marketing Plan di Sini
Kesimpulan
Marketing plan dibutuhkan bisnis agar pemasaran dapat berjalan dengan lebih maksimal. Marketing plan menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan bagi bisnis, namun sayangnya banyak yang merasa bingung cara membuat marketing plan.
Buat Kawan Kledo yang merasa bingung dalam membuat marketing plan, Kawan Kledo dapat menggunakan template yang ada di atas. Selain marketing plan, Kawan Kledo juga harus memperhatikan pengelolaan keuangan bisnis.
Keuangan menjadi kunci utama perkembangan suatu bisnis. Jika ingin bisnis berkembang secara maksimal, maka Kawan Kledo harus mengelola keuangan dengan sebaik-baiknya.
Banyak yang mengangap pengelolaan keuangan sesuatu yang sulit namun di tengah perkembangan teknologi, ada cara paling mudah dalam mengelola keuangan yaitu dengan menggunakan software akuntansi di Kledo.
Kledo dilengkapi berbagai fitur keuangan yang akan memudahkan penggunanya. Selain itu untuk mengakses Kledo, Kawan Kledo tidak perlu mengunduh dan mengintal karena Kledo memiliki penyimpanan berbasis cloud dimana penggunanya dapat mengaksesnya dari mana saja asalkan ada koneksi internet. Kawan Kledo cukup akses Kledo di https://kledo.com dan daftar Kledo sekarang juga!
- Contoh Invoice Hotel Paling Lengkap dan Mudah untuk Dibuat - 9 Oktober 2025
- Purchasing Order: Contoh dan Template yang Bisa Didownload - 6 Oktober 2025
- Buat Bisnis Lebih Profesional dengan Contoh Surat Jalan Barang Ini - 5 Oktober 2025