Mengelola keuangan perusahaan dengan baik adalah hal penting, terutama jika Anda baru memulai sebuah bisnis. Hal yang perlu perhatikan dalam mengelola keuangan dengan baik adalah dengan mengetahui dasar akuntansi.
“Anda harus memahami akuntansi dan Anda harus memahami nuansa akuntansi. Karena itu adalah bahasa bisnis.” – Warren Buffett
Jika akuntansi adalah bahasa bisnis, maka penting bagi Anda untuk menguasai bahasa ini. Banyak pemilik usaha kecil tidak pernah mendapatkan pengetahuan yang baik karena mereka tidak terlatih secara finansial.
Anda bisa menjadi pebisnis hebat dengan ide luar biasa yang menjual banyak produk, tetapi jika Anda tidak terlatih dalam mengelola keuangan perusahaan, Anda mungkin kehilangan keuntungan atau gagal mengoptimalkan keuangan Anda sepenuhnya.
Kesalahan umum termasuk pemotongan pajak yang hilang, gagal melakukan pembayaran segera, atau tidak memajukan bisnis Anda dengan benar untuk membawanya ke tingkat berikutnya.
Jadi pada artikel ini kami akan memberikan 10 tips yang bisa Anda gunakan untuk mengelola keuangan perusahaan Anda dengan baik dan benar.
1. Selalu perbarui catatan akuntansi Anda
Ini adalah dasar dari cara mengelola keuangan perusahaan yang sangat baik. Dengan catatan yang up to date, Anda akan selalu memiliki pegangan tentang bagaimana Anda melacak target. Jika Anda keluar jalur, Anda dapat dengan cepat mengubah taktik.
Memperbarui secara teratur laporan keuangan juga akan memudahkan Anda jika waktu pajak tiba. Daripada mencari semua tagihan, tanda terima, dan faktur Anda di akhir tahun, Anda dapat memperbarui catatan Anda setiap minggu, atau menyewa seorang akuntan atau menggunakan software akuntansi seperti Kledo.
Kledo sendiri adalah software akuntansi berbasis online yang mudah digunakan dan memiliki fitur yang sesuai dengan kebanyakan bisnis di Indonesia.
Jika tertarik, Anda juga bisa mencoba menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari atau selamanya melalui tautan pada gambar di bawah ini:
Baca juga: Cara Membuat Laporan Keuangan bagi Pemula dan Contohnya, Lengkap!
2. Belajar mengetahui laporan keuangan Anda
Laporan keuangan Anda adalah alat yang penting dalam mengelola bisnis Anda. Investor, manajer bank & pemasok kemungkinan besar akan menggunakan laporan keuangan Anda untuk memahami kesehatan bisnis Anda.
Mereka berinvestasi pada Anda untuk menjalankan bisnis Anda dengan baik, dan mereka akan mengharapkan Anda untuk memahami laporan keuangan bisnis Anda untuk memastikan bisnis yang Anda kelola sehat secara finansial.
Ada 3 laporan keuangan yang perlu Anda pelajari:
Laporan laba rugi
Laporan ini membantu Anda memahami pendapatan yang masuk, biaya yang keluar, dan hal yang sangat penting: keuntungan Anda.
Mengetahui komponen kunci dari keuntungan dan kerugian Anda berarti Anda memiliki gagasan yang lebih baik tentang apa yang perlu Anda ubah untuk meningkatkan keuntungan Anda.
Neraca keuangan
Ini adalah laporan dari apa yang dimiliki bisnis Anda (aset Anda), hutang Anda (kewajiban Anda), dan ekuitas Anda pada titik waktu tertentu.
Ini adalah alat penting yang memungkinkan Anda memvisualisasikan apakah apa yang Anda miliki menutupi utang Anda.
Ketika uang menjadi ketat, laporan neraca memaksa Anda untuk memikirkan pilihan yang tepat dan memberi tahu Anda apakah bisnis memerlukan dana tambahan.
Misalnya, ini dapat membantu Anda memahami apakah kas yang Anda miliki dapat menutupi pinjaman dan tagihan Anda dari pemasok.
Laporan arus kas
Laporan ini menunjukkan kepada Anda berapa banyak uang yang telah Anda belanjakan & hasilkan dalam suatu periode, dan pendorong utama.
