Jurnal pembelian merupakan salah satu jenis jurnal yang sering digunakan oleh dunia bisnis. Sesuai dengan namanya, jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi pembelian bisnis Kawan Kledo.
Jenis pembelian yang dicatat dalam jurnal ini khusus pembelian secara kredit saja, ya. Sedangkan untuk pembelian secara tunai, Kawan Kledo dapat mencatatnya di jurnal umum.
Jurnal ini sangat cocok digunakan oleh perusahaan dagang. Hal ini dikarenakan pada perusahaan dagang, transaksi jual beli terjadi setiap hari bahkan bisa ribuan kali hanya dalam sehari. Maka sangat diperlukan sebuah jurnal yang memudahkan pencatatan transaksi tersebut.
Supaya Kawan Kledo semakin tahu, di bawah ini kami sajikan artikel yang membahas secara lengkap mengenai jurnal pembelian. Pastikan baca dengan seksama ya agar tak ada informasi yang terlewat!
Apa Sih Jurnal Pembelian Itu?
Dalam bahasa Inggris, jenis jurnal yang satu ini disebut dengan istilah purchase journal. Selain itu, purchase journal juga dikenal sebagai buku pembelian dan buku harian pembelian.
Purchase journal adalah jurnal khusus yang digunakan oleh dunia bisnis untuk mencatat semua pembelian secara kredit. Sedangkan untuk pembelian tunai, dapat dicatat di dalam jurnal umum atau jurnal khusus pengeluaran kas.
Pada artikel ini kami juga membahas tentang jurnal penerimaan kas.
Ketika barang dagangan dan fakturnya diterima dari penjual, bagian yang bertanggung jawab dari departemen penerimaan akan membandingkannya dengan salinan pesanan yang dibuat oleh departemen pembelian.
Apabila kuantitas dan kualitas barang dagangan sesuai dengan pesanan, maka barang tersebut diterima dan dipindahkan ke gudang.
Selanjutnya, transaksi tersebut segera dicatat dalam purchase journal berdasarkan informasi yang diperoleh dari faktur yang diberikan oleh penjual.
Faktur yang diberikan oleh pemasok dikenal sebagai faktur pembelian atau faktur masuk. Nah, informasi yang terdapat pada faktur tersebut biasanya sebagai berikut:
- Nomor faktur untuk barang yang dibeli.
- Tanggal pembuatan faktur.
- Nama, alamat, email, dan nomor telepon pembeli dan penjual.
- Deskripsi produk barang dagangan yaitu kuantitas, kualitas, harga, dan jumlah total barang yang dibeli.
- Detail tentang syarat dan ketentuan penjualan.
Baca Juga: Jurnal Khusus: Pengertian, Manfaat, dan Contoh Transaksinya
Jurnal Pembelian dalam Akuntansi
Setiap entri dalam jurnal yang dibeli memiliki dua bagian. Yang pertama adalah debit dari rekening pengeluaran dan yang kedua adalah pembayaran ke perusahaan atau penyedia layanan.
Bisnis sering kali memiliki akun pengeluaran yang disiapkan untuk membuat penganggaran lebih mudah.
Anda perlu mencatat dana akun mana yang diambil untuk membayar pembelian. Anda juga perlu mencatat bisnis mana yang Anda bayar dari dana tersebut.
Dalam beberapa kasus, pengeluaran mungkin berasal dari beberapa akun internal karena beberapa produk atau layanan berada dalam satu faktur.
Ketika ini terjadi, penting untuk mencatat jumlah individual dari setiap produk atau layanan bersama dengan nomor faktur untuk pelacakan yang akurat.
Jika Anda juga membuat catatan debit dari rekening pengeluaran dalam jurnal yang berbeda, semua informasi harus cocok. Ini membuatnya lebih mudah untuk kembali dan membandingkan transaksi untuk memastikan semuanya cocok dalam kasus audit.
Baca juga: Jurnal Penjualan: Ini Definisi, Fungsi, dan Format Penyusunannya
Apa Fungsi Jurnal Pembelian?
