Strategi Bisnis Minimarket Ini Dapat Menaikan Omzet, Apa Saja?

Memilih bisnis untuk dikembangkan sering menjadi sesuatu yang cukup sulit. Salah satu pertimbangan dalam memilih bisnis ini adalah peluang yang dimilikinya. Bisnis minimarket bisnis menjadi pilihan buat Kawan Kledo yang sedang mencari ide bisnis dengan peluang menjanjikan.

Bisnis satu ini memiliki peluang yang menjanjikan karena menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari yang tidak dapat terlepas dari kehidupan masyarakat. Siapapun akan membutuhkan produk yang dijual di minimarket ini.

Buat Kawan Kledo yang tertarik di bisnis satu ini dan ingin mengembangkan bisnis ini sehingga mendapatkan omzet yang maksimal, berikut beberapa strategi meningkatkan omzet bisnis minimarket yang dapat Kawan Kledo lakukan:

Peluang Bisnis Minimarket

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bisnis minimarket memiliki peluang yang cukup menjanjikan. Tidak hanya bagi minimarket yang berada di kawasan perkotaan, minimarket di desa juga memiliki peluang yang sangat menjanjikan dan dapat bersaing dengan keberadaan pasar tradisional.

Ada berbagai cara untuk memulai bisnis ini, salah satunya adalah dengan membeli minimarket franchise. Bisnis ini juga bukan termasuk bisnis musiman, sehingga peluang untuk mendapatkan omzet besar setiap bulan selalu ada.

Semakin strategis lokasi minimarket berada dan semakin baik teknik promosi yang digunakan, maka semakin besar kemungkinan Kawan Kledo untuk mendapatkan keuntungan.

Baca Juga: Peluang Bisnis di Desa Paling Menjanjikan

Persiapan Membangun Bisnis Minimarket

Buat Kawan Kledo yang ingin membangun bisnis minimarket, berikut beberapa persiapan yang dapat Kawan Kledo lakukan:

1. Tentukan lokasi dimana usaha minimarket ini berada. Pilihlah lokasi usaha yang strategis, seperti dekat dengan keramaian, ada di sekitar perumahan warga, dekat dengan jalan raya yang ramai, dan lain sebagainya. Kawan Kledo harus memperhatikan lokasi ini karena akan menentukan ramai atau tidaknya usaha minimarket ini.
2. Membangun minimarket rumahan, yakni minimarket yang memenuhi standar dengan ukuran 6 meter di bagian depan. Bangunan minimarket ini pastinya berbeda dengan bangunan ruko atau toko, yakni terletak pada pintu bagian depan dan dinding dicat warna putih dengan penerangan maksimal.
3. Setelah menyiapkan bangunan, tahapan membangun bisnis minimarket selanjutnya adalah menyiapkan rak untuk menampung dan memajang produk yang dijual di minimarket.
4. Langkah selanjutnya adalah penyediaan stok barang-barang yang dijual. Kawan Kledo perlu bekerja sama dengan supplier untuk mendapatkan harga lebih murah dan lebih lebih lengkap.
5. Mendaftarkan usaha minimarket agar sah di mata hukum. Kawan Kledo dapat membuat surat izin perdagangan dengan cara yang ada di sini.

Memulai Bisnis Minimarket, Bagaimana Caranya?

Ada berbagai cara buat Kawan Kledo yang ingin membuka usaha minimarket, yaitu membuka bisnis sendiri atau membeli bisnis franchise. Untuk lebih lengkapnya, Kawan Kledo bisa membacanya di bawah ini:

1. Membuka Bisnis Sendiri

Opsi pertama yang dapat Kawan Kledo lakukan untuk memulai usaha minimarket adalah dengan membuka bisnis sendiri. Membuka bisnis sendiri menjadi pilihan terbaik bagi Kawan Kledo yang tidak memiliki modal besar.

Kawan Kledo bisa membuat minimarket dengan ukuran yang lebih kecil dengan membuka bisnis sendiri dan tidak perlu terikat peraturan SOP dari franchise. Berikut beberapa kelebihan dari membuka usaha minimarket secara mandiri:

• Kawan Kledo tidak perlu membayar fee ataupun royalti kepada pihak lain.
• Kawan Kledo dapat menyesuaikan modal sesuai dengan kemampuan dan lebih fleksibel karena bisa membuat SOP sendiri.
• Bisa menggunakan nama sendiri untuk membangun usaha ini dan jika sudah besar Kawan Kledo dapat menjadikannya franchise dan didaftarkan secara nasional.

2. Membeli Bisnis Franchise

Opsi kedua yang dapat Kawan Kledo pilih untuk memulai usaha minimarket yaitu dengan membeli bisnis franchise. Franchise ini dipilih bagi Kawan Kledo yang ingin memulai usaha minimarket tanpa harus mengurus berbagai keperluan operasional dan Kawan Kledo langsung terima beres.

Dengan memilih membeli franchise Kawan Kledo tidak perlu memikirkan SOP, nama bisnis, hingga desain minimarket karena semuanya sudah diatur oleh pihak waralaba. Bahkan untuk produk yang dijual juga diatur oleh pihak franchise ini.

Baca Juga: 96.2% Bisnis Franchise Makanan Ini Sukses

Strategi Bisnis Minimarket untuk Menaikan Omzet

Agar omzet minimarket yang Kawan Kledo bangun bisa terus mengalami peningkatan, berikut beberapa strategi yang dapat Kawan Kledo lakukan:

1. Memilih Lokasi yang Strategis

Strategi pertama yang harus Kawan Kledo lakukan untuk meningkatkan omzet minimarket adalah dengan memiliki lokasi usaha yang strategis. Dengan memilih lokasi strategis akan membuat Kawan Kledo lebih dekat dengan target pasar yang ingin dituju.