Sebagai pemilik bisnis, Anda harus benar-benar menyadari posisi kas Anda. Laba hanya berguna setelah Anda mengubahnya menjadi uang tunai dari pelanggan Anda. Anda kemudian dapat menggunakannya untuk bahan bakar bisnis Anda.
Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara menulis laporan keuangan, semuanya diuraikan dalam artikel ini.
Baca juga: 7 Tips Mengatur Keuangan Usaha Terbaik
3. Manfaatkan software akuntansi
Hemat waktu Anda yang berharga dengan menggunakan software akuntansi cloud dan alat analisis keuangan.
Dengan menggunakan software akuntansi seperti Kledo, Anda akan segera terbebas dari masalah pencatatan manual dan bisa fokus mengembangkan bisnis Anda.
Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan saat menggunakan softwware akuntansi Kledo:
- Kledo sangat intuitif dan mudah digunakan.
- Saat menggunakan Kledo, tim Anda semua dapat bekerja secara bersamaan, dan Anda dapat memperbarui pencatatan pembukuan Anda dan melihat data keuangan Anda dari mana saja.
- Kledo akan mengotomatiskan hampir setiap proses–menghemat waku Anda dar proses manual. Kledo juga dapat menyusun, mengirim, dan mencatat pembayaran faktur Anda.
- Kledo membuat segalanya menjadi sederhana dengan membuat laporan keuangan, mengubah keuangan menjadi bagan yang indah, dan membantu Anda membangun anggaran pertama Anda.
Jika Anda tertarik untuk melihat platform yang nyaman bagi pemilik bisnis, Anda bisa menggunakan software akuntansi Kledo secara gratis selama 14 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:
4. Cash is King
Anda harus memprioritaskan kas dan uang untuk kesehatan dan umur panjang bisnis Anda.
Kehabisan kas bisnis adalah alasan nomor 1 bisnis kecil gagal. Inilah cara Anda dapat mengelola arus kasAnda secara efektif:
- Sisihkan cadangan kas untuk pengeluaran tak terduga, atau bulan berpenghasilan rendah.
- Simpan forecasting bisnis untuk mengantisipasi kekurangan, dan rencanakan pendanaan alternatif seperti pinjaman.
- Ingat, arus kas lebih penting daripada keuntungan – Anda mungkin telah menghasilkan keuntungan besar pada penjualan, tetapi jika pelanggan Anda tidak membayar Anda selama 30 hari dan Anda perlu membayar pemasok Anda sekarang, Anda perlu memastikan bahwa Anda bisa memenuhi semua kebutuhan bisnis.
Baca juga: Tips Akuntansi Untuk Pemilik Bisnis Fashion
5. Pisahkan pengeluaran bisnis dengan pribadi
Selalu buka rekening bank bisnis yang terpisah! Anda perlu tahu apakah bisnis Anda menguntungkan dan menghasilkan uang dengan sendirinya. Anda tidak akan memiliki visibilitas itu jika Anda mencampurkan pengeluaran pribadi dan bisnis Anda.
Ini juga akan menjauhkan Anda dari komplikasi dalam hal pajak – pengeluaran pribadi Anda tidak dapat dikurangkan dan perlu disaring secara manual jika Anda tidak memisahkan akun tersebut.
6. Buat anggaran yang mencerminkan tujuan bisnis Anda
Bisnis Anda harus selalu memiliki anggaran, yang mungkin tampak memberatkan pada awalnya, tetapi Anda selalu dapat memulai dari yang sederhana dan menambahkannya nanti.
Anggaran Anda akan membantu Anda membangun rencana pertumbuhan yang realistis, menjawab pertanyaan seperti, “Berapa banyak klien baru yang kami perlukan untuk memperoleh pendapatan 20% lebih banyak?” dan, “Pengeluaran apa yang kami perlukan untuk memastikan kami memiliki kapasitas untuk menemukan dan melayani klien baru tersebut?”.
Jika Anda ingin memprioritaskan pengeluaran untuk semua ide terbaik Anda, anggaran membantu Anda merasionalisasi apa yang Anda bisa dan tidak mampu, dan ini akan melindungi arus kas Anda.
Ini juga dapat memandu Anda menuju angka keuntungan tertentu yang mewakili rencana Anda untuk menabung untuk rumah, mobil baru, atau liburan keluarga.
Anda ingin mempertahankan kontrol atas kinerja. Membandingkan realisasi dengan anggaran secara teratur memberi Anda ketenangan pikiran bahwa Anda berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan Anda, atau menyoroti saat Anda tidak – memberi Anda waktu untuk memperbaikinya.