Seperti yang sudah kami jelaskan di awal artikel, fungsi utama dari purchase journal yaitu untuk memudahkan pencatatan transaksi pembelian yang berulang kali terjadi dengan melibatkan pihak yang sama. Misalnya pembelian persediaan barang ke Toko Mulia dengan frekuensi yang sangat sering terjadi. Maka lebih baik dicatat dalam sebuah jurnal khusus yakni purchase journal.
Namun, apabila transaksi pembelian tersebut hanya sekali saja terjadi, maka tak perlu dibuatkan jurnal khusus pembelian, ya.
Mengenal Format Jurnal Pembelian
Sebenarnya, tampilan format purchase journal tergantung dari kebijakan masing-masing perusahaan. Namun sebelum mengenal bentuk format purchase journal, ada baiknya terlebih dulu Kawan Kledo mengenal format faktur pembelian di bawah ini.
Selanjutnya, mari mengenal format purchase journal. Jumlah kolom yang digunakan dalam Purchase journal sebenarnya tergantung pada kebutuhan bisnis sebuah perusahaan. Adapun format yang sering digunakan sebagai berikut ini:
Penjelasan secara lebih lengkap mengenai masing-masing kolom ada di bawah ini.
- Date : Kolom tanggal yang digunakan untuk mencatat tanggal diterimanya faktur pembelian dari pemasok barang.
- Supplier’s Account Credited : Berisikan nama pemasok barang. Beberapa perusahaan juga menyertakan deskripsi singkat barang yang dibeli pada kolom ini.
- Invoice Date : Kolom yang memuat tanggal pembuatan faktur oleh pemasok barang.
- Payment Terms : Kolom ini digunakan untuk mencatat syarat pembayaran yang diperbolehkan oleh pemasok barang, misalnya n/45, 30/2 yang artinya jangka waktu pembayaran maksimal 45 hari. Jika pembeli dapat melunasi kurang dari 30 hari, maka mendapatkan potongan sebesar 2%.
- PR : yakni kolom yang memuat nomor referensi. Setiap hari, entri dari purchase journal diposting ke buku besar pembantu utang. Kolom referensi digunakan untuk mencatat nomor rekening dari entri jurnal. Apabila tidak diberi nomor referensi, nomor halaman akun dicatat pada kolom ini.
- Accounts Payable : Berisikan jumlah hutang pada faktur.
- Item : Kolom ini digunakan untuk memasukkan biaya masing-masing item yang dibeli dari pemasok misalnya persediaan, peralatan, perlengkapan, dan sebagainya. Jumlah nominal item yang tercantum tergantung pada sifat dan kebutuhan masing-masing bisnis individu.
Baca Juga: Jurnal Pengeluaran Kas: Pengertian Lengkap dan Contoh Kasusnya
Bagaimana Cara Membuat Jurnal Pembelian?
Di bawah ini merupakan tahapan dalam membuat purchase journal. Apa saja, ya? Berikut ulasan lengkapnya untuk Kawan Kledo!
- Perlu diingat bahwa transaksi yang dapat dicatat pada purchase journal hanyalah transaksi pembelian kredit. Terutama transaksi yang sering terjadi berulang-ulang, lebih baik langsung dicatat pada purchase journal.
- Melakukan analisis transaksi berdasarkan faktur yang telah diterima. Apabila barang pembelian sesuai dengan pesanan, maka lakukan pencatatan jurnalnya.
- Adapun format purchase journal sudah kami sajikan pada bagian sebelumnya. Untuk jumlah kolom, Kawan Kledo dapat menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang ada.
- Pada setiap akhir periode, setiap entri dalam jurnal pembelian harus diposting ke sisi kredit dalam buku besar pembantu.
- Selain itu, setiap akhir bulan nominal dari purchase journal harus diposting ke buku besar dengan catatan sebagai berikut: jumlah pada kolom utang usaha dikreditkan ke akun utang usaha di buku besar; jumlah kolom persediaan diposting ke akun persediaan di buku besar; dan total semua item lainnya diposting ke akun yang relevan di buku besar.