Pilihlah lokasi yang ramai yang banyak dilalui oleh kendaraan karena semakin ramai lokasi tempat Kawan Kledo membuka bisnis ini maka semakin besar pula peluang Kawan Kledo untuk mendapatkan pelanggan.

Pastikan juga akses menuju usaha ini mudah dijangkau dan terdapat tempat parkir untuk memudahkan pelanggan dalam memarkirkan kendaraan.

2. Lakukan Branding dengan Baik

Tips kedua yang harus Kawan Kledo lakukan untuk meningkatkan omzet usaha minimarket adalah dengan melakukan branding dengan baik. Ini khususnya buat minimarket yang memang dibangun secara mandiri.

Buatlah branding dengan baik agar minimarket semakin dikenal secara luas dan mendapatkan kepercayaan masyarakat. Jika Kawan Kledo memilih membeli minimarket franchise, Kawan Kledo bisa melakukan branding lanjutan mengikuti branding yang selama ini telah dibangun oleh pihak franchise.

Klik di sini untuk mengetahui cara branding dengan baik.

3. Lakukan Promosi dengan Baik

Tips ketiga yang dapat Kawan Kledo lakukan adalah dengan melakukan promosi dengan baik. Promosi ini dilakukan agar usaha Kawan Kledo dapat dikenal secara luas oleh masyarakat sekitar.

Ada berbagai cara yang dapat dilakukan dalam rangka promosi ini, mulai dari memberikan diskon, mengadakan giveaway, hingga membuat acara tertentu seperti jalan sehat. Kawan Kledo harus menyesuaikan budget yang dimiliki dalam melakukan promosi ini.

Jangan sampai Kawan Kledo tekor hingga merugi karena terlalu jor-joran dalam melakukan promosi. Buat budgeting setiap bulan dan masukan anggaran khusus untuk melakukan promosi ini.

4. Gunakan Teknologi

Di era digital seperti sekarang ini, ada berbagai teknologi yang akan memudahkan pengembangan usaha minimarket. Kawan Kledo harus memanfaatkannya dengan sebaik mungkin.

Teknologi-teknologi yang dapat digunakan antara lain, aplikasi atau software kasir dan aplikasi atau software keuangan yang akan membantu mengelola keuangan, membuat laporan, hingga mencatat stok yang ada.

Software akuntansi Kledo menjadi pilihan terbaik bagi Kawan Kledo yang membutuhkan software akuntansi paling mudah untuk pengelolaan keuangan. Kledo memiliki berbagai fitur yang akan memudahkan pengelolaan keuangan, bahkan untuk Kawan Kledo yang tidak masih asing dengan akuntansi.

5. Buat Manajemen yang Baik

Manajemen menjadi bagian penting dalam membangun usaha minimarket. Ini dikarenakan minimarket biasanya memiliki karyawan lebih dari satu dan barang-barang yang ada di minimarket cukup banyak.

Manajemen ini akan mengatur bagaimana Kawan Kledo mengelola bisnis ini, termasuk bagian karyawan dan penyetokan barang. Jika manajemen buruk maka sangat mudah bagi usaha Kawan Kledo untuk mengalami kebangkrutan.

6. Siapkan Stok Barang sesuai Kebutuhan

Stok barang menjadi bagian penting dalam usaha minimarket. Ini dikarenakan perputaran yang cepat pada produk-produk kebutuhan pokok yang dijual di minimarket.

Jadi, pastikan Kawan Kledo menyiapkan stok barang sesuai dengan kebutuhan yang ada di lingkungan tempat Kawan Kledo membangun usaha. Jangan kurang dan jangan berlebihan.

Stok ini dibutuhkan ketika permintaan akan suatu produk naik atau sedang tinggi. Ketika stok bisa disesuaikan dengan kebutuhan, perputaran barang yang dijual akan semakin cepat dan omzet dapat meningkat.

7. Hitung Laba dengan Baik

Menghitung lama bisnis minimarket sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan jenis bisnis lainnya, namun karena ada banyak produk yang dijual membuat Kawan Kledo harus bekerja lebih ekstra untuk menghitung laba ini.

Penghitungan laba dapat dilakukan setelah Kawan Kledo mengetahui pendapatan omzet di bulan tersebut. Omzet atau pendapatan akan dikurangi pengeluaran dan beban sehingga dapat diketahui laba atau profit di periode tersebut.

8. Kelola Keuangan dengan Baik

Menghitung laba ini cukup ribet buat Kawan Kledo yang melakukannya secara manual. Tidak hanya ribet, tapi juga kurang efetif karena bisa saja Kawan Kledo salah melakukannya ketika menghitung secara manual ini.

Untuk memudahkannya, Kawan Kledo bisa menggunakan software akuntansi dari Kledo. Seperti yang telah dijelaskan di atas, Kledo merupakan salah satu software akuntansi yang akan memudahkan pengelolaan keuangan.

Fitur-fitur yang dimiliki Kledo sangat lengkap sehingga dapat membantu Kawan Kledo lebih mudah mengelola keuangan dan menghitung laba bisnis Kawan Kledo. Daftar Kledo sekarang juga di sini dan nikmati semua kemudahan dalam pengelolaan keuangan.

Kesimpulan

Bisnis minimarket menjadi pilihan terbaik bagi Kawan Kledo yang ingin membuka bisnis dengan omzet besar. Kawan Kledo bisa menggunakan beberapa strategi yang ada di atas untuk meningkatkan omzet usaha minimarket Kawan Kledo.

Jangan lupa untuk menggunakan software akuntansi Kledo untuk kemudahan pengelolaan keuangan bisnis Kawan Kledo. Klik di sini untuk mendapatkan informasi terkait paket di Software Akuntansi Kledo.