Ingin tahu cara membuat anggaran bisnis? Lihat artikel kami tentang masalah ini di sini.
Baca juga: Pengertian Ekuitas dan Pentingnya bagi Bisnis Anda
7. Jadilah proaktif, bukan reaktif!
Gunakan prakiraan untuk mengantisipasi dan merencanakan tantangan dan pertumbuhan sekaligus mengelola keuangan perusahaan.
Meskipun anggaran menetapkan sasaran Anda, perkiraan menunjukkan kemungkinan kinerja Anda terhadap sasaran tersebut, berdasarkan informasi terbaru.
Bisnis dapat berubah-ubah, dan mempertahankan perkiraan keuangan langsung membuat Anda tetap fokus untuk menjaga kesuksesan bisnis Anda di masa depan.
Perkiraan juga berguna untuk menetapkan rencana jangka panjang untuk membangun bisnis yang sehat, atau untuk memvisualisasikan berbagai skenario masa depan, seperti seberapa besar Anda mampu untuk meningkatkan gaji karyawan.
8. Periksa pengeluaran & harga Anda secara rutin
Keuntungan = pendapatan dikurangi biaya. Secara alami, meningkatkan pendapatan Anda atau mengurangi pengeluaran Anda akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Teliti pengeluaran dan pastikan Anda mendapatkan nilai terbaik untuk arus kas Anda, dan pastikan untuk tidak membelanjakan apa pun yang tidak penting untuk mengoperasikan atau mengembangkan bisnis Anda.
Penetapan harga juga dapat menjadi alat Anda yang paling ampuh untuk meningkatkan keuntungan. Anda harus mengawasi apa yang dilakukan pesaing Anda dan bahkan mencari umpan balik dari jaringan Anda tentang strategi penetapan harga Anda.
Baca juga: Pengertian Liabilitas dan Jenis-jenisnya yang Perlu Anda Ketahui
9. Prioritaskan kegiatan yang akan menghasilkan uang paling banyak
Sebagai pemilik usaha kecil, Anda memiliki sejuta hal dalam pikiran Anda, tetapi Anda harus mempertahankan fokus dalam pengelolaan keuangan perusahaan Anda.
Cara yang baik untuk memprioritaskan adalah dengan fokus pada hal-hal yang akan menghasilkan uang paling banyak terlebih dahulu.
Anda juga dapat melakukan outsourcing pekerjaan! Memahami keuangan Anda itu penting, tetapi mengalihdayakan pencatatan pembukuan Anda ke akuntan berpengalaman dapat membantu Anda fokus untuk menemukan prospek baru.
10. Jangan takut untuk meminta bantuan
Saat Anda menjalankan bisnis, ada banyak hal yang harus Anda pikirkan – Anda harus benar-benar meminta bantuan! Jika Anda kesulitan memahami keuangan Anda, lakukan riset lebih lanjut, minta bantuan dari teman keuangan Anda! Jangan lalai untuk memahami kesehatan keuangan Anda sendiri.
Jika Anda tidak punya waktu, bicarakan dengan akuntan, pakar keuangan, atau sumber tepercaya untuk memberi Anda ketenangan pikiran bahwa seseorang selalu memperbarui catatan akuntansi Anda dan memantau kesehatan keuangan Anda. bisnis.
Baca juga: Sedang Cari Software Akuntansi Restoran? Perhatikan Hal Ini
Kesimpulan
Itulah beberapa tips yang bisa Anda adaptasikan dalam mengelola keuangan perusahaan dengan baik. Proses pengelolaan keuangan dalam bisnis terkadang memang menjadi tantangan, terutama jika Anda tidak mengetahui dasar-dasar akuntansi.
Oleh sebab itu, untuk proses pengelolaan keuangan perusahaan yang lebih baik, Anda bisa mencoba menggunakan software akutnansi Kledo yang akan memudahkan Anda dalam proses akuntansi dan membuat laporan keuangan dengan mudah dan praktis.
Anda juga bisa mencoba menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari atau selamanya melalui tautan ini.
- Annual Recurring Revenue (ARR): Rumus dan CaraMenghitungnya - 17 Desember 2024
- Laporan Mingguan: Definisi, Manfaat, dan Tahapan Membuatnya - 17 Desember 2024
- Bukti Pembayaran: Pengertian, Manfaat dan Download Contohnya - 16 Desember 2024