Baca juga: Memahami Rekapitulasi Jurnal dalam Akuntansi dan Contohnya
Berbagai Contoh Penyelesaian Jurnal Pembelian
Berikut ini merupakan transaksi terkait jurnal pembelian:
Jurnal penjualan dengan pembayaran tunai dan diskon
Pada tanggal 1 Maret 2023, PT Maju Jaya membeli persediaan dengan tunai sebesar Rp 10.000.000. Diskon pembelian tunai sebesar 2% diberikan oleh pemasok.
Buatlah jurnal pembelian tunai untuk transaksi di atas!
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
---|---|---|---|
01/03/2023 | Persediaan | Rp 10.000.000 | |
Kas | Rp 9.800.000 | ||
Diskon pembelian | Rp 200.000 |
Penjelasan:
- Pada tanggal 1 Maret 2023, PT Maju Jaya membeli persediaan dengan tunai sebesar Rp 10.000.000.
- Diskon pembelian tunai sebesar 2% atau sebesar Rp 200.000 diberikan oleh pemasok.
- Jumlah yang dibayar oleh PT Maju Jaya adalah Rp 9.800.000.
- Akun persediaan didebit sebesar Rp 10.000.000 karena adanya pembelian persediaan.
- Akun kas dikredit sebesar Rp 9.800.000 karena PT Maju Jaya membayar dengan tunai.
- Akun diskon pembayaran dikredit sebesar Rp 200.000 karena PT Maju Jaya mendapatkan diskon pembelian tunai dari pemasok.
Baca juga: Jurnal Penjualan Kredit: Pengertian, Bentuk, dan Contoh Penyelesaiannya
Jurnal pembelian dengan uang muka
Jika PT Maju Jaya memberikan uang muka sebesar Rp 2.000.000 untuk pembelian persediaan, maka jurnal pembelian tunai yang diperbarui adalah sebagai berikut:
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
---|---|---|---|
01/03/2023 | Persediaan | Rp 10.000.000 | |
Kas | Rp 8.000.000 | ||
Hutang | Rp 2.000.000 |
Penjelasan:
- Pada tanggal 1 Maret 2023, PT Maju Jaya membeli persediaan dengan tunai sebesar Rp 10.000.000.
- PT Maju Jaya memberikan uang muka sebesar Rp 2.000.000 untuk pembelian persediaan.
- Jumlah yang dibayar oleh PT Maju Jaya adalah Rp 8.000.000 (Rp 10.000.000 – Rp 2.000.000).
- Akun Inventory didebit sebesar Rp 10.000.000 karena adanya pembelian persediaan.
- Akun kas dikredit sebesar Rp 8.000.000 karena PT Maju Jaya membayar dengan tunai setelah dikurangi uang muka.
- Akun hutang dikredit sebesar Rp 2.000.000 karena PT Maju Jaya memberikan uang muka untuk pembelian persediaan.
Jurnal pembelian kredit
PT Maju Jaya membeli persediaan senilai Rp50.000.000 secara kredit dengan syarat pembayaran 2/10, n/30. Tanggal pembelian dilakukan pada tanggal 1 Maret 2023. Pada tanggal 10 Maret 2023, PT Maju Jaya membayar sebagian hutang dengan menggunakan diskon tunai.
Jawaban:
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
---|---|---|---|
01/03/2023 | Persediaan | Rp50.000.000 | |
Hutang | Rp50.000.000 | ||
10/03/2023 | Hurang | Rp49.000.000 | |
Kas | Rp48.020.000 | ||
Diskon | Rp980.000 |
Penjelasan:
- Pada tanggal 1 Maret 2023, PT Maju Jaya membeli persediaan senilai Rp50.000.000 secara kredit dengan syarat pembayaran 2/10, n/30. Sehingga, pada tanggal tersebut dicatat sebagai debit untuk persediaan dan kredit untuk hutang.
- Pada tanggal 10 Maret 2023, PT Maju Jaya membayar sebagian hutang dengan menggunakan diskon tunai. Sehingga, PT Maju Jaya hanya membayar Rp49.000.000 karena mendapatkan diskon tunai sebesar Rp980.000 (2% x Rp50.000.000). Oleh karena itu, pada tanggal tersebut dicatat sebagai debit untuk hutang sebesar Rp49.000.000, debit untuk diskon persediaan sebesar Rp980.000, dan kredit untuk kas sebesar Rp48.020.000.
Jurnal return pembelian
Jika pelanggan PT ABC mengembalikan barang yang dibeli dari PT Maju Jaya karena terdapat kerusakan dan tidak bisa dijual kembali, maka jurnal retur pembelian bagi PT Maju Jaya adalah:
Jurnal Retur Penjualan:
Tanggal | Akun | Debit | Kredit |
---|---|---|---|
15 Nov | Retur Penjualan | Rp10.000.000 | |
Piutang Usaha | Rp10.000.000 |
Sebagai tambahan, jika barang yang dikembalikan bukan barang rusak, yang berarti masih bisa dijual kembali, maka pencatatan jurnal tambahannya adalah:
Jurnal Penambahan Persediaan:
Tanggal | Akun | Debit | Kredit |
---|---|---|---|
18 Nov | Persediaan | Rp10.000.000 | |
HPP | Rp10.000.000 |
Contoh Jurnal Pembelian dalam Sebulan
Berikut adalah contoh jurnal pembelian dalam waktu satu bulan (Februari 2023) untuk PT Maju Jaya dengan tambahan kolom keterangan nama supplier:
Tanggal | Supplier | Akun | Debit | Kredit | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|
1 Feb | PT ABC | Persediaan | Rp 5.000.000 | Pembelian barang dagangan | |
Hutang Dagang | Rp 5.000.000 | ||||
5 Feb | PT XYZ | Persediaan | Rp 10.000.000 | Pembelian barang dagangan | |
Hutang Dagang | Rp 10.000.000 | ||||
10 Feb | PT DEF | Persediaan | Rp 8.000.000 | Pembelian barang dagangan | |
Hutang Dagang | Rp 8.000.000 | ||||
15 Feb | PT GHI | Persediaan | Rp 3.000.000 | Pembelian barang dagangan | |
Hutang Dagang | Rp 3.000.000 | ||||
20 Feb | PT JKL | ATK | Rp 12.000.000 | Pembelian utilitas | |
Hutang Dagang | Rp 12.000.000 | ||||
25 Feb | PT MNO | Cek AC | Rp 6.000.000 | Maintenance | |
Hutang Dagang | Rp 6.000.000 |
Keterangan: Jurnal pembelian barang dagangan PT Maju Jaya selama bulan Februari 2023
Bukti posting jurnal pembelian
Pada akhir periode akuntansi, jurnal pembelian harus diperiksa untuk memastikan semua informasi telah dimasukkan dengan benar dan diposting ke buku besar utang usaha.
Prosedur pemeriksaan melibatkan pemutakhiran buku besar hutang dan akun buku besar umum.
Kami akan memperbarui setiap akun pemasok di buku besar hutang setiap hari menggunakan informasi faktur dalam jurnal pembelian.
Jumlah tersebut diposting sebagai kredit ke akun pemasok di buku besar utang usaha. Saldo antara total semua akun pemasok dan total akun pembantu hutang dalam buku besar harus sama.
Pada akhir setiap bulan, total purchase journal digunakan untuk memperbarui akun buku besar.
Total ini diposting sebagai debit ke akun pembelian, sedangkan akun hutang dagang di buku besar dikreditkan. Postingan adalah bagian dari pembukuan double-entry karena mewakili pembelian yang dilakukan secara kredit dari pemasok.
FAQ
Apa isi dari jurnal pembelian?
Jurnal pembelian atau purchase journal adalah catatan akuntansi yang mencatat transaksi pembelian barang atau jasa oleh perusahaan.
Lalu, apa saja jenisnya?
Berikut adalah beberapa jenis jurnal pembelian:
- Jurnal Pembelian Tunai: mencatat transaksi pembelian barang atau jasa dengan cara tunai atau menggunakan uang kas.
- Jurnal Pembelian Kredit: mencatat transaksi pembelian barang atau jasa yang dibayar dengan cara kredit atau cicilan.
- Jurnal Retur Pembelian: mencatat transaksi pengembalian barang atau jasa yang telah dibeli dari supplier karena alasan tertentu, seperti cacat atau rusak.
- Jurnal Diskon Pembelian: mencatat transaksi pengurangan harga pembelian karena adanya diskon dari supplier.
- Jurnal Biaya Angkut: mencatat biaya transportasi untuk pengiriman barang dari supplier ke perusahaan.
- Jurnal Pembelian atas Faktur Pajak: mencatat transaksi pembelian barang atau jasa yang dikenakan pajak dan harus menggunakan faktur pajak.
- Jurnal Persediaan: mencatat jumlah barang atau jasa yang dibeli untuk disimpan sebagai persediaan dan akan digunakan untuk produksi atau dijual kembali.
Apa saja informasi yang perlu dicantumkan dalam jurnal ini?
Informasi yang perlu dicantumkan dalam jurnal ini antara lain: tanggal pembelian, nama supplier, jumlah barang yang dibeli, harga satuan barang, total harga, dan metode pembayaran.
Mengapa jurnal pembelian penting bagi perusahaan?
Purchase journal sangat penting bagi perusahaan karena membantu perusahaan dalam melakukan pelacakan terhadap pengeluaran dan pembelian barang yang dilakukan.
Selain itu, jurnal ini juga membantu perusahaan dalam melakukan perhitungan biaya produksi dan mengetahui jumlah stok barang yang tersedia.
Bagaimana cara membuat jurnal pembelian?
Untuk membuatnya, perusahaan harus menyiapkan buku jurnal dan mencatat informasi pembelian seperti tanggal pembelian, nama supplier, jumlah barang yang dibeli, harga satuan barang, total harga, dan metode pembayaran.
Kemudian, informasi tersebut dicatat ke dalam buku jurnal dengan menggunakan format yang telah ditetapkan.
Apakah perusahaan wajib membuat jurnal ini?
Ya, setiap perusahaan yang melakukan pembelian barang atau jasa wajib membuat jurnal ini sebagai bukti transaksi keuangan yang telah dilakukan.
Hal ini juga dibutuhkan dalam rangka memenuhi kewajiban pelaporan keuangan perusahaan.
Berapa sering jurnal ini harus dibuat?
Jurnal ini harus dibuat setiap kali perusahaan melakukan pembelian barang atau jasa. Frekuensi pembuatannya tergantung pada aktivitas pembelian perusahaan tersebut.
Bagaimana cara menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP) dari jurnal pembelian?
Untuk menghitung HPP dari jurnal pembelian, perlu dilakukan perhitungan berdasarkan metode yang telah ditentukan, seperti metode first in, first out (FIFO) atau metode average cost.
Dengan menggunakan informasi dari purchase journal, perusahaan dapat melakukan perhitungan HPP dengan lebih mudah dan akurat.
Kesimpulan
Jurnal pembelian (purchase journal) merupakan jurnal yang digunakan perusahaan untuk mencatat transaksi pembelian secara kredit. Untuk pembelian secara tunai, Kawan Kledo dapat mencatatnya pada jurnal pengeluaran kas.
Fungsi utama purchase journal yakni memudahkan perusahaan untuk mencatat transaksi yang seringkali terjadi dimana melibatkan pihak yang sama. Apabila transaksi hanya terjadi sekali, Kawan Kledo cukup mencatatnya pada jurnal umum saja.
Format purchase journal yang digunakan dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Kawan Kledo. Nah, supaya anti ribet dan menghindari kesalahan pencatatan, Kawan Kledo dapat memanfaatkan software akuntansi Kledo. Yuk, buruan daftar Kledo sekarang juga!
- Strategi Bisnis Online: Ini Cara Terbaik Menerapkannya - 29 Maret 2022
- Cara Terbaik Menghindari Bisnis Bangkrut, Penting! - 23 Maret 2022
- 15 Ide Bisnis Minuman Kekinian Ini Wajib untuk Dicoba, Apa Saja? - 21 Maret 